JAKARTA, KOMPAS.TV - Gubernur Jakarta, Pramono Anung, meminta maaf kepada warga Jakarta yang terjebak kemacetan parah selama tiga hari di kawasan Tanjung Priok.
Gubernur menyampaikan, kemacetan dipicu pemaksaan operasional pelabuhan di atas kapasitas maksimal.
Dari muatan yang biasanya 2.500 truk per hari, kini dipaksakan menjadi 7.000 truk per hari.
Gubernur Jakarta meminta Kepala Dinas Perhubungan memberi teguran keras agar peristiwa kemacetan panjang di Priok tidak kembali terjadi.
Sebelumnya, kemacetan parah terjadi di Jalan Yos Sudarso, menuju Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada Kamis dan Jumat kemarin.
Kendaraan didominasi truk-truk kontainer yang antre menuju pelabuhan. Banyak pengemudi kelelahan karena terjebak kemacetan lebih dari 24 jam.
Menurut PT Pelindo Regional Dua Tanjung Priok, kemacetan Kamis kemarin terjadi akibat bersamaan datangnya tiga kapal yang tiba, dan meningkatnya aktivitas bongkar muat pelabuhan, pasca-libur Lebaran dan libur panjang akhir pekan.
Baca Juga Ambulans Terjebak Macet, Inilah Cerita Petugas Medis Dorong Pasien di Tengah Macet Priok di https://www.kompas.tv/regional/587979/ambulans-terjebak-macet-inilah-cerita-petugas-medis-dorong-pasien-di-tengah-macet-priok
#tanjungpriok #pramonoanung #pelindo
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/587984/kemacetan-parah-tanjung-priok-gubernur-jakarta-pramono-tegur-keras-pelindo
Gubernur menyampaikan, kemacetan dipicu pemaksaan operasional pelabuhan di atas kapasitas maksimal.
Dari muatan yang biasanya 2.500 truk per hari, kini dipaksakan menjadi 7.000 truk per hari.
Gubernur Jakarta meminta Kepala Dinas Perhubungan memberi teguran keras agar peristiwa kemacetan panjang di Priok tidak kembali terjadi.
Sebelumnya, kemacetan parah terjadi di Jalan Yos Sudarso, menuju Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada Kamis dan Jumat kemarin.
Kendaraan didominasi truk-truk kontainer yang antre menuju pelabuhan. Banyak pengemudi kelelahan karena terjebak kemacetan lebih dari 24 jam.
Menurut PT Pelindo Regional Dua Tanjung Priok, kemacetan Kamis kemarin terjadi akibat bersamaan datangnya tiga kapal yang tiba, dan meningkatnya aktivitas bongkar muat pelabuhan, pasca-libur Lebaran dan libur panjang akhir pekan.
Baca Juga Ambulans Terjebak Macet, Inilah Cerita Petugas Medis Dorong Pasien di Tengah Macet Priok di https://www.kompas.tv/regional/587979/ambulans-terjebak-macet-inilah-cerita-petugas-medis-dorong-pasien-di-tengah-macet-priok
#tanjungpriok #pramonoanung #pelindo
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/587984/kemacetan-parah-tanjung-priok-gubernur-jakarta-pramono-tegur-keras-pelindo
Kategori
🗞
BeritaTranskrip
00:00Dan saudara, setelah dua hari lalu sempat mengalami kemancetan panjang,
00:04arus lalu lintas di sekitar pos 9 Pelabuhan Tanjung Priuk, Jakarta Utara pada Sabtu siang ramai lancar.
00:10Sampai Sabtu siang, lalu lintas di Jalan Yosudarso atau sekitaran pos 9 Pelabuhan Tanjung Priuk, Jakarta Utara ramai lancar.
00:18Jalur menuju Cilincing atau arah sebaliknya dari Cilincing menuju Tanjung Priuk tidak terjadi kemancetan.
00:23Sebelumnya, dua hari lalu di sekitar pos 9 terjadi kepadatan antaraan truk karena tingginya aktivitas bongkar muat dan ketelambatan sejumlah kapal di Pelabuhan Tanjung Priuk.
00:39Gubernur Jakarta Pramono Anung minta maaf kepada warga Jakarta yang terjebak kemancetan parah selama tiga hari di kawasan Tanjung Priuk.
00:47Gubernur menyampaikan kemancetan di picu pemaksaan operasional pelabuhan di atas kapasitas maksimal
00:52Dari muatan yang biasanya 2.500 truk per hari, kini dipaksakan menjadi 7.000 truk per hari.
00:59Gubernur Jakarta meminta Kepala Dinas Perhubungan memberi teguran keras agar peristiwa kemancetan panjang di Priuk tidak kembali terjadi.
01:07Yang harusnya 2.500 truk per hari, kemarin itu dipaksakan untuk menjadi 4.000 truk per hari.
01:26Sehingga mengalami jam dan akhirnya saya juga baru tahu, tadi pagi dari Kepala Dinas Perhubungan bukan lagi 4.000, tetapi menjadi 7.000 truk per hari.
01:36Sudah meminta kepada Kepala Dinas Perhubungan untuk memberikan teguran sekeras-kerasnya.
01:43Karena sudah 3 hari kemancetan ini tidak boleh terjadi kembali.
01:46Maaf atas kejadian tersebut dan tidak boleh terjadi kembali.