JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Sosial (Mensos) RI, Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menyatakan bahwa pemerintah akan mendengarkan kritik hingga saran terkait usulan menjadikan Presiden ke-2 RI, Soeharto sebagai pahlawan nasional.
"Ya tentu kita semua dengar ya, ini bagian dari proses, semua kita dengar, kita ikuti," ujar Mensos RI, Saifullah Yusuf pada Minggu, (20/4/2025).
"Usulan dari masyarakat juga kita ikuti, normatifnya juga kita lalui. Kalau kemudian ada kritik, ada saran, tentu kami dengarkan," lanjutnya.
Diketahui, Nama Soeharto diusulkan sebagai calon Pahlawan Nasional oleh Kemensos pada Maret 2025 lalu.
Baca Juga Soal Masyarakat Tolak Usulan Gelar Pahlawan untuk Soeharto, Kemensos Janji Dengarkan di https://www.kompas.tv/nasional/588183/soal-masyarakat-tolak-usulan-gelar-pahlawan-untuk-soeharto-kemensos-janji-dengarkan
#mensos #soeharto #pahlawannasional
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/588198/mensos-gus-ipul-soal-usulan-soeharto-jadi-pahlawan-nasional-kalau-kemudian-ada-kritik-kita-dengar
"Ya tentu kita semua dengar ya, ini bagian dari proses, semua kita dengar, kita ikuti," ujar Mensos RI, Saifullah Yusuf pada Minggu, (20/4/2025).
"Usulan dari masyarakat juga kita ikuti, normatifnya juga kita lalui. Kalau kemudian ada kritik, ada saran, tentu kami dengarkan," lanjutnya.
Diketahui, Nama Soeharto diusulkan sebagai calon Pahlawan Nasional oleh Kemensos pada Maret 2025 lalu.
Baca Juga Soal Masyarakat Tolak Usulan Gelar Pahlawan untuk Soeharto, Kemensos Janji Dengarkan di https://www.kompas.tv/nasional/588183/soal-masyarakat-tolak-usulan-gelar-pahlawan-untuk-soeharto-kemensos-janji-dengarkan
#mensos #soeharto #pahlawannasional
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/588198/mensos-gus-ipul-soal-usulan-soeharto-jadi-pahlawan-nasional-kalau-kemudian-ada-kritik-kita-dengar
Kategori
🗞
BeritaTranskrip
00:00Kalau kemudian ada kritik, ada saran, tentu kami dengarkan.
00:05Rencana pemberian pahlawan nasional kepada Pak Swahanto itu gimana?
00:09Oh pahlawan nasional, ya nanti kita sedang proses tentu awalnya adalah masukan dari gubernur.
00:15Gubernur mendapatkan masukan dari bupati, wali kota, yang sebelumnya bupati, wali kota itu adalah masukan dari masyarakat lewat seminar dan lain sebagainya.
00:24Nah setelah seminar selesai ada sejarawannya, ada tokoh-tokoh setempat, dan juga naran-naran sumber lain yang berkaitan dengan salah seorang tokoh yang diusulkan jadi pahlawan nasional.
00:37Setelah itu nanti prosesnya naik ke atas ke gubernur, ada seminar lagi, setelah itu baru ke kami.
00:44Nah di Kementerian Sosial nanti lewat Dirjen Pemberdayaan Sosial kita membuat tim, yang timnya juga terdiri dari berbagai pihak,
00:53ada akademisi, ada sejarawan, ada tokoh-tokoh agama, ada tokoh-tokoh masyarakat,
00:58membahas usulan-usulan dari gubernur-gubernur, dari berbagai gubernur seluruh Indonesia.
01:05Nah setelah itu nanti kita matangkan, saya akan mendiskusikan, memfinalisasi, kami tanda tangani, langsung kita kirim ke Dewan Gelar.
01:14Tentu kita semua dengar, ini bagian dari proses, semua kita dengar, kita ikuti, usulan dari masyarakat juga kita ikuti,
01:28normatifnya juga kita lalui, kalau kemudian ada kritik, ada saran, tentu kami dengarkan.
01:35Saya Triska Klarissa, saksikan program-program Kompas TV, melalui siaran digital,
02:02Pay TV, dan media streaming lainnya.
02:06Kompas TV, independen, terpercaya.