Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utamaLewati ke footer
  • kemarin
JAKARTA. KOMPAS.TV - Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto meralat keputusan mutasi perwira tinggi TNI. Ralat mutasi ini pun memantik tuduhan politisasi.

Kapuspen TNI, Brigjen Kristomei Sianturi, menanggapi pembatalan mutasi Letjen Kunto Arief Wibowo, yang merupakan anak mantan Wakil Presiden, Try Sutrisno.

Kapuspen menjelaskan bahwa pembatalan ini disebabkan adanya perwira tinggi yang masih bertugas dalam jabatan sebelumnya, sehingga belum bisa dimutasi.

Ia pun menegaskan tidak ada unsur politisasi dalam pembatalan mutasi ini, meski hanya selang sehari.

Anggota Komisi I DPR Fraksi PKB, Oly Soleh pun memberi catatan soal mutasi TNI ini. Ia meminta TNI tidak buru-buru mengeluarkan keputusan mutasi yang belum final, sehingga tidak bisa disalahkan juga bila ada pihak yang menyebut adanya politisasi dari pembatalan mutasi Letjen Kunto Arief.

Sementara itu, pengamat politik Adi Prayitno berpendapat, tidak dipungkiri publik akan menduga mutasi Letjen Kunto ada unsur politisasi karena posisinya sebagai anak Try Sutrisno.

Sebelumnya, Letjen Kunto Arief dimutasi dari Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pang-Kogab-Wilhan 1) dan digantikan Laksamana Muda Hersan, yang pernah menjabat sebagai ajudan Presiden ke-7 Joko Widodo pada periode 20142016. Namun, tak berselang lama, TNI membatalkan mutasi ini.

Pembatalan mutasi Letjen Kunto Arief Wibowo yang hanya berselang sehari pasca diumumkan menduduki jabatan baru membuat publik bertanya-tanya.

Meski TNI sudah menegaskan tak ada unsur politik di balik pembatalan mutasi anak mantan Wapres Try Sutrisno ini, benarkah?

Mari kita ulas bersama anggota Komisi I DPR Fraksi PDI Perjuangan, Mayjen Purnawirawan TB Hasanuddin, lalu pengamat militer yang juga Kepala Badan Intelijen Strategis (Ka BAIS TNI) periode 2011-2013, Laksda Purnawirawan Soleman Ponto, dan Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno.

#politik #trysutrisno #tni

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/591225/pembatalan-mutasi-letjen-kunto-arief-wibowo-anak-try-sutrisno-politisasi-atau-prosedur-tni
Transkrip
00:00Intro
00:00Panglima TNI Jenderal Agus Subianto
00:10meralat keputusan mutasi perwira tinggi TNI
00:12Peralat mutasi ini pun memantik tuduhan politisasi
00:16Kapuspen TNI, Brigjen Christome Sianturi menanggapi
00:19pembatalan mutasi Letjen Kunto Arif Vibowo
00:22yang merupakan anak mantan wakil presiden Trish Trishno
00:25Kapuspen bilang, pembatalan disebabkan ada perwira tinggi
00:29yang masih bertugas dalam jabatan sebelumnya
00:31sehingga belum bisa dimutasi
00:33dia pun menegaskan tidak ada unsur politisasi
00:36dalam pembatalan mutasi ini meski hanya selang sehari
00:40ya artinya kan satu hari itu cukup lama loh mbak ya
00:43artinya kan perkembangan dinamika ini kan juga cukup berubah-berubah ya
00:48setelah kita lihat kembali, setelah staff menilai kembali
00:50kok ada tugas yang memang masih harus dikerjakan oleh pejabat yang bersangkutan
00:55dikaitkan dengan perkembangan situasi hari ini gitu ya
00:57kan sudah ada perkembangan dari tanggal 29 sampai 30
01:00oh ternyata masih ada nih yang belum selesai
01:02dan dikaitkan dengan perkembangan ancaman atau dinamika situasi saat ini
01:06makanya bahwa kita putuskan bahwa
01:08kalau memang tidak bisa bergeser para parti ini
01:10berarti rangkaian itu sudah bisa bergerak
01:12nah itulah yang membuat pertimbangan-pertimbangan itu
01:14sehingga perlu dikeluarkan revisi
01:16tidak ada kaitan dengan yang lain
01:17anggota komis 1 DPR fraksi PKB oleh Solek punya catatan
01:23soal mutasi TNI ini
01:25yang meminta TNI tidak buru-buru mengeluarkan keputusan mutasi yang belum final
01:30sehingga tidak bisa disalahkan juga
01:33tidak ada pihak yang menyebut adanya politisasi dari pembatalan mutasi Lece Gunto Aref
01:39pertama memang karena kebocoran
01:43keputusan yang belum final
01:47yang kedua timeline yang kurang tepat gitu
01:51nah ini menjadi sebuah catatan mungkin bagi internal TNI
01:58bagaimana ke depan
02:00jangan sekali-kali mengeluarkan sebuah keputusan ke publik
02:06yang belum final
02:07sehingga menimbulkan multitapsir
02:12kita juga tidak bisa menyalahkan orang berpendapat
02:17bahwa ini ditarik-tarik kepada politik
02:19kita juga tidak bisa menolak orang berpendapat
02:23bahwa ini ada kepentingan personal
02:27sementara itu penguat politik Adi Praitno berpendapat
02:32tidak dipungkiri publik bakal menduga mutasi Lece Gunto
02:35ada unsur politisasi
02:36karena posisinya sebagai anak dari Sutrisdo
02:39dan tentu supaya tak ada spekulasi-spekulasi luar
02:42yang kemudian terus berkembang
02:44yang dikait-kaitkan dengan situasi politik yang berkembang saat ini
02:48oleh karena itu wajar kalau kemudian pembatalan mutasi
02:51awalnya dimutasi tapi tidak dilakukan
02:54terutama dengan nama Kunto Arif Wibowo
02:57itu dikaitkan dengan posisi politik hari ini
03:00terkait dengan soal upaya untuk bagaimana mengganti
03:05wakil Presiden Republik Indonesia
03:08oleh karena itu kita berharap di kemudian hari
03:10semoga persoalan-persoalan apapun yang ada di lingkungan tentara
03:14di lingkungan-dilingkungan yang lain
03:16tak ada hubungannya dengan unsur-unsur politik apapun
03:20Sebelumnya, legend Kunto Arif dimutasi dari
03:24Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan
03:26Pangkoga Pilihan I
03:28dan digantikan Laksamana Muda Hersan
03:30yang pernah menjabat sebagai adjudan Presiden ke-7 Joko Widodo
03:33pada periode 2014-2016
03:36Namun tak berselang lama
03:38TNI membatalkan mutasi ini
03:41Tim Legu dan Kompas TV
03:45Saudara pembatalan mutasi legend Kunto Arif Wibowo
03:55yang hanya berselang sehari
03:57pasca diumumkan menduduki jabatan baru
03:59membuat publik bertanya-tanya
04:01meski TNI sudah menegaskan
04:03tidak ada unsur politik di balik pembatalan mutasi
04:06anak Matanwa Prestri Sutrisno ini
04:08tapi benarkah?
04:09Nah kita akan ulas bersama dengan anggota Komisi 1
04:11DPR RI Fraksi PD Perjuangan
04:13Majen Purna Wirawan TB Hasanuddin
04:15sudah hadir di studio
04:16Selamat pagi Kang TB
04:17Selamat pagi
04:18Selamat pagi
04:19Kemudian ada juga yang hadir di studio
04:21Mas Adi Prayitno
04:22Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia
04:24Selamat pagi Mas Adi
04:26Selamat pagi Mas
04:26Baik, siap
04:27Dan hadir juga melalui sambungan daring saudara
04:30ada
04:31Soleman B. Ponto
04:33Kabais TNI 2011-2013
04:36Selamat pagi Pak Soleman
04:38Selamat pagi
04:39Selamat pagi Pak TB
04:40Selamat pagi
04:41Ini reuni sebenarnya ya
04:42Selamat pagi Pak Adi
04:43Pak Soleman dengan Kang TB
04:46Tapi saya ke Pak Soleman dulu
04:47Pak Soleman ini lagi gonjang-ganjing dia
04:50beberapa hari terakhir
04:51Oke lah kita tahu ini sesuatu hal yang sangat lumrah
04:54terjadi di tubuh TNI
04:55rotasi dan segala macam
04:56tapi yang jadi pertanyaan kemudian
04:58yang dirotasinya siapa?
05:00Ini anaknya siapa?
05:01Dan dalam momentum seperti apa?
05:03Nah kalau Pak Soleman sendiri
05:05melihatnya seperti apa Pak?
05:06Jadi ini buktinya bahwa TNI juga
05:09tidak sedang dalam keadaan baik-baik saja
05:12Oke
05:13Nah ini sudah-sudah bukti yang paling jelas
05:18bahwa TNI sedang tidak baik-baik saja
05:20Kita bukan melihat siapa yang digeser
05:23Tetapi sistemnya
05:25artinya ada sistem yang tidak main di sini
05:29Yang disampaikan tadi
05:31pembukaan Kadis Pen
05:33TNI itu ada yang namanya
05:35Wan Jakti
05:36Jadi kalau sudah lewati Wan Jakti
05:39itu sudah pasti
05:40tidak mungkin tidak pasti
05:41itu
05:41Nah lalu yang kedua
05:43kalau kita bisa lihat di sini
05:45itu tidak hanya berdiri sendiri
05:47ada angkatan laut yang dipindahkan
05:49dipensiunkan menjadi angkatan darat
05:51itu Kababinkum, Krishnobentoro
05:53tiba-tiba jadi angkatan darat
05:55Lalu yang ketiga
05:57dalam surat keputusan itu
05:59biasanya surat keputusan itu
06:01tidak ditembuskan kepada yang bersangkutan
06:04sekarang ditembuskan kepada yang bersangkutan
06:06hanya 6, 8 atau berapa itu
06:08kenapa tidak semua
06:09artinya ini memang
06:10tidak baik-baik saja ini
06:12yang terjadi apa?
06:13yang di atas jalan sendiri
06:15yang dibawa ogah-ogahan
06:16ini kalau saya melihat
06:18Pak Saduri nanti bisa menjelaskan
06:23yang dibawa
06:23itu dibiarin aja itu
06:25bagaimana
06:27baru kali ini terjadi
06:28seorang Kababinkum loh
06:30itu angkatan laut
06:31tiba-tiba pensurnya jadi angkatan darat
06:33nah artinya di dalam ini
06:35sedang tidak baik-baik saja
06:36itu buktinya
06:38oke
06:38memang kita lihat
06:39tidak hanya soal satu orang saja
06:41tapi secara keseluruhan
06:43ini sudah tidak baik-baik saja
06:44betul Kang TB kalau melihatnya
06:46iya
06:46jadi sangat tidak baik-baik saja
06:48pakai sangat
06:49pakai sangat
06:50saya akan kembali kepada
06:53aturan perundang-undangannya
06:54di dalam undang-undang pertahanan
06:57pasal 17
06:58itu tercantum
07:00ya
07:00begini bunyinya
07:01presiden
07:03mengangkat kepelasat
07:05angkatan darat
07:06kepelasat angkatan laut
07:08kepelasat angkatan udara
07:09atas usulan
07:10panglima TNI
07:12clear
07:13jadi panglima TNI
07:15hanya mengusulkan
07:16angkatan kasan
07:18kasal
07:19kasal
07:19jadi kalau dia mengusulkan
07:22yang lain
07:23boleh
07:23termasuk mengusulkan
07:25jenderal kunto
07:27oke
07:27titik disitu dulu ya
07:28oke
07:29kemudian naik ke atas
07:31undang-undang dasar
07:32pasal 10
07:33presiden
07:35penguasa
07:36tertinggi
07:38atau memegang
07:39kekuasaan tertinggi
07:40atas angkatan darat
07:41angkatan laut
07:42dan angkatan udara
07:44oke
07:44clear
07:45jadi
07:45panglima TNI
07:47garis hirachi
07:48dan komandonya
07:50dari panglima TNI
07:51hanya presiden
07:53oke
07:53Republik Indonesia
07:54oke
07:55sekarang
07:55dalam hal mutasi
07:57jenderal kunto
07:58ya
07:59yang pertama
08:00jenderal kunto
08:02sebagai pejabat
08:04struktural
08:06kalau tidak salah
08:06waktu itu menjadi
08:07pangdam siliwangi
08:08membuat surat
08:10tulisan
08:10yang kemudian
08:12di share
08:13dikirim ke
08:14kompas
08:14kemudian
08:16tersiar kemana-mana
08:17lalu
08:18lalu
08:19saya melihat
08:20ya
08:21ada sebuah
08:23situasi
08:24yang mungkin
08:25kurang pas
08:26untuk presiden
08:27oke
08:28lalu keluarlah
08:30surat
08:30surat
08:31mutasi
08:32beliau
08:32dimutasikan
08:33menjadi
08:34setap
08:35oke
08:36oke
08:37ya
08:37disitu
08:38boleh
08:39tidak
08:39boleh
08:40presiden
08:41sebagai
08:42ya
08:43memegang
08:44kekuasaan tertinggi
08:45jadi sampai disitu
08:46presiden
08:47ketujuh
08:48boleh
08:48oke
08:49oke
08:50kemudian
08:51setelah itu
08:51presiden ketujuh
08:52turun
08:53diganti oleh
08:54presiden
08:54kedelapan
08:55ya
08:55lalu
08:56lalu
08:57dimutasikan
08:58lagi
08:58ya
08:59naik
08:59kepada
09:00menjadi
09:01panglima
09:02kogap
09:03wilhan
09:03ya
09:04oke
09:04disitu
09:05presiden
09:06boleh
09:07presiden
09:07dapat
09:08memerintahkan
09:08ini
09:09nah
09:10oke
09:10sekarang
09:11setelah
09:11menjadi
09:12panglima
09:13komando
09:13gabungan
09:15nah
09:15disitu
09:16lalu
09:16dimutasi
09:17ya
09:18nah
09:18ini
09:19lalu
09:20dimutasinya
09:21itu
09:22menjadi
09:22setap
09:23ahli
09:24kasan
09:25dikasan
09:26ya
09:26ini boleh
09:27tidak
09:27menjadi
09:28pertanyaan
09:29sekarang
09:29ya
09:30panglima
09:32TNI
09:32memutasikan
09:33yang bukan
09:34kasal
09:35kasal
09:35kasal
09:36ya
09:36boleh
09:37boleh
09:38memutasikan
09:39jeneral
09:40kunto
09:40boleh
09:41tetapi
09:42masalahnya
09:43apakah
09:43itu
09:44sudah
09:44sesuai
09:45perintah
09:45dari presiden
09:46oke
09:47disini
09:48atas
09:49perintah
09:49siapa
09:49nah
09:50konon
09:51itu
09:52yang menjadi
09:54penggantinya
09:55itu lah
09:56mantan
09:56ajudan
09:57presiden
09:58ke
09:58tujuh
09:59berarti
10:00berarti
10:01panglima TNI
10:02ini
10:02atas
10:03arahan
10:04dan
10:05mungkin
10:05atas
10:07perintah
10:08presiden
10:09ke tujuh
10:09ini yang
10:10tidak benar
10:11ini ada
10:11indikasi
10:11walaupun
10:12belum ada
10:13buktinya
10:13betul
10:15sekarang
10:16kalau
10:16memang
10:18ini
10:18komunikasikan
10:19saja
10:20komunikasikan
10:21saja
10:22kepada
10:23presiden
10:23baru
10:24nah ini
10:25kenapa
10:25kemudian
10:25terjadi
10:26bisa jadi
10:27oke
10:27ada
10:28dalam tanda kutip
10:29arahan
10:29dari pihak
10:30tertentu
10:30tapi kemudian
10:31sudah terlanjur
10:32ditekan
10:32sudah terlanjur
10:33keluar
10:33ada
10:34mungkin ada
10:35kekuatan lain
10:36mungkin dari
10:37Pak Prabowo
10:38mungkin sebagai
10:39panglima tertinggi
10:39kalau kemudian
10:41setelah keluar
10:42surat
10:43keputusan
10:44dan lima hari
10:45kemudian
10:45dirawat
10:46ya hanya
10:47satu
10:48yang
10:48meralat
10:49dan memiliki
10:50kewenangan
10:51di atas
10:52panglima TNI
10:52adalah
10:53presiden
10:53andengkan
10:54itu
10:55presiden
10:55Bapak Prabowo
10:57yang kemudian
10:58memerintahkan
10:59sah
10:59boleh
11:00mengembalikan
11:02kejabatan itu
11:03karena beliau
11:04sebagai
11:05penguasa tertinggi
11:07jadi boleh
11:08yang saya
11:09tidak habis pikir
11:10bagaimana
11:11panglima TNI
11:12masih
11:14diintervensi
11:16oleh seorang
11:16sipil
11:17oke
11:18ini bahaya
11:19ini yang menjadi
11:20pertanyaan
11:21saya ke
11:22mas Adi
11:23ini mas
11:23berarti
11:23yang selama ini
11:25orang-orang bilang
11:26ada power lain
11:27matahari kembar
11:27itu gimana
11:28mas
11:28berarti ada
11:29power lain
11:30yang
11:30mengintervensi
11:31di sini
11:32boleh kita sebut
11:33saya tidak mau
11:35sebut langsung
11:35tapi oke lah
11:36semua sudah
11:37sudah bertahun
11:38seperti apa
11:39mas Adi
11:39membuat saya
11:39ini
11:39saya kira ingin
11:41komentar dua hal
11:42pertama memang
11:43kalau kita membaca
11:44survei-survei
11:45politik secara umum
11:46bahwa tingkat
11:47kepuasan publik
11:48terhadap institusi TNI
11:49itu tinggi
11:50mersis di bawah
11:52institusi
11:52kepresidenan
11:53itu bisa mencapai
11:5480%
11:55apa yang kemudian
11:56membuat persepsi publik
11:57begitu puas atas
11:59kinerja TNI
12:00selama ini
12:00karena memang
12:01TNI itu
12:02tidak pernah
12:03dinilai
12:04cawe-cawe
12:05ataupun punya
12:06irisan yang cukup kuat
12:07dengan urusan-urusan
12:08politik apapun
12:09jadi hanya fokus
12:10pada persoalan
12:11pertahanan dan keamanan
12:12itu yang secara
12:13prinsip mas
12:14tapi yang kedua
12:15saya khawatir
12:16apa yang terjadi
12:16soal mutasi
12:17yang dianulir
12:18begitu cepat
12:19secepatnya ini
12:20juga akan
12:21menimbulkan
12:22bagaimana
12:22persepsi yang
12:24agak kurang baik
12:25terhadap TNI
12:26secara institusi
12:27tadi bang
12:28apa namanya
12:29mantan kepala kabai
12:30sudah bicara
12:31apalagi bang TB
12:32juga
12:32menyatakan bahwa
12:33ini semuanya
12:34sudah tidak baik-baik saja
12:35oke
12:36kalau kita
12:37bicara tentang
12:38hal-hal yang sifatnya
12:39prinsip sebenarnya
12:40bahwa hal-hal yang sifatnya
12:42mutasi
12:42promosi
12:43adalah hal yang lumrah
12:44itu semua orang cukup
12:45memahami
12:45ini tentu ada
12:46mekanisme internal
12:47yang ada di kawan-kawan TNI
12:48tentu untuk menghadapi
12:49situasi yang berkembang
12:50tapi kalau kita bicara
12:52tentang konteks politik
12:53hari ini
12:53ya tentu publik
12:54tidak bisa di-stop
12:55bicara tentang
12:56ada irisan-irisan politik
12:58yang kemudian
12:58tidak berkesudahan
12:59apapun judulnya
13:00kunto itu adalah
13:02anak dari wakil presiden
13:03Republik Indonesia
13:04yang ke-6
13:05Pak Tristrisno
13:06yang beberapa
13:07waktu yang lalu
13:07menjadi salah satu
13:09purnawirawan
13:09yang ikut tanda tangan
13:11dan menyatakan
13:11sikap terkait
13:12dengan upaya
13:13untuk mengganti
13:15wakil presiden
13:16inilah yang kemudian
13:17disebut dengan
13:18dilalahnya
13:18ini kok tiba-tiba
13:20anak-anak wakil
13:22presiden Republik Indonesia
13:23namanya
13:24Jenderal Kunto
13:25diganti
13:25dengan mantan
13:26Ajudan
13:27presiden Republik Indonesia
13:28yang ke-7
13:29hal-hal yang semacam ini
13:31bagi saya
13:31tidak perlu orang canggih
13:33tidak perlu
13:33misalnya harus punya
13:34kapasitas terkait
13:35dengan dunia kemiliteran
13:37ini transparan
13:38dan gamlang
13:39bahwa ada sesuatu
13:39yang sebenarnya
13:40tidak selesai
13:41ini terlalu obvious
13:42puzzle-puzzle nya
13:42kalau dibilang
13:43tidak ada hubungan
13:44tidak sudah terlalu jelas
13:45di depan mata
13:46karena begini mas ya
13:47kenapa
13:48sipil pun paham
13:49bahwa TNI itu adalah
13:51organisasi yang sifatnya
13:52komando
13:53tegak lurus
13:54jadi setiap apapun
13:55yang dikeluarkan
13:56itu pasti sudah terukur
13:58kredibel
13:58dan penuh dengan
13:59kehatian-kehatian
14:00coba bisa dibayangkan
14:02baru ada keputusan sehari
14:03soal mutasi
14:04tiba-tiba besoknya
14:05dianulit
14:06ini tentu
14:07tidak TNI banget
14:08kalau sipil
14:08melakukan ini
14:09mungkin biasa
14:10karena sangat dinamis
14:11dan sangat demokratis
14:12kalau ini terjadi
14:14pada institusi
14:14TNI yang
14:15memang zero kesalahan
14:16itu tentu wajar
14:18kalau kemudian orang bicara
14:19ada sesuatu
14:20yang melampaui
14:21hal-hal teknis
14:22yang sering kita dengar
14:23oh ini soal mutasi biasa
14:25ini terkait dengan
14:26kebutuhan organisasi
14:27karena ada kegentingan
14:28karena ada kebutuhan
14:29dan seterusnya
14:30kan publik juga ingin tahu
14:32sebenarnya
14:32apa sih tantangan
14:33bangsa dan negara
14:34yang dianggap
14:35penting dan genting
14:36sehingga mutasi itu
14:37hanya berjalan
14:38dalam waktu sehari
14:39oke
14:39ya dong
14:40sipil pun juga siap loh
14:41kalau bicara tentang
14:42kepentingan bangsa dan negara
14:43hal-hal yang penting
14:44misalnya kalau mungkin
14:45ada ancaman dari negara lain
14:46ya saya pun sebagai sipil
14:48siap dong
14:48tegak lurus
14:49membela bangsa dan negara
14:51atau mungkin
14:52ada daerah-daerah yang berkejolak
14:54mutasinya dibatalkan
14:55mungkin cukup rasional
14:56per hari ini
14:57anasir-anasir
14:58karena itu tidak ada
14:59maka wajar
15:00kalau kemudian
15:01satu-satunya argumen
15:02yang kemudian
15:03per hari ini
15:04menjadi percakapan publik
15:05ya ini ada dikaitkan
15:07dengan soal
15:07usulan
15:08sejumlah
15:09purnawirawan
15:10disitu ada
15:10Pak Tris Turisno
15:11yang kebetulan juga
15:12mengusulkan
15:13pernyataan soal
15:14pergantian
15:14terlalu jelas ini ya
15:16oke
15:16Pak Soleman
15:17Pak Soleman
15:18Anda melihatnya
15:18ini kan bener-bener
15:19SK-nya tanggal 29
15:21dimutasi
15:21kemudian sehari kemudian
15:22SK tanggal 30
15:24keluar
15:24ini pernah terjadi
15:25tidak sih di TNI
15:26kalau kata Mas Tadi
15:27tadi tidak pernah
15:28kalau di TNI
15:28seperti apa
15:29nanti pertanyaan sama
15:30juga saya tanya
15:30ke Kang TB
15:31iya
15:33kalau masalah itu
15:34pernah kan
15:35kita ingat dulu
15:36Pangkoster
15:37hanya 17 jam
15:3817 jam itu kan
15:40tekanan politik
15:41ini sama saja
15:42jadi kalaupun
15:43ada ini sehari
15:44kalau tidak ada
15:46tekanan yang besar
15:46tidak akan mungkin
15:47ini terjadi
15:48kenapa
15:48karena TNI
15:49selalu melewat
15:50namanya Wan Jakti
15:52keputusan Wan Jakti
15:53itu tidak pernah
15:54berubah
15:55tapi kalau sekarang
15:56artinya
15:58Wan Jakti
15:59dilewati
15:59kalau Wan Jakti
16:01sudah dilewati
16:02artinya sistem
16:03yang ada kuat
16:04di dalam ini
16:04sudah rusak
16:05sekarang
16:05dan kerusakan ini
16:07kita bisa lihat lagi
16:08bagaimana yang
16:09membuat
16:10surat perintah itu
16:11juga ogah-ogahan
16:12apa itu
16:14ya kabah binkum
16:15yang angkatan
16:15Yauti
16:16tiba-tiba
16:16jadi angkatan
16:17darat
16:17lalu kebawahnya
16:19lagi
16:19tembusannya
16:20harusnya tidak perlu
16:21sampai yang bersangkutan
16:22ditulis yang bersangkutan
16:24artinya apa
16:25yang bawa ini
16:27ogah-ogahan
16:27yang atas juga
16:28sudah
16:30asal jadi
16:31pokoknya siapa saja
16:32yang bisa memerintahkan
16:33dijalankan
16:34tidak lagi
16:35dan yang partut
16:37diingat
16:37bintang 3
16:39selalu
16:40pergeserannya itu
16:41atas permintaan
16:42atau atas
16:43persetujuan
16:44presiden
16:45sebagai
16:45pemegang
16:47kekuasaan tertinggi
16:48di angkatan
16:49udara
16:50pergeseran
16:51bintang 3
16:52selalu
16:53di bawah
16:54diketahui oleh
16:55presiden
16:56harus diketahui
16:57karena itu adalah
16:58calon-calon
16:59kepala staff
17:00angkatan
17:01sehingga kalau ini
17:02tiba-tiba
17:03seperti begini
17:04ya kita
17:04tidak bisa melihat
17:06bahwa ini hanya
17:06sesuatu yang
17:08biasa saja
17:08ini sesuatu yang
17:10luar biasa
17:11oke
17:12kalau saya melihat juga
17:13ini salah satu
17:14akibat dari
17:15undang-undang TNI
17:17yang memperpanjang
17:19bintang
17:20perbintangan ini
17:21supaya
17:22pensiun lebih panjang
17:23yang bawah ini
17:25ogah-ogahan
17:25yaudah kita
17:26cungkil aja
17:26yang atas
17:27biarnya cepat geser dia
17:28biar kita juga
17:29cepat naik
17:30jadi ini sudah
17:31tambah rusak
17:31ini sistem ini
17:32oke
17:33ini sesuatu yang
17:34luar biasa
17:34Kang TB
17:35kemudian tadi
17:36disebut juga
17:37Wan Dikti
17:37seperti tidak punya
17:38tajim lagi
17:39seperti itu
17:39Wan Jakti
17:40nah terus kemudian
17:42disangkutkan lagi
17:43ke RUTNI
17:44yang ada pengaruhnya
17:45seperti apa
17:45Kang TB melihatnya
17:46jadi begini
17:47kalau RUTNI ini
17:49mohon segala hormat
17:50belum ada
17:52perpres
17:53atau mungkin
17:54keputusan-keputusan lain
17:55jadi
17:55kita tidak bisa dulu
17:58mendiskusikan
17:59RUT
18:01atau sekarang menjadi
18:03undang-undang TNI
18:04oke
18:04tetapi
18:05menurut hemat saya
18:06Panglima TNI ini
18:08sudah di luar
18:10ketentuan
18:11ya
18:12contoh saja
18:13yang tadi disampaikan
18:14oleh Pak Ponto
18:15soal pemindahan
18:17ya
18:18perwira tinggi
18:20angkatan laut
18:21menjadi perwira tinggi
18:23angkatan darat
18:25di kepala staf
18:27angkatan darat
18:28ya
18:28itu
18:29yang namanya
18:30namanya
18:32ya
18:32mutasi
18:33pada level atas
18:35itu ada
18:35Wan Jakti
18:36ya
18:37keputusannya itu
18:38digodong di staf
18:39staf itu
18:40mulai dari
18:41Pak Banda
18:41dari Pak Banda
18:43masuk ke
18:44Paban Madia
18:45dari Paban Madia
18:46masuk ke
18:47Paban
18:48dari Paban
18:49masuk ke
18:49Wa Aspes
18:50dari Wa Aspes
18:51baru ke
18:52Aspes
18:53dari Aspes
18:54baru ke Kasum
18:55setelah diparap
18:56baru ke
18:57Panglima TNI
18:57masa
18:58panjang sekali
19:00kalau mau diikuti
19:02berarti
19:03ini dalam
19:04keadaan
19:05mona
19:05pembangkangan
19:06menurut saya
19:06kok ujung-ujung
19:08langsung ditandatangin
19:09oleh Panglima TNI
19:10dan diumumkan
19:12ini aneh
19:13dan itu
19:14yang namanya
19:15surat
19:15keputusan
19:16SK
19:17Panglima TNI
19:18juga sederet
19:19tembusannya
19:20kepada
19:21yang bersangkutan
19:23saya ini
19:2435 tahun
19:25menjadi prajuri TNI
19:27hampir tidak
19:28pernah ada
19:29ini mungkin Pak Ponto ya
19:30tidak pernah ada
19:32ketika
19:33ya
19:34saya pindah
19:35atau saya naik pangkat
19:37ditembusi
19:38kepada yang terhormat
19:39misalnya
19:40let call
19:41TBA Sanuddin
19:42tidak pernah
19:43tidak terima surat
19:44saya dipanggil oleh
19:46komendan saya
19:47lalu apel
19:48kamu
19:48mendapatkan kehormatan
19:50naik pangkat
19:51jadi tidak ditulis
19:52di dalam itu
19:53ini gaya apa
19:54model apa itu
19:56coba
19:56ya itu saya juga
19:58tidak bisa menjawab
19:58yang menjawab
19:59Kang TBS
19:59yang ada di sana
20:02tapi
20:03saya mau tanya ke
20:04Mas Adi
20:05Mas Adi kalau Anda melihat
20:06ketika nih
20:07di tanggal
20:08antara tanggal 29
20:09kemudian berubah
20:10di tanggal 30
20:11SK nya
20:12ini
20:13ada
20:14apa nih sebenarnya
20:15Mas
20:16apakah misalnya
20:17oke
20:17kok kayak gini nih
20:18misalnya Pak Prabowo nih
20:19saya anggap
20:19Pak Prabowo nih
20:21melihatnya
20:21ini seperti apa
20:22ini ada apa
20:23ini kok kemarin
20:23ada mutasi
20:24wah gak bisa nih
20:25ini lagi kondisinya
20:26momentumnya lagi
20:26tidak pas gitu
20:27Anda melihatnya
20:28gimana nih Mas
20:29emang ada
20:29kekuasaan
20:30Pak Prabowo
20:31yang ini ditunjukkan
20:32misalnya untuk
20:32oh saya masih punya
20:33taji di sini
20:34jangan sampai
20:35saya
20:36membiarkan
20:37sesuatu yang
20:38tidak
20:39disukai
20:40dalam tanda kutip
20:40oleh publik
20:41terjadi seperti itu
20:42ya bagi saya
20:43sebenarnya secara prinsip
20:44semoga tidak ada
20:45sesuatu yang serius
20:46ini murni misalnya
20:47soal
20:48kebutuhan
20:49organisasi
20:49untuk menghadapi
20:50begitu banyak
20:51dinamika
20:52dan perkembangan
20:53zaman lah
20:54tapi kan
20:55satu hal
20:55kenapa ini berubah
20:56secara drastis
20:57dalam hitungan
20:58sehari misalnya
20:58kita kan sering mendengar
21:00Mas
21:00no viral justice
21:01jadi ketika ada mutasi
21:03dari kunto
21:04kemudian digantikan oleh
21:05mantan ajudan
21:06mantan presiden
21:07Republik Indonesia
21:08kan orang semua
21:08ramai bicara
21:09semua linimasa
21:10media sosial
21:12media cetak
21:13kemudian koran
21:13TV
21:14semuanya bicara
21:15ini ada indikasi-indikasi
21:17yang terkait dengan
21:17situasional
21:18politik yang berkembang
21:20hari ini
21:20nah praktis
21:21setelah kegaduhan itu
21:22muncul
21:23berubah secara drastis
21:24ada
21:25penganuliran
21:26terkait dengan
21:26mutasi itu
21:27artinya apa
21:28kalau tidak gaduh
21:29ini netizen yang bawel
21:31yang terawet
21:32saya kira ini akan terjadi
21:33begitu saja
21:34nah inilah yang saya kira
21:35kalau kita misalnya
21:36mendengarkan Bang TB
21:37tadi
21:38ataupun Bang Puntoy
21:39satu hal yang prinsip
21:40kalau undang-undang itu
21:42sudah menjadi gaiden
21:43dalam sebuah
21:44sistem meritokrasi
21:45dia itu mestinya
21:46harus diletakkan
21:47di atas segala-galanya
21:48bukan power
21:48bukan politik
21:49yang kemudian akan
21:50mengubah segala apapun
21:52yang itu bertentangan
21:53dengan kaedah-kaedah
21:54yang justru akan
21:55menimbulkan sesuatu
21:56yang tidak baik
21:56TNI harus kita kuih
21:58sebagai institusi
21:59yang per hari ini
22:00sebenarnya
22:01itu sangat jauh
22:02dari anasir-anasir
22:03politik
22:04dibandingkan dengan
22:05institusi-institusi
22:06pemerintahan yang lain
22:07dibandingkan dengan
22:08institusi-institusi
22:09negara yang lain
22:10itulah yang saya selalu
22:11mengatakan
22:12oleh karena itu
22:13saya berharap betul
22:14siapapun yang punya
22:15kekuasaan terhadap TNI
22:16jangan lagi misalnya
22:18mengintervensi
22:19cawe-cawe
22:20yang hal-hal ini
22:21tidak sesuai dengan
22:22prosedur yang
22:23kemudian berlaku
22:24orang sudah
22:25terlampau
22:25distrust mas
22:26terkait dengan
22:27lembaga-lembaga
22:28ini kan dianggap
22:29sebagai selera
22:30dari kepentingan-kepentingan
22:32politik tertentu
22:32bukan hanya
22:33kondisi normal
22:34kondisi politik
22:35juga dikait-kaitkan
22:36kondisi pemilu
22:37juga dikait-kaitkan
22:38kalau begini ceritanya
22:39wajar kalau kemudian
22:41publik tidak terlampau
22:41percaya pada
22:42lembaga-lembaga
22:43negara manapun
22:44oleh karena itu
22:45hal-hal yang semacam ini
22:46tentu
22:46jangan terulang lagi
22:47kita tahu bahwa
22:49TNI itu memang
22:50hidup dan matinya
22:50adalah untuk
22:51kepentingan
22:52bangsa dan negara
22:52bukan untuk
22:53kepentingan-kepentingan
22:54yang lain
22:54dan bukan untuk
22:55kepentingan kelompok-kelompok tertentu
22:57inilah yang saya sebut
22:58Ihdinas
22:59Sirotol Mustakim
23:00kembalilah ke jalan yang benar
23:02TNI itu hanya
23:03mengabdi kepada
23:04bangsa dan negara
23:04dan penguasa tertinggi adalah
23:06Presiden Republik Indonesia
23:07hari ini
23:08dan bukan
23:09Presiden-Presidenan
23:10yang lainnya
23:11oke oke
23:12jalan yang lurus
23:13tadi poin yang lucu
23:13ya bukan lucu ya
23:14itu poin yang menarik ya
23:16tadi Sirotol Mustakim
23:17ke yang lurus gitu
23:18tapi saya mau nanya
23:19ke Pak Suleman
23:20Pak Suleman
23:20kalau sekarang yang sudah
23:22diputuskan gitu ya
23:23dianulir gitu
23:24di dalam tanda kutip
23:25ditangguhkan gitu
23:26SK mutasinya
23:27ini apakah sudah
23:28sesuai dengan jalan yang lurus
23:29tidak jadi dimutasi
23:30atau ditunda mutasinya
23:31seperti itu
23:32ya sekarang itu
23:34semua jalannya
23:35sudah jalan yang gak benar
23:36yang ditimpi
23:37seharusnya kalau itu
23:38tidak bukan
23:39dianulir begitu
23:40tetapi yang lama
23:41dicabut
23:42diganti
23:42tetapi ini kan
23:44hanya bilangnya
23:44oh tidak jadi
23:45nah ini kan seperti
23:46main-main itu
23:47dibilangnya malah
23:48ditunda Pak
23:49nanti tiga bulan
23:49dibahas lagi
23:50bisa jadi balik lagi
23:51mutasinya gitu
23:51gak bisa jadi
23:52harusnya kan dicabut
23:54bahwa yang ini
23:55dicabut
23:56lalu ditempatkan kembali
23:57kalau ini hanya bilang
23:58nomor empat ini
23:59terjadi kekeliruan
24:00dicabut
24:02nah ini
24:02mengaku terjadi
24:04kekeliruan ini
24:05juga kan memperlihatkan
24:06tidak sedang dalam
24:07baik-baik saja
24:08oke
24:09bagaimana kok
24:09karuan sekalian
24:11oke ini sudah jadi
24:12diangkat kembali
24:14nah itu akan lebih
24:15tegas
24:16bahwa ini keputusan kita
24:17mengangkat kembali
24:18tetapi ini terjadi
24:19kekeliruan
24:20nah kekeliruan ini
24:22diakibatkan oleh apa
24:23tidak mungkin
24:23keliru ini
24:24kalau tidak ada
24:25tekanan yang besar
24:26karena tentara
24:27sudah punya sistem
24:28yang kuat
24:28jadi keliru ini
24:30karena ada tekanan
24:31jadi kita tidak bisa
24:32lagi bilang TNI
24:33sedang baik-baik saja
24:34sekarang sangat disayangkan
24:35penyakit tidak
24:36sedang baik-baik saja
24:37ini juga terjangkit
24:38di TNI sekarang ini
24:39oke
24:40lalu bagaimana
24:41nanti kita melihat
24:42ke depannya
24:42seperti apa
24:43membuat TNI
24:44kembali baik-baik saja
24:45dan tidak ada lagi
24:46dalam tanda kutip
24:47bulunder seperti ini
24:48kita akan bahas lengkapnya
24:49saudara
24:50bersama 3 narasumber kami
24:51di Sampai Indonesia Pagi
24:52usai jalan berikut
24:53Anda kembali
25:04di Sampai Indonesia Pagi
25:05saudara
25:05dan masih bersama
25:063 narasumber kami
25:08ada
25:08Kang T.B. Sanudin
25:09anggota Komisi 1 DPR RI
25:11kemudian
25:11Soleman B. Ponto
25:13KBS TNI 2011-2013
25:14dan juga
25:15Mas Adi Praitno
25:16Direktur Esekutif
25:17Parameter Politik Indonesia
25:18tadi menyambung
25:19pernyataan dari
25:20Pak Soleman
25:21terkait
25:22ini kok
25:23dia langsung dicabut saja
25:24gitu Kang T.B.
25:26Kenapa kemudian
25:26bahasnya ditangguhkan
25:27nanti kita bahas lagi
25:28selama 3 bulan
25:29untuk
25:30permutasian ini
25:31antara jadi atau enggak
25:32seperti itu
25:32ya pernyataan
25:33siapa itu tadi
25:34Kapus Pen
25:35Kapus Pen
25:36akan dibahas
25:373 bulan lagi
25:38ya bikin rame lagi lah
25:40oke
25:40begitu
25:41membuat situasi
25:43menjadi tambah hangat
25:44saya akan kembali lagi
25:46ke awal nih
25:47ketika Jenderal Ponto
25:49itu membuat surat
25:52itu surat itu kan pendapat
25:53di era berdemokrasi
25:56sah-sah saja
25:56dan negara
25:58tidak akan
25:59misalnya terjungkel
26:00hanya karena
26:01surat itu
26:02pendapat seseorang
26:04ya
26:04begitu
26:05itu kemudian
26:06jadi heboh
26:07dan kemudian
26:08terjadi mutasi awal
26:10seharusnya
26:12Panglima TNI
26:13melakukan rapat
26:15ya
26:16dengan
26:17Wan Jakti
26:18lalu
26:18kalau ini
26:19harus ada
26:20perintah mutasi
26:21bagaimana
26:22didiskusikan
26:23dengan baik
26:23oke
26:24begitu
26:25dan
26:25dan yang kedua
26:26juga
26:27ya yang kedua
26:28soal
26:30Jenderal Ponto
26:32itu
26:33ya
26:34putra
26:35dari
26:35Pak Trisutrisno
26:36ya
26:37Pak Trisutrisno
26:37itu kan
26:38sudah
26:39menjadi
26:40masyarakat sipil
26:41kalau beliau itu
26:43berpendapat
26:44di era demokrasi
26:45sah-sah saja
26:46dan menurut
26:48hemat saya
26:48hubungan
26:50keluarga
26:51ada
26:51tapi hubungan
26:52politik
26:53belum tentu
26:54jadi harus
26:55dilihat dulu
26:56apakah
26:58ada hubungan
26:59pernyataannya
27:00Pak Trisutrisno
27:01dengan
27:02dengan
27:03jabatan beliau ini
27:04harus dianalisa
27:06dengan baik
27:07dan kemudian
27:08itu ada
27:09jenderal-jenderal
27:10dikumpulkan
27:11Wan Jakti
27:11didiskusikan
27:12ini bagaimana
27:14nah
27:15harus seperti itu
27:16harus jeli
27:17ya
27:18jangan tutup mata
27:20Panglima TNI
27:20jadi
27:21oh ya
27:22ini tidak ada hubungan
27:23dan sebagainya
27:24dan sebagainya
27:24saya khawatir
27:26kalau
27:27hubungan-hubungan ini
27:28banyak juga sekarang
27:30kolonelet
27:31dan sebagainya
27:31bapaknya itu
27:32jenderal-jenderal
27:33yang ikut
27:34menjadi
27:35kemarin
27:36datang
27:37dan membuat
27:38pernyataan itu
27:39yang delapan pernyataannya
27:41itu banyak putra-putrinya
27:43yang jadi anggota militer
27:44apa itu juga
27:45mau dipermasalahkan
27:46ya menurut saya
27:47harus juga
27:49kita diskusikan
27:51dengan baik-baik
27:52apa hubungannya ini
27:53dan sebagainya
27:54jangan kemudian
27:55disangkut pautkan
27:55dan
27:56jenderal Kunto
27:58sudah dewasa
27:59masa mau dipengaruhi
28:01oleh orang tuanya
28:03ayahnya
28:03dan sebagainya
28:04itu menurut
28:05hemat saya
28:05naib banget
28:07oke oke
28:08kalau mas tadi
28:09melihatnya seperti apa nih mas
28:09ketika
28:10ada gonjang-ganjing
28:12seperti ini
28:12di tubuh TNI
28:13mas
28:13Pak Solaman bilang
28:14ini TNI
28:15sudah tidak baik-baik saja
28:16Pak TB juga
28:17mengatakan hal senada
28:18ini
28:19seperti apa nih mas
28:20mungkin sebagai
28:21secara politik
28:23keseluruhan
28:24seperti apa
28:24ya saya kira
28:26ini soal timing
28:27yang sebenarnya
28:28gak kurang pas ya
28:29soal momentum
28:29terkait dengan
28:30hirup pikuk
28:31pernyataan sejumlah
28:32purnawirawan
28:33dengan delapan tuntutan
28:34mungkin kalau
28:35soal mutasi
28:36yang berubah secara
28:37drastis ini terjadi
28:38tidak dalam
28:39situasi yang kemudian
28:40terjadi kekisuruhan
28:41itu saya kira
28:42tidak akan ada
28:42persoalan
28:43paling ini hanya
28:44dianggap sebagai
28:45sebuah dinamika internal
28:47bagaimana memang
28:48TNI itu sedang
28:49melakukan sebagai
28:50sebuah
28:50regenerasi mungkin
28:52mutasi
28:52semacam promosi
28:53dan
28:53terusnya
28:54yang menjadi ramai
28:55memang ketika
28:56dikait-kaitkan
28:56dengan situasi politik
28:58inilah yang
28:59saya kira menjadi
29:00dua hal yang berbeda
29:01satu sisi
29:01kalau kita
29:02mendengarkan
29:03penjelasan dari
29:04kapus pen TNI
29:05ini hanya
29:05internal
29:06tidak ada
29:07kebutuhan-kebutuhan
29:07apapun
29:08dari segi eksternal
29:09oke
29:10tidak ada
29:10perdebatan apapun
29:11tapi memang
29:12di luar itu
29:13kita juga tidak bisa
29:14menghentikan
29:14bagaimana publik
29:15selalu mengait-ngaitkan
29:17terkait dengan
29:17situasi yang berkembang
29:18jadi yang ingin
29:20saya katakan adalah
29:20per hari ini
29:21TNI itu secara
29:22kelembagaan
29:23masih menjadi lembaga
29:24yang paling banyak
29:25dicintai dan
29:26disukai oleh
29:27rakyat di seluruh
29:28Indonesia
29:28jadi hal-hal
29:30yang dikhawatirkan
29:31ini menjadi
29:32disrupsi
29:33kemudian mengurangi
29:34sikap positifnya
29:35tentu di kemudian hari
29:36memang harus menjadi
29:37catatan dan evaluasi
29:38semoga
29:39hal-hal yang semacam ini
29:40tidak terjadi lagi
29:41dan apapun yang terjadi
29:42itu murni
29:43hanya kebutuhan
29:44soal bagaimana
29:45mutasi dan
29:46rotasi yang ada
29:47di internal
29:47dan tidak ada kaitannya dengan
29:49unsur-unsur lainnya
29:50kan itu saja yang sebenarnya
29:51bagaimana suasana
29:53kebangsaan kita
29:53hidup bernegara itu
29:54memang
29:55itulah yang saya sebutkan
29:57tetap nyaman
29:58tetap kemudian
29:58guyup dan kemudian
29:59tetap bersatu
30:00untuk kepentingan
30:01bangsa dan negara
30:02saya kira disitu saja
30:03sebenarnya
30:03Pak Suleman
30:05bagaimana nih
30:06ini sudah terlanjur rame
30:07sudah terlanjur basah
30:08sudah terlanjur
30:10di persepsikan
30:12sama publik
30:12seperti itu
30:13nah bagaimana
30:14kemudian nanti
30:15sekali lagi
30:15memperbaiki
30:16kekisruhan ini
30:18yang tadi Anda bilang
30:19dari orang
30:19awam pun
30:20melihatnya ini lagi
30:21tidak baik-baik saja
30:22TNI seperti itu
30:23gampang
30:24ganti mesin
30:25ganti mesin
30:27ya ganti mesin
30:29kan rotasinya
30:31diganti saja itu
30:32karena ini sudah
30:33susah kita
30:34memperbaiki
30:34karena kalau
30:36memperbaiki ini
30:37ya sudah
30:37di tentara itu
30:39selalu
30:39kesalahan itu
30:40akan ada
30:41hukuman itu
30:42sudah pasti ada
30:43dan ini
30:44sesuatu yang
30:45membuat
30:46menggoncang
30:47negeri ini
30:47sehingga untuk
30:49memperbaiki
30:49ya harus diganti
30:51baru dulu
30:51sistemnya ini
30:52kalau tidak diganti
30:54baru ya akan
30:54begini-begini saja
30:55dan tidak akan
30:56mengerti
30:56seperti yang
30:57dikatakan Pak Sanudin
30:58ini bukan yang
30:59pertama
30:59ini yang sudah
31:00kedua kali
31:01masa apakah
31:02kita menunggu
31:03sampai yang ketiga kali
31:04lagu aja bilang
31:05jangan sampai
31:06tiga kali
31:06oke
31:08iya kan
31:09iya
31:09Kang Tebe gimana
31:10ini harus segera
31:11karena Pak
31:12ini sekarang kita
31:13dalam situasi
31:14tidak baik-baik saja
31:15ini sudah
31:16kedua kali terjadi
31:17jangan sampai
31:18ketiga kali
31:18makanya harus ada
31:20rescue
31:21namanya
31:21harus ada
31:22bagaimana rescue
31:24ini
31:24dalam
31:24supaya ini
31:27jangan terjadi
31:28kembali
31:28ya tidak mungkin
31:29kita lihat tadi
31:31apa yang disampaikan
31:32ke Dispen
31:33tidak cocok
31:34dengan apa yang
31:35dikeluarkan
31:35berdasarkan
31:36keputusan Kang Lima
31:37kalau keputusan
31:38Kang Lima
31:39bilang nanti
31:39ini mengandulir
31:40tadi Spen bilang
31:41nanti
31:42yang akan datang
31:43kita bicarakan lagi
31:44nah ini kan
31:45udah rusak
31:45sistemnya ini
31:46maka kita harus rescue
31:48ya kita harus rescue
31:49secepatnya
31:50kita melaksanakan
31:51tindakan rescue
31:52jangan sampai
31:53ini tambah rusak
31:54ke depan
31:54kan begitu
31:55oke
31:56Kang Tebe
31:56langsung ganti mesin
31:57atau kita
31:58inspeksi dulu
31:59motornya
31:59atau seperti apa
32:00atau diperbaiki dulu
32:01sebenarnya
32:01begini
32:02kalau saya lihat
32:03pimpinan TNI ini
32:04sudah tidak
32:06efektif lagi
32:07mengapa
32:08jadi mudah
32:10diintervensi
32:11mudah dikendalikan
32:12dan bukan oleh
32:14presiden
32:14oleh di luar
32:17kapasitas
32:18bukan siapa-siapa
32:20dan
32:21non jabatan
32:22kalau misalnya
32:23orang sipil
32:24masih bisa
32:24mengendalikan
32:25pimpinan TNI
32:26matilah kita
32:27oke
32:28itu yang pertama
32:29dan ini bukan
32:30yang pertama saja
32:31yang sebelumnya
32:32saya juga
32:33sangat
32:34apa ya
32:36sedih
32:36ada sebuah
32:39pernyataan
32:39yang mengatakan
32:40ini kan lagi
32:41di TNI
32:42lagi di
32:43buli lah
32:44bahwa akan
32:45kembali
32:45kedui fungsi
32:46tiba-tiba
32:48panglimat TNI
32:49mengatakan
32:49bahwa
32:51bukan kembali
32:52kedui fungsi
32:52maksudkan
32:53TNI sudah
32:54multifungsi
32:55multifungsi
32:56ya Allah
32:56saya bilang
32:57bagaimana
32:57ini
32:58menjelaskannya
33:00harusnya kan
33:01mengatakan
33:02tidak mungkin
33:03kami kembali
33:04ke
33:05dui fungsi
33:06ya
33:06bahwa ada
33:07perubahan-perubahan
33:08untuk kepentingan
33:09bangsa negara
33:10yes
33:11begitu
33:11tapi malah
33:12disebut sebagai
33:13multifungsi
33:15dari situ
33:16saya mulai melihat
33:17ini ada
33:18banyak hal yang
33:19kontraproduktif
33:20kalau diteruskan
33:21jadi
33:22saya menyarankan
33:23ke publik
33:24waktu itu
33:24ditanya
33:25harus ada evaluasi
33:26kalau terus-terusan
33:27begini
33:28kasihan
33:29prajurit-prajurit TNI
33:31yang memang
33:32namanya
33:32sudah bagus
33:33dan memang
33:34sudah diakui
33:35oleh masyarakat
33:36sebagai lembaga
33:37terbaik
33:38di republik ini
33:39oke
33:39dipanggil Pak nanti
33:40bagaimana
33:41Pak
33:42Panglima dipanggil
33:43ke DPR
33:43dipanggil siapa
33:44dipanggil Komisi 1
33:45mungkin sudah dipanggil
33:46Presiden ya
33:47oke
33:48ya nanti kalau soal
33:49Komisi 1
33:49kita diskusikan dulu
33:51karena kan
33:51ada sebuah
33:52prosedur yang harus dilalui
33:54oke
33:55siap-siap
33:56saya mau ke
33:57Mas Adi lagi
33:58Mas Adi
33:58sekali lagi
33:59ini
34:00power di luar
34:01jabatan
34:03dibahas lagi
34:04gitu ya
34:04dan selalu
34:05di topik
34:06sebelumnya
34:07topik sekali ini
34:08kemarin
34:08dibahas lagi
34:10gitu ya
34:10ini
34:10ada apa
34:11sebenarnya Mas Adi
34:12kita harus gimana sih
34:14sebenarnya ini
34:14dibahas terus
34:15soal ini
34:16kalau saya sih
34:16sebenarnya secara prinsip
34:18bahwa kehidupan
34:19berbangsa dan negara
34:20itu memang harus
34:20dikendalikan oleh
34:21Presiden Dependiti
34:22per hari ini
34:23bukan
34:23ada unsur-unsur lain
34:24di kekuasaan itu
34:25itu kan yang sebenarnya
34:27menjadi pergunjingan
34:28sepanjang 6 tahun
34:29pergantian pemerintah
34:30oleh karena itu
34:31saya kira bukan hanya
34:32kelembagaan TNI
34:33tapi di sektor yang lain
34:34tentu saja
34:35bahwa
34:35mestinya
34:36yang bisa menorkestrasi
34:38memberikan perintah
34:39tegak lurusnya
34:40kepada Presiden Republik Indonesia
34:42saat ini
34:42bukan kepada yang lain
34:43inilah yang
34:44saya kira menjadi penting
34:45kalau segala sesuatu
34:47yang sudah sesuai prosedur
34:48ya itu cukup dijalankan
34:50cukup itu dilaksanakan
34:51kalau di luar itu semua
34:53wajar kalau kemudian
34:54menimbulkan pergunjingan
34:55kontroversi yang kemudian
34:56tidak sesuai dengan
34:58harapan publik
34:58apalagi yang kita bisa
35:00harapkan Mas
35:01dari sebuah regulasi
35:02peraturan kalau tidak
35:03ditegakkan di atas
35:04segala-galanya
35:05kalau aturan itu bisa
35:06semudah saja
35:07diubah
35:08diintervensi
35:09ya
35:10kita jangan pernah berharap
35:11ingin menjadi sebagai
35:12sebuah negara yang maju
35:14jangan sepele
35:15jangan sepelekan
35:16hal-hal yang sepanjang ini
35:17karena juga akan terjadi
35:18di tempat yang
35:19ah cuman segini aja
35:20ah cuman pembatalan
35:21sehari dua hari saja
35:22bukan
35:23saya ingin saya selalu
35:24mengatakan
35:25untuk apa
35:25capek-capek bikin undang-undang
35:26kawan-kawannya di DPR
35:27berhari-hari
35:28kadang juga dibully oleh
35:30netizen dan kelompok kritis
35:31tidak transparan
35:32tidak melibatkan publik
35:33kalau in the end
35:34undang-undang yang sudah ada
35:36regulasi yang sudah ada
35:37yang dibuat begitu susah payah
35:39itu kemudian tidak
35:40menjadi kaedah dasar
35:41yang dijalankan
35:42karena aja
35:43bagi saya
35:43kalau ingin baik
35:44kehidupan berbangsa dan negara
35:45secara etik politik
35:46ya memang harus
35:47didasarkan patah
35:49guidance
35:49konstitusi dan undang-undang
35:51saya kira disitu saja sih sebenarnya
35:52tapi kondisinya sulit nih mas Adi
35:54karena ya tadi
35:55masih ada itu
35:56itunya
35:57mantannya ini
35:59mantannya itu
35:59nah itu
36:00gimana ya mas ya
36:01kondisinya sulit sekali sekarang
36:03kalau saya melihatnya
36:03sehingga bagi saya
36:04kekuasaan itu kan berganti
36:05setiap 5 tahun mas
36:06oke
36:06jadi kalau ada pihak-pihak
36:08jadi kalau ada pihak-pihak
36:09yang mencoba untuk
36:09mengeksterkasi bagaimana
36:11kepentingan politik
36:12bangsa dan negara
36:12tunggu 2029
36:13oke
36:14ini berikan kepada
36:15presiden yang terpilih
36:17supaya mandatnya ini
36:18dijalankan
36:19oleh karena itu
36:20bagi saya
36:20di negara manapun
36:21bahwa yang menjadi
36:22satu-satunya single power
36:24hanya presiden
36:25definitif
36:25bukan yang lainnya
36:26oke
36:27para jurid itu
36:28sudah disumpah
36:30setia kepada negara
36:31dan undang-undang
36:34yang sekarang
36:35masih berlaku
36:36setia kepada negara
36:38itu mulai
36:39prajurit 2
36:39sampai jenderal
36:41jadi yang namanya
36:42pimpinan TNI
36:44ya
36:45itu harus setia
36:46pada negara
36:47kepala negaranya
36:48itu adalah
36:49presiden
36:50Republik Indonesia
36:52sudah itu saja
36:53pegang teguh
36:54dan ada
36:55aturannya
36:56dalam undang-undang dasar
36:57dan undang-undang pertahanan
36:59dan undang-undang TNI
37:00clear
37:00menurut teman saya
37:01oke
37:02jadi tidak ada
37:02setia kepada
37:04mantan
37:06oke
37:07jadi
37:08seperti apa ya
37:09seperti ini
37:09ya
37:10jadi kalau seperti ini
37:11pengertian setia
37:13pegang teguh
37:15jangan menoleh
37:16seperti apapun risikonya
37:17oke
37:18begitu
37:18hanya setia kepada negara
37:20itu saja
37:21jadi
37:22kembali lagi
37:23saya berharap
37:25pegang teguh
37:26baik
37:26prinsip-prinsip
37:28dasar
37:29apa yang sudah
37:30ditanamkan
37:31sejak kami
37:32dari akademi militer
37:33oke
37:34dan itu sudah
37:35sangat mendasar
37:35sangat mendasar
37:37awal masuk TNI
37:37tiap malam
37:38kami disjanji
37:39disumpah
37:40membaca sumpah
37:41sebelum tidur
37:43oke
37:43setiap apel malam
37:44begitu
37:45oke
37:45bahkan pagi hari juga
37:47ada mengucapkan
37:48Sabta Marga
37:48sumpah prajurit
37:49masa itu
37:50tidak melekat
37:52sesudah
37:52ber
37:53pangkat bintang 4
37:55oke siap
37:56saya terakhir ke
37:57Pak Soleyman
37:57silahkan
37:58terakhir singkat saja
37:59sebelum kita tutup
38:00Pak Soleyman
38:00ya
38:01mengulangi Pak Serudin
38:02memang sumpah kita itu
38:03yang setia kepada
38:04pemerintah dan
38:05negara kesatuan
38:06Republik Indonesia
38:07jadi tidak setia
38:08kepada yang lain-lain
38:09jadi untuk itu
38:11karena TNI ini
38:12berpegang kepada
38:13sistem
38:14mari kita
38:15perkuat sistem
38:16ini lagi
38:16ini bukan karena
38:18manusianya
38:18tetapi ini
38:19karena sistem
38:20yang harus
38:21ditegakkan
38:22kalau nanti
38:23surat keputusan
38:25panglima ini
38:25sudah tidak dihormati
38:26lagi secara
38:27intern
38:28tidak hanya keluar
38:29intern
38:29rusaklah tentara ini
38:31kalau tentara rusak
38:32rusaklah negeri itu
38:33ini
38:34karena itu
38:34mari kita kembali
38:36siapa yang bisa
38:37memperkuat ini
38:38segera
38:39kita perkuat
38:40sistem ini
38:40supaya
38:41kita bisa memiliki
38:42tentara yang kuat
38:43yang tidak
38:44dipengaruhi dari
38:45mana-mana saja
38:46oke
38:47demikian
38:47baik saya terakhir
38:48sekali lagi ke
38:49Mas Adi
38:50terakhir singkat saja
38:51Mas Adi
38:51bagaimana nih
38:52kemudian bisa
38:53pemerintah memperbaiki
38:54situasi dan juga
38:54pandangan publik yang
38:55sudah terlanjur
38:56kemudian kepercayaannya
38:58menurun
38:58karena ada polemik
38:59seperti ini
39:00terakhir aja Mas
39:01ya saya kira
39:01konstitusi itu adalah
39:03panglima
39:03dalam menjalankan
39:04kehidupan berbangsa
39:05dan negara
39:06kalau konstitusi
39:07gampang-gampang
39:08misalnya
39:08diakal-akalin
39:09diubah-ubah
39:10saya kira
39:10itu agak rumit
39:11ini bukan hanya
39:12soal terjadi per hari ini Mas
39:13tapi terkait dengan
39:14politik
39:15sosial
39:15ekonomi
39:16yang ingin saya katakan adalah
39:18sebuah negara itu
39:18menjadi konsisten
39:19kemudian dia akan konsisten
39:21menjadi negara yang maju
39:22kalau semua regulasi
39:23yang sudah dibuat
39:24itu dijalankan
39:24saya kira disitu konteksnya
39:25jangan ada lagi
39:27farsun politik
39:27di luar kekuasaan
39:28dan presiden definitif
39:29itu yang sebenarnya
39:31kita sampaikan
39:31sejak bertahun-tahun
39:32yang lalu
39:33bahwa jangan
39:34oranglah yang kemudian
39:36mengikuti apa kekuatan
39:38di luar konstitusi
39:39yang sudah ada
39:40jadi konstitusi itu
39:41siapapun pemimpinnya
39:42siapapun orangnya
39:44itu harus ditegakkan
39:45di atas segala-galanya
39:46saya kira disitu konteksnya
39:47dan ini sering diulang-ulang kok
39:49cuman prakteknya
39:50memang agak beda
39:51jadi dalam istilah filsafat
39:52yang disebut dengan
39:53the science and the solid
39:54jadi apa yang menjadi kenyataan
39:56dengan harapan
39:57itu seringkali berbeda-beda
39:59harapannya adalah
40:00sesuai dengan aturan
40:01undang-undang nasar 45
40:02undang-undang yang lain
40:04tapi dalam prakteknya
40:05memang kita tahu
40:06selalu jauh panggang
40:07dari apa
40:08kuncinya kembali ke konstitusi
40:09ya mas Adi
40:10oke baik terima kasih
40:11mas Adi Praito
40:12Direktur Eksekutif
40:12Parameter Politik Indonesia
40:13sebelumnya juga ada
40:14Pak Suleman B. Ponto
40:15KBS TNI 2011-2013
40:17dan Kang T.B.H.
40:18Sampai Dini
40:19terima kasih sudah berganggu
40:19sama kami
40:20di Kompas TV
40:21anggota Komisi 1 DPR RI
40:23dan saudara
40:24jangan beranjak
40:24kami akan kembali
40:25dengan informasi lainnya
40:26terkait dengan sejumlah rumah
40:28rusak hingga membuat
40:29sebagian warga
40:29terpaksa mengungsi
40:31usai bencana tanah bergerak
40:32melanda rusun
40:33Suka Asih, Sumedang, Jawa Barat
40:34Suka Asih, Sumedang, Jawa Barat

Dianjurkan