JAKARTA, KOMPAS.TV - Kepala Sekolah SMK Dirgantara Putra Bangsa, M. Najmuddin menuturkan pihak sekolah telah membuat surat edaran agar para siswa mengambil ijazahnya.
Sekolah memberi keringanan kepada siswa untuk mencicil iuran yang masih menunggak.
Meski demikian, ada beberapa di antara mereka yang tidak mengambil ijazah tersebut, diduga lantaran merasa belum memenuhi kewajibannya untuk membayar uang SPP dan uang ujian.
"Karena sekolah swasta itu dinas tidak bisa memberikan (dana tebus ijazah) utuh. Hanya 50%. Berarti kan sekolah tetap rugi," katanya.
Saksikan selengkapnya di Program Dipo Investigasi KompasTV.
#ijazah #siswa #sekolah
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/591621/sekolah-izinkan-siswa-ambil-ijazah-yang-ditahan-ini-syaratnya-dipo-investigasi
Sekolah memberi keringanan kepada siswa untuk mencicil iuran yang masih menunggak.
Meski demikian, ada beberapa di antara mereka yang tidak mengambil ijazah tersebut, diduga lantaran merasa belum memenuhi kewajibannya untuk membayar uang SPP dan uang ujian.
"Karena sekolah swasta itu dinas tidak bisa memberikan (dana tebus ijazah) utuh. Hanya 50%. Berarti kan sekolah tetap rugi," katanya.
Saksikan selengkapnya di Program Dipo Investigasi KompasTV.
#ijazah #siswa #sekolah
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/591621/sekolah-izinkan-siswa-ambil-ijazah-yang-ditahan-ini-syaratnya-dipo-investigasi
Kategori
🗞
BeritaTranskrip
00:00Kami mencoba mengkonfirmasi kepada pihak sekolah berkait penahanan ijasa siswa yang terjadi.
00:08Berikut pernyataan dari pihak sekolah atas penahanan ijasa yang terjadi.
00:30Ya, kan bilang gini, ya kalau kamu tak percaya, bukan ialah, saya bilang gitu.
00:35Dicicil.
00:37Tapi prakteknya, Mas, belum pernah terjadi seperti ini.
00:42Karena sekolah swasta, itu dinas tidak bisa menentikan tutup.
00:48Hanya 50%?
00:5050%. Berarti kan sekolah tertutup kita masuk.
00:53Untuk menutup itu gimana?
00:55Ya, gimana.
00:57Kita tidak bisa menutup apa-apa.
00:58Kita tidak bisa menutup apa-apa.