REMBANG, KOMPAS.TV - Menabung selama 28 tahun, pasangan suami istri penjual pentol keliling di Rembang, Jawa Tengah, akhirnya akan berangkat haji.
Sumarno dan Sukarti, warga Pasedan, Kecamatan Bulu, Rembang, Jawa Tengah, sehari-hari bekerja sebagai penjual pentol keliling.
Mereka berjualan mulai pukul 06.00 pagi hingga 16.00 sore. Pekerjaan ini sudah mereka lakukan sejak tahun 1997.
Sumarno, yang kini sudah berusia 64 tahun, biasanya berjualan menggunakan motor karena harus berkeliling keluar desa. Sedangkan Sukarti, meski sudah berusia 62 tahun, masih mampu berjualan dengan mengayuh sepedanya dan berkeliling di sekitar desa.
Sumber rezeki utama pasangan ini hanya mengandalkan sepeda motor dan sepeda onthel sebagai armada untuk berjualan pentol.
Meski sudah berusia lanjut, semangat dan tenaga keduanya tetap terjaga. Mereka terbiasa menempuh perjalanan jauh dengan menanjak melewati perbukitan yang menjadi bagian dari rutinitas sehari-hari mereka.
Hanya saja, penghasilan dari jualan keliling ini tak pernah sama. Kadang ramai, kadang pula tak ada pembeli.
Keberhasilan mereka tidak datang dengan mudah. Sedikit demi sedikit, mereka berhasil mengumpulkan. Dengan usaha yang tak mengkhianati hasil, kedua pasutri ini tak pernah berhenti menabung Rp 10.000 bahkan lebih per hari demi bisa berangkat haji.
Hingga akhirnya di tahun 2012, keduanya membuka tabungan haji dan mendapatkan daftar tunggu.
Kerja keras dan ikhtiar keduanya yang tak pernah putus membuat pasangan suami istri ini akhirnya berangkat haji setelah 28 tahun menunggu. Keduanya tergabung dalam Kloter 55 dan direncanakan berangkat pada tanggal 17 Mei mendatang.
Kini, segala perlengkapan menjelang keberangkatan telah mereka persiapkan. Mereka berharap penantian ibadah haji yang telah didambakan selama ini mendapat rida dari Allah SWT dan selalu diberikan kesehatan sehingga dapat menunaikan ibadah haji dengan lancar.
#haji #ibadahhaji #haji2025
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/591541/menabung-28-tahun-dari-jualan-pentol-pasutri-lansia-di-rembang-akhirnya-naik-haji
Sumarno dan Sukarti, warga Pasedan, Kecamatan Bulu, Rembang, Jawa Tengah, sehari-hari bekerja sebagai penjual pentol keliling.
Mereka berjualan mulai pukul 06.00 pagi hingga 16.00 sore. Pekerjaan ini sudah mereka lakukan sejak tahun 1997.
Sumarno, yang kini sudah berusia 64 tahun, biasanya berjualan menggunakan motor karena harus berkeliling keluar desa. Sedangkan Sukarti, meski sudah berusia 62 tahun, masih mampu berjualan dengan mengayuh sepedanya dan berkeliling di sekitar desa.
Sumber rezeki utama pasangan ini hanya mengandalkan sepeda motor dan sepeda onthel sebagai armada untuk berjualan pentol.
Meski sudah berusia lanjut, semangat dan tenaga keduanya tetap terjaga. Mereka terbiasa menempuh perjalanan jauh dengan menanjak melewati perbukitan yang menjadi bagian dari rutinitas sehari-hari mereka.
Hanya saja, penghasilan dari jualan keliling ini tak pernah sama. Kadang ramai, kadang pula tak ada pembeli.
Keberhasilan mereka tidak datang dengan mudah. Sedikit demi sedikit, mereka berhasil mengumpulkan. Dengan usaha yang tak mengkhianati hasil, kedua pasutri ini tak pernah berhenti menabung Rp 10.000 bahkan lebih per hari demi bisa berangkat haji.
Hingga akhirnya di tahun 2012, keduanya membuka tabungan haji dan mendapatkan daftar tunggu.
Kerja keras dan ikhtiar keduanya yang tak pernah putus membuat pasangan suami istri ini akhirnya berangkat haji setelah 28 tahun menunggu. Keduanya tergabung dalam Kloter 55 dan direncanakan berangkat pada tanggal 17 Mei mendatang.
Kini, segala perlengkapan menjelang keberangkatan telah mereka persiapkan. Mereka berharap penantian ibadah haji yang telah didambakan selama ini mendapat rida dari Allah SWT dan selalu diberikan kesehatan sehingga dapat menunaikan ibadah haji dengan lancar.
#haji #ibadahhaji #haji2025
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/591541/menabung-28-tahun-dari-jualan-pentol-pasutri-lansia-di-rembang-akhirnya-naik-haji
Kategori
🗞
BeritaTranskrip
00:01Terima kasih ada masih di Sapa Indonesia siang saudara menabung selama 28 tahun pasangan suami istri penjual pentol keliling di Rembang Jawa Tengah akhirnya akan berangkat haji.
00:12Konsisten menabung 10 ribu rupiah setiap hari dan terus berikhtiar membuat kedua pasutri ini mendapat panggilan untuk beribadah haji ke Tanah Suci.
00:20Sumarno dan Soekarti, warga Pasedan, Kecamatan Bulu, Rembang, Jawa Tengah, sehari-hari bekerja sebagai penjual pentol keliling.
00:34Mereka berjualan mulai pukul 6 pagi hingga 4 sore.
00:38Pekerjaan ini sudah mereka lakukan sejak tahun 1997.
00:43Sumarno yang kini sudah berusia 64 tahun biasanya berjualan menggunakan motor karena akan berkeliling keluar desa.
00:50Sedangkan Soekarti, meski sudah berusia 62 tahun, masih mampu berjualan dengan mengayuh sepedanya dan berkeliling di sekitar desa.
01:00Sumber rezeki utama pasangan ini hanya mengandalkan sepeda motor dan sepeda ontel sebagai armada untuk berjualan pentol.
01:08Meski sudah berusia lanjut, semangat dan tenaga keduanya tetap terjaga.
01:12Mereka terbiasa menempuh perjalanan jauh dengan menanjak melewati perbukitan yang menjadi bagian dari rutinitas sehari-hari mereka.
01:20Hanya saja penghasilan dari jualan keliling ini tak pernah sama, kadang ramai, kadang pula tak ada pembeli.
01:28Keberhasilan mereka tidak datang dengan mudah, sedikit demi sedikit mereka berhasil kumpulkan.
01:34Dengan usaha yang tak mengkhianati hasil, kedua pasutri ini tak pernah berhenti menabung 10 ribu rupiah bahkan lebih per hari demi bisa berangkat haji.
01:43Hingga akhirnya, di tahun 2012, keduanya membuka tabungan haji dan mendapatkan daftar tunggu.
01:51Kerja keras dan ikhtiar keduanya yang tak pernah putus, membuat pasangan suami istri ini akhirnya berangkat haji setelah 28 tahun menunggu.
01:59Keduanya tergabung dalam kloter 55 dan direncanakan berangkat pada tanggal 17 Mei mendatang.
02:06Mulai sakit gampang ini caleng-caleng itu tahun 2097 ini itu saya mulai jadi Pak Satian Pental ini.
02:19Nah itu terusan, terusan sampai mulai ada perubahan, perubahan, perubahan, perubahan.
02:25Terusan saya menabung satu harinya 20 ribu orang dua.
02:30Kini segala perlengkapan menjelang keberangkatan telah mereka persiapkan.
02:36Berharap penantian ibadah haji yang telah mereka dambakan selama ini mendapat ridho dari Allah SWT
02:43dan selalu diberikan kesehatan sehingga bisa menunaikan ibadah haji dengan lancar.
02:49Megananda, Kompas TV, Rembang, Jawa Tengah