Skip to playerSkip to main contentSkip to footer
  • 2 days ago
Rahasia Dibalik Orang Tua Sederhana - Dubing Indonesia EPS 1
Transcript
00:00:00The story of the world is about the world.
00:00:02The world is about the world.
00:00:04They are still looking for a good friend.
00:00:06They are looking for a good friend.
00:00:08They are looking for a good friend.
00:00:10They are looking for a good friend.
00:00:12Hurry up!
00:00:14Donny, you already have 20 years old.
00:00:16She doesn't know how to do it.
00:00:18She is still living with her.
00:00:20If you meet her,
00:00:22you must pay all of our money to her.
00:00:24Yup!
00:00:29Boss.
00:00:30Barangnya sudah diangkut semua.
00:00:32Lambat sekali.
00:00:38Boss, bukannya 80 ribu?
00:00:40Kamu siapa? Cuma buruh angkut saja.
00:00:43Rpintah 80 ribu.
00:00:45Bisa semudah itu.
00:00:46Kenapa kalau jadi buruh? Aku kerjasai pakai kedua tanganku sendiri.
00:00:48Kita sudah semangat 80 ribu.
00:00:50Jangan dikerjanji, kurang speser pun jangan.
00:00:52I said $40,000 is $40,000.
00:00:53I'm sorry, I don't know.
00:00:56I don't know.
00:00:57Let's go back.
00:01:01Okay.
00:01:02Hahaha, you're right.
00:01:03You're wrong.
00:01:04You're wrong.
00:01:05Here, $80,000.
00:01:08Go to the door.
00:01:13You've only got $80,000.
00:01:22Orang tuaku, kayak apa ya?
00:01:33Nah.
00:01:37Tony, itu putra kita bukan?
00:01:40Nah.
00:01:46Tony, kita setidaknya sudah jadi orang terkaya di dunia.
00:01:49Beneran mau begini.
00:01:50Kalo langsung kasih tau identitas kita, aku takut dia gak bisa terima.
00:01:54Kita sudah lama gak hidup bersama.
00:01:56Gak tau dia sekarang sudah jadi kayak apa.
00:01:58Tunggu suatu hari nanti baru kasih tau dia.
00:02:01Ayo.
00:02:04Nak, akhirnya ketemu kamu juga.
00:02:08Om, tante.
00:02:10Kalian bilang aku putra kalian.
00:02:12Iya.
00:02:13Nak, lihat kalungmu ini.
00:02:15Ini ibu yang kasih.
00:02:17Masih ingat gak?
00:02:18Waktu kecil kamu paling suka dengar ibu cerita dong yang si kancil.
00:02:21Kamu sudah lupa.
00:02:22Iya.
00:02:23Oh, ini juga.
00:02:24Ini fotomu waktu kecil.
00:02:26Kamu sekarang sudah besar, sudah tinggi.
00:02:28Tapi masih sama persis kayak waktu kecil.
00:02:31Ayah.
00:02:33Ibu.
00:02:34Beneran kalian?
00:02:35Iya.
00:02:36Bagaimana kondisi kalian sekarang?
00:02:46Ayah sekarang jadi kulit bangunan.
00:02:51Ibumu jadi petugas kebersihan.
00:02:53Sapu jalanan.
00:02:54Tapi total gaji kami satu bulan ada tiga juta juga.
00:02:59Nah, kamu gak salahkan kami.
00:03:02Gak bisa kasih kamu kehidupan yang lebih baik kan?
00:03:05Ayah ngomong apa sih?
00:03:07Sekarang ada aku.
00:03:09Kita sekeluarga bisa bersama.
00:03:11Sudah cukup.
00:03:13Oh iya.
00:03:14Aku hari ini mau ketemu orang tua Jessie.
00:03:16Kita pergi sama-sama ya.
00:03:17Jessie?
00:03:18Siapa Jessie?
00:03:19Pacar aku.
00:03:20Kami bulan depan sudah mau nikah.
00:03:22Beneran?
00:03:23Baguslah.
00:03:24Ayo.
00:03:27Jessie.
00:03:28Kenapa baru datang?
00:03:32Kamu gak tau ini hari apa?
00:03:33Mau suruh orang tuaku tunggu kamu.
00:03:35Maaf.
00:03:36Aku angkut barang sampai lupa waktu.
00:03:37Ayo masuk.
00:03:38Eh?
00:03:40Siapa mereka?
00:03:41Ini orang tuaku.
00:03:42Orang tuamu?
00:03:44Bukankah kamu anaknya di biatu?
00:03:45Kedepannya bukan lagi.
00:03:46Bicara di dalam saja.
00:03:47Ayo.
00:03:49Eh?
00:03:50Mereka gak boleh masuk.
00:03:54Kenapa orang tuaku gak boleh masuk?
00:03:55Yaudah.
00:03:56Kamu buru angkut gaji sebulan cuma 3 juta.
00:03:58Orang tuaku sudah gak begitu restri kita nikah.
00:04:01Kamu sekarang mau orang tuamu yang jadi buru dan pembersih datang.
00:04:04Nanti orang tuaku lihat pasti gak bolehkan kita nikah lagi.
00:04:07Buru dan pembersih?
00:04:08Lalu kenapa?
00:04:09Mereka orang tuaku.
00:04:10Aku gak peduli.
00:04:12Kalau kamu mau nikah, jangan kasih mereka masuk.
00:04:15Tidak.
00:04:16Gak apa.
00:04:17Kami gak perlu masuk.
00:04:18Iya, iya.
00:04:19Kami tunggu di sini.
00:04:20Gak apa.
00:04:22Mereka orang tuaku.
00:04:23Hewan saja gak benci miskin.
00:04:25Aku anak durhaka kalau benci mereka.
00:04:27Ayah, ibu, ayo.
00:04:30Yaudah!
00:04:32Ayah, ibu, Yaudah sudah sampai.
00:04:35Om, tante, maaf ya sudah telat.
00:04:38Yaudah, tante bukan mau omeli kamu.
00:04:40Tapi kamu sudah ngeber pendidikan.
00:04:42Gak tahu harus tepati waktu juga.
00:04:46Om, tante, Yaudah pasti bukan sengaja.
00:04:50Yaudah, ayo cepat duduk.
00:04:52Eh, pelayan.
00:04:57Kenapa kalian kasih buruh dan pembersih ini masuk?
00:05:01Tepat usir mereka pergi.
00:05:03Tunggu sebentar.
00:05:04Om, ini orangtuaku.
00:05:07Orangtuamu?
00:05:08Chessy, bukankah kamu bilang orangtuanya sudah meninggal?
00:05:11Iya.
00:05:13Satu buruh, satu pembersih jalanan.
00:05:16Besan, kami datang buru-buru.
00:05:18Gak bawa hadiah apa-apa.
00:05:20Ini hadiah kecil dari kami.
00:05:24Om.
00:05:31Besan.
00:05:33Kalian gak pantas.
00:05:34Apa maksud om?
00:05:40Maksudku, keluarga kami gak akan besanan sama buruh rendahan ini.
00:05:45Benar.
00:05:46Satu buruh, satu pembersih jalanan.
00:05:49Gaji kalian pasti gak sampai 3 juta.
00:05:51Apalagi tabungan.
00:05:52Kalau nikah, tiap hari minta uang sama kami.
00:05:55Putriku, mau bagaimana nanti?
00:05:58Ayah, ibu, aku sudah bilang Yuda ini cuma pecundang.
00:06:02Nikah sama dia pasti akan menderita.
00:06:05Om dan tante, nikah itu yang paling penting bukan uang.
00:06:10Kalian juga tahu Yuda itu bagaimana.
00:06:12Orang tuanya pasti orang baik juga.
00:06:15Chessy, cepat bujuk om dan tante.
00:06:21Bujuk apa?
00:06:22Yuda, aku sudah bilang jangan bawa mereka datang.
00:06:25Lihat, kita kayaknya gak bisa nikah lagi.
00:06:33Besan, nak, gaji kami memang kecil.
00:06:37Tapi pekerjaan kami ini sangat tetap bisa hidupi diri sendiri.
00:06:41Kalian tenang saja.
00:06:42Kami gak akan persulit Yuda dan kalian.
00:06:45Haduh, pandai sekali bicaranya.
00:06:48Kalian sekeluarga pasti mau memanfaatkan kami.
00:06:51Boleh kalau mau jadi Besan kami.
00:06:53Satu rumah pengantin, beli dulu.
00:06:57Baru boleh nikah.
00:06:58Bukankah kita setuju tunggu aku kumpulkan uang dua tahun lagi?
00:07:01Tunggu kamu.
00:07:02Mau tunggu sampai kapan?
00:07:03Banyak yang mau nikah sama Chessy.
00:07:06Kalau kamu gak mampu beli, cepat pergi saja.
00:07:09Cuma rumah pengantin saja.
00:07:11Kami beli.
00:07:16Ayah.
00:07:17Nah, tenang saja.
00:07:18Kami ada uang.
00:07:20Baik.
00:07:21Kalau begitu, besok pergi lihat.
00:07:23Iya, iya, iya.
00:07:26Baik.
00:07:27Duduklah.
00:07:28Duduklah.
00:07:32Eh, Besan.
00:07:33Urusan rumah sudah sebakat ya?
00:07:35Iya, iya.
00:07:36Ya sih.
00:07:37Ayo pulang.
00:07:38Hati-hati ya.
00:07:40Ayah, ibu.
00:07:41Uang muka rumah setidaknya 200-300 juta.
00:07:43Kalian uang dari mana?
00:07:44Tenang saja.
00:07:45Selama ini, kami ada sedikit tabungan.
00:07:49Cuma 300 juta saja.
00:07:51300 miliar pun kami...
00:07:56Sudah, nak.
00:07:57Kita besok pergi lihat rumah.
00:07:59Oh, iya.
00:08:00Kami masih mau pergi kerja.
00:08:01Kalian pergi saja dulu.
00:08:03Baik, aku pergi dulu.
00:08:04Iya.
00:08:05Sampai ketemu besok, ya.
00:08:15Hormat Pagoni.
00:08:16Hormat nyonya.
00:08:19Bangunlah.
00:08:20Pak.
00:08:21Bapak mau belikan Den Yuda rumah, ya?
00:08:24Apa mau beli rumah termahal di kota Jaya?
00:08:26Jangan dulu.
00:08:27Keluarga Fabian ini sangat matrek.
00:08:30Kalau mereka tahu identitas kita,
00:08:32pasti akan manfaatkan kekayaan kita.
00:08:35Tapi Yuda nikah.
00:08:36Gak mungkin gak belikan dia rumah, kan?
00:08:38Kamu jahat sekali.
00:08:39Jadi ayah...
00:08:41Hahaha.
00:08:43Rumah pengantin pasti beli.
00:08:44Tapi...
00:08:46Yanto.
00:08:47Tentu.
00:08:48Kamu cari rumah delapan ratus jutaan dulu.
00:08:51Kasih tahu mereka alamatnya pakai namaku.
00:08:53Besok pergi lihat.
00:08:54Siap.
00:08:56Hormat Pagoni.
00:08:57Buhana.
00:08:59Aku hari ini mau bawa putraku lihat rumah.
00:09:01Kalian jangan ikut.
00:09:02Siap.
00:09:04Pagoni.
00:09:05Gawat, Pak.
00:09:06Aku kemarin salah kirim alamat rumahnya.
00:09:08Aku kirim alamat Villa Awantano 1 yang paling mewah itu.
00:09:11Apa?
00:09:12Sekarang Den Yuda dan keluarga pacarnya pasti sudah mau sampai.
00:09:15Gawat.
00:09:16Kita bisa ketangguan nanti.
00:09:17Bagaimana sih kamu ini?
00:09:18Cepat.
00:09:19Pergi ke Villa Awantano 1.
00:09:20Baik.
00:09:27Yuda.
00:09:29Ini rumah yang mau kita lihat.
00:09:31Alamat yang orangtuaku kirim memang di sini.
00:09:33Yuda.
00:09:34Orangtuamu beneran mau belikan kita rumah ini?
00:09:37Gak mungkin.
00:09:38Kak.
00:09:39Kalian ditipu.
00:09:41Kalian tahu gak?
00:09:42Ini Villa Awantano 1 yang paling mahal.
00:09:441 meter persegi 200 juta.
00:09:46Orangtuanya mana mampu beli.
00:09:48Aku juga dengar Villa ini sudah dibeli orang kaya yang misterius.
00:09:52Apa?
00:09:531 meter persegi 200 juta?
00:09:54Ah.
00:09:55Yuda.
00:09:56Bagus ya.
00:09:57Beranenya permainkan kami.
00:09:58Enggak.
00:09:59Orangtuaku mungkin salah kirim alamat.
00:10:00Coba sebentar aku tanya.
00:10:01Yudah.
00:10:03Bukankah itu om dan tante?
00:10:05Ayah.
00:10:11Ayah dan ibu.
00:10:15Kenapa foto orangtuanya ada di situ?
00:10:18Apa rumah ini sudah dibeli mereka?
00:10:21Ayah.
00:10:22Ayah sudah gila.
00:10:23Foto ini pasti diedit.
00:10:25Biar kita percaya.
00:10:26Rumah ini dia yang beli.
00:10:27Eh.
00:10:28Mau tipu kakakku.
00:10:29Orangtuanya cuma pekerja rendahan.
00:10:32Kerja keras umur hidup pun gak mampu beli satu batang rumah ini.
00:10:35Eh.
00:10:36Marahnya sama aku aja.
00:10:37Jangan bawa-bawa orang tua.
00:10:38Kenapa?
00:10:40Sekeluarga pecundang.
00:10:42Satu tukang sapu.
00:10:43Satu buruh pabrik.
00:10:44Memang satu keluarga sama aja.
00:10:46Semuanya orang miskin.
00:10:48Coba bilang lagi.
00:10:49Hei.
00:10:52Yudah.
00:10:53Kamu berani pukul abiku?
00:10:54Dengar ya.
00:10:55Cepat suruh orangtuamu datang.
00:10:57Belikan aku rumah.
00:10:58Harus bayar lunas.
00:10:59Tulis namaku.
00:11:00Jangan harap suruh aku ikut sisipin jalan.
00:11:02Kalau enggak, gak usah nikah lagi.
00:11:05Bayar lunas.
00:11:06Orangtuaku kerja susah payah.
00:11:08Mereka mana ada uang sebanyak itu.
00:11:10Itu bukan urusan kami.
00:11:11Kami gak harapkan vila awanta ini.
00:11:14Beli rumah 2 miliar di kompleks sebelah saja.
00:11:16Gak keterlaluan kan?
00:11:17Kalau enggak ada uang, suruh mereka jual ginjal saja.
00:11:22Jesse.
00:11:23Om Tante.
00:11:24Sudahlah.
00:11:25Yudah enggak ada uang.
00:11:26Enggak ada gunanya paksa dia.
00:11:28Enggak.
00:11:29Intan.
00:11:30Kamu sahabatku bukan?
00:11:31Kenapa bela dia terus?
00:11:33Jangan-jangan.
00:11:34Kalian ada sesuatu.
00:11:36Memang kenapa kalau ada sesuatu?
00:11:38Jesse.
00:11:39Aku sudah buta.
00:11:41Aku enggak tahu kalau kamu itu cewek matre.
00:11:44Aku susah payah cari uang biar bisa nikahin kamu.
00:11:46Sedangkan kamu.
00:11:47Kalian sekeluarga berusaha manfaatkan uang aku dan orangtuaku.
00:11:52Aku enggak mau nikah lagi.
00:11:53Aku enggak mampu.
00:11:54Aku enggak mau nikah.
00:11:55Yudah.
00:11:56Kamu berani sekali ya?
00:11:57Benar ya tebakanku.
00:11:59Kamu selingkuh sama orang ini.
00:12:02Mau tinggalkan aku?
00:12:03Oke.
00:12:04Oke.
00:12:05Ayo putus.
00:12:06Bayar 200 juta.
00:12:09Keluarkan.
00:12:10200 juta?
00:12:11Benar.
00:12:12Jangan harap bisa pergi kalau enggak kasih.
00:12:14Jangan harap bisa pergi.
00:12:15Ada apa ini?
00:12:16Bula siapa ini?
00:12:17Pecundang.
00:12:18Gak becus.
00:12:19Kenapa kasih mereka masuk?
00:12:20Maaf, Pak Fendi.
00:12:21Eh.
00:12:22Pak, maaf ya.
00:12:23Kami salah alamat.
00:12:24Kami pergi sekarang.
00:12:25Pergi?
00:12:26Kalian enggak bisa pergi.
00:12:27Tahu enggak?
00:12:28Pemilik vila ini siapa?
00:12:29Pak Doni dan istrinya.
00:12:30Pemilik grup Waharsa.
00:12:31Beraninya masuk kembarangan.
00:12:32Grup Waharsa?
00:12:33Grup terkaya di dunia itu.
00:12:35Terus?
00:12:37Tahu enggak?
00:12:38Pemilik vila ini siapa?
00:12:39Pak Doni dan istrinya.
00:12:41Pemilik grup Waharsa.
00:12:42Beraninya masuk kembarangan.
00:12:44Grup Waharsa?
00:12:45Grup terkaya di dunia itu?
00:12:49Terus?
00:12:50Fas bunga yang kalian pecahkan.
00:12:52Harganya 10 miliar.
00:12:53Kalian bayar pakai apa?
00:12:5410 miliar?
00:12:56Pak Fendi.
00:12:57Dia.
00:12:58Dia yang bawa kami masuk.
00:12:59Dia yang pecahkan fas bunga juga.
00:13:00Dia.
00:13:01Dia.
00:13:02Dia.
00:13:03Suruh dia ganti.
00:13:04Kalian fitnah orang.
00:13:05Fas bunga ini bukan Yuda yang pecahkan.
00:13:06Dia yang pecahkan.
00:13:07Diam kamu.
00:13:08Apalagi kalau bukan dia.
00:13:09Kami semua.
00:13:10Sudah lihat.
00:13:12Kamu.
00:13:13Mau bayar pakai apa 10 miliar ini?
00:13:16Bukan aku yang pecahkan.
00:13:17Masih enggak mau ngaku.
00:13:22Yuda Luberto.
00:13:24Buru angkut.
00:13:25Ternyata.
00:13:26Buru angkut miskin ya.
00:13:30Pergi ke rumahnya.
00:13:31Pakai cara apapun.
00:13:32Suruh orang tuanya bayar.
00:13:34Jangan sentuh orang tuaku.
00:13:35Mereka sudah tua.
00:13:36Jangan takutin mereka.
00:13:37Ternyata.
00:13:38Ternyata.
00:13:39Ternyata.
00:13:40Mereka sudah aku.
00:13:41Ternyata.
00:13:42Kenapa Yuda gak angkat telpon?
00:13:43Apa dia terjadi sesuatu?
00:13:44Ternyata.
00:13:45Ternyata.
00:13:46Ternyata.
00:13:47Orang tuanya buru angkut dan pembersih jalanan
00:13:50Sokorda sangat miskin
00:13:52Mereka gak mampu bayar
00:13:54Apa? Aku bisa bayar sendiri
00:13:56Jangan sentuh orang tuaku, mereka sudah tua
00:13:58Jangan takuti mereka
00:13:59Ah, siang sekali aku
00:14:02Ketemu orang miskin kayak kalian
00:14:05Pak, kawat
00:14:06Baru dapat info Pak Doni dan istrinya
00:14:08Lagi di perjalanan ke sini, hampir sampai
00:14:10Apa? Kayaknya Pak Doni dan Bu Hana
00:14:12Sudah tahu masalah di sini, datang meminta pertanggung jawaban
00:14:15Hei, cepat berlutup
00:14:16Sampai mereka tiba
00:14:18Berlutup dan minta maaf
00:14:19Kenapa suruh dia berlutup?
00:14:21Kenapa? Karena ini Vila Awanta 01
00:14:23Karena ini tempat Pak Doni dan Bu Hana
00:14:26Hei, aku ingatkan ya
00:14:28Pak Doni sangat berkuasa
00:14:30Satu kata saja bisa buat kamu mampus
00:14:32Kalau gak berlutup
00:14:34Kita semua akan mampus
00:14:35Hei, cepat berlutup
00:14:38Cepat, kamu mau celakai kami
00:14:40Aku boleh minta maaf, boleh ganti rugi
00:14:43Tapi aku gak akan mau berlutup
00:14:45Hei?
00:14:45Kamu gak ada pilihan
00:14:47Maju
00:14:48Hei, apa-apaan ini?
00:14:52Aaaaaa
00:14:52Sudah
00:14:53Berlutup baik-baik
00:14:59Berlutup
00:15:00Hentikan
00:15:13Hentikan
00:15:13Nak, kamu gak apa?
00:15:22Ayah, ibu
00:15:22Kenapa kalian datang?
00:15:24Cepat pergi
00:15:24Di apa yang sentuh putraku?
00:15:27Kebetulan sekali
00:15:28Putra kesayangan kalian
00:15:29Yang pecahkan vas bunga
00:15:30Seharga 10 miliar ini
00:15:31Cepat ganti rugi
00:15:33Kalau enggak
00:15:34Nanti Pak Doni dan Bu Hana datang
00:15:36Kalian sekeluarga
00:15:37Akan mampus
00:15:38Hei, ini 10 miliar
00:15:41Bagaimana ini?
00:15:44Jual semua harta kami pun
00:15:45Gak mampu bayar, nak
00:15:47Ia, iya Besan
00:15:51Kita sudah mau jadi satu keluarga
00:15:53Kalian pasti bisa bantu bayarkan
00:15:56Eh, ini gak ada hubungannya sama kami
00:15:59Facundang itu yang pecahkan
00:16:01Jangan salahkan kami
00:16:02Benar
00:16:03Yudah
00:16:04Aku kasih tau kamu sekarang
00:16:06Aku mau putus
00:16:07Jangan suruh aku
00:16:08Ikut kamu bayar uang ini
00:16:10Jessie, bagus ya
00:16:12Aku sekarang baru tau sifat asli kalian
00:16:15Putus aja
00:16:17Putus hubungan selamanya
00:16:18Sudahlah
00:16:19Aku gak ada waktu denger kalian bahasa basi
00:16:22Pak Doni dan Bu Hana
00:16:23Sebentar lagi sampai
00:16:24Cepat gak dirugi kalau enggak
00:16:25Hajar semua
00:16:26Doni
00:16:28Apa mau kasih tau mereka identitas kita?
00:16:30Hentikan
00:16:31Baik
00:16:33Masalah sudah sampai begini
00:16:35Aku gak perlu sembunyikan identitasku lagi
00:16:37Dengar baik-baik
00:16:38Aku sebenarnya
00:16:40Aku sebenarnya
00:16:47Aku bantu dia bayar
00:16:4910 miliar ini
00:16:53Intan
00:16:54Kamu sudah gila
00:16:55Aku tahu uangmu ada seberapa banyak
00:16:57Kamu cuma pegawai kantor
00:16:59Kamu mau bayar pakai apa?
00:17:03Bagaimana kalau aku bilang
00:17:04Aku ini sebenarnya
00:17:05Putri keluarga barista
00:17:07Kota Jaya?
00:17:12Luarga barista
00:17:13Luarga barista
00:17:14Yang sangat kaya itu
00:17:16Intan
00:17:17Kamu putri keluarga barista?
00:17:19Selama ini
00:17:21Aku sembunyikan statusku
00:17:23Buat cari pengalaman
00:17:24Jadi
00:17:24Semua orang gak tahu
00:17:25Tapi
00:17:26Kenapa kamu bantu aku?
00:17:29Kamu sudah lupa
00:17:29Tiga tahun lalu
00:17:31Lepaskan aku
00:17:35Ayo teman kakak
00:17:37Lepaskan
00:17:38Lepaskan
00:17:39Jangan sentuh aku
00:17:40Pergi
00:17:40Pergi
00:17:41Lepaskan
00:17:42Hei
00:17:42Ngapain ini?
00:17:44Pergi
00:17:44Gak apa-apa
00:17:48Kamu
00:17:53Kamu
00:17:55Sejak waktu itu
00:17:57Aku sudah putuskan
00:17:58Mau lindungi kamu
00:18:00Jadi
00:18:00Aku dekati Jesse
00:18:02Jadi sahabatnya
00:18:04Duni
00:18:06Kita mau maju gak?
00:18:08Maju buat apa lagi?
00:18:10Ini sudah ada yang maju
00:18:11Bantu Yuda
00:18:12Dasar sialan
00:18:14Hei
00:18:15Pergi
00:18:15Ngapain ini?
00:18:19Intan
00:18:20Bagus ya
00:18:21Kamu bela Yuda terus
00:18:23Ternyata kalian sudah lama
00:18:25Selingkut di belakangku ya?
00:18:26Gak semua nafik yang kamu bilang
00:18:28Tiga tahun ini
00:18:29Kami gak ada apa-apa
00:18:30Kamu sendiri yang gak pantas
00:18:32Sama Yuda
00:18:33Kamu
00:18:33Kak
00:18:33Tenang
00:18:35Jangan cari masalah
00:18:36Dia putri keluarga barista
00:18:37Ternyata di sekitar putra kita
00:18:42Ada orang hebat juga ya
00:18:44Iya
00:18:45Gadis yang suka putra kita
00:18:47Ternyata putri keluarga barista
00:18:49Menantu ini
00:18:49Lebih baik dari Jesse
00:18:51Matre itu
00:18:52Putri keluarga barista ya
00:18:55Aku percaya
00:18:57Keluarga barista
00:18:58Pasti bisa bayar
00:18:5910 miliar kan?
00:19:01Sini mesinnya
00:19:02Saldo tidak cukup
00:19:11Saldo tidak cukup
00:19:17Gak mungkin
00:19:19Coba lagi
00:19:20Saldo tidak cukup
00:19:26Tetap saldo tidak cukup
00:19:28Gak ada uang
00:19:30Gak ada uang
00:19:30Pemain kena aku ya?
00:19:35Intan
00:19:36Bukankah kamu bilang
00:19:38Kamu putri keluarga barista?
00:19:40Kenapa
00:19:4110 miliar pun gak ada?
00:19:43Putri keluarga barista?
00:19:46Dia pasti bohong
00:19:48Tipu orang
00:19:49Johnny
00:19:50Apa menantu kita ini
00:19:52Bohong?
00:19:53Kita mau maju gak?
00:19:55Tunggu dulu
00:19:55Sebentar lagi
00:19:56Kenapa begini?
00:19:58Apa mungkin
00:20:00Ayah
00:20:13Kau blokir keningku ya?
00:20:15Sudah selesai cari pengalaman
00:20:16Cepat pulang
00:20:17Nikah sama Hardy
00:20:18Jangan harap
00:20:19Aku cuma mau nikah
00:20:21Sama orang yang aku cintai
00:20:22Sayang
00:20:25Lihat putri mantan istrimu itu
00:20:27Gak hargai kamu sama sekali
00:20:28Kita sudah janji sama keluarga Leonardo
00:20:30Bagaimana sekarang?
00:20:32Tenang saja
00:20:33Dia pasti
00:20:34Akan nikah
00:20:35Pengawal
00:20:37Lihat posisi ponselnya
00:20:39Siap
00:20:39Ikut aku bawa dia pulang
00:20:41Cukup
00:20:42Pak Doni dan Bu Hana sebentar lagi sampai
00:20:44Gak ada basa-basi lagi
00:20:46Tangkap mereka semua
00:20:47Minta maaf sama Pak Doni
00:20:48Eh
00:20:49Aku akan bayar
00:20:50Lepaskan intan dan orangtuaku
00:20:52Nak
00:20:53Tenang saja
00:20:54Fas bunga ini
00:20:55Gak perlu bayar
00:20:56Hah?
00:20:57Bicara seenaknya saja
00:20:59Memangnya kamu Pak Doni
00:21:00Bagaimana kalau
00:21:02Aku bilang iya
00:21:04Ayah
00:21:07Ayah bilang apa sih?
00:21:09Cih
00:21:09Seorang buru angkut
00:21:11Berani menyamar jadi Pak Doni
00:21:15Apa kamu mau bilang?
00:21:16Ibu tua ini Bu Hana Jiandra
00:21:17Putri Jenderal Tujuh Bintang
00:21:19Kamu bilang siapa Ibu Tua?
00:21:21Sudah
00:21:22Ayah, Ibu
00:21:22Pak Doni dan Bu Hana itu orang kaya
00:21:24Kita jangan buat masalah
00:21:26Baguslah kalau tahu diri
00:21:27Cepat berlutut
00:21:29Minta maaf
00:21:30Siapa tahu nanti
00:21:31Mereka berbaik hati
00:21:33Bisa ampuni
00:21:33Kalian sekeluarga
00:21:35Kayaknya disini
00:21:37Sangat berbahaya
00:21:38Kita cepat pergi saja
00:21:39Ngapain pergi?
00:21:40Aku mau disini
00:21:41Aku mau lihat
00:21:42Bagaimana Pak Doni dan Bu Hana
00:21:44Kasih keluarga miskin ini pelajaran
00:21:46Iya, iya
00:21:48Kita tunggu mereka datang
00:21:49Dekati mereka
00:21:51Keluarga kita bisa berjaya
00:21:52Pak, dapat info Pak Doni dan Bu Hana sudah sampai
00:22:00Apa?
00:22:01Sudah sampai?
00:22:02Kenapa nggak kelihatan?
00:22:03Pak, coba lihat orang tua pecundang ini
00:22:10Mirip sekali sama foto Pak Doni dan Bu Hana
00:22:13Bagaimana bisa?
00:22:15Apa mereka beneran?
00:22:19Pak Fendi
00:22:20Mereka tipu kahanmu
00:22:21Jangan percaya
00:22:22Foto ini
00:22:23Mereka yang edit
00:22:25Biar kita kira rumah ini mereka yang beli
00:22:29Iya
00:22:30Eh, dua nyawa orang miskin ini saja
00:22:33Nggak semahal
00:22:35Satu batu-bata rumah ini
00:22:38Bagaimana mungkin mereka Pak Doni dan Bu Hana
00:22:41Ayah, ibu
00:22:43Aku tahu kalian mau jaga harga diri
00:22:46Biar aku bisa nikah
00:22:47Tapi beli rumah itu nggak penting
00:22:49Kita sekelorga hidup baik-baik
00:22:50Sudah cukup
00:22:52Nak
00:22:53Memang putrabaikku
00:22:55Berani asal masuk rumah Pak Doni
00:22:59Lusak foto Pak Doni dan istrinya juga
00:23:01Kalian memang cari mati
00:23:03Foto orang miskin kayak kalian
00:23:08Nggak pantas digantung di Villa Awanta 01
00:23:10Anak muda
00:23:14Tahu nggak
00:23:15Samu ini lagi cari mati
00:23:17Kenapa?
00:23:18Ada yang salah
00:23:19Orang kayak kalian
00:23:20Pakai baju mahal pun
00:23:22Nggak pantas
00:23:23Cuma pantas
00:23:24Seumur hidup diinjak kami
00:23:27Beraninya sentuh aku
00:23:36Orangtuaku
00:23:38Memang nggak sekaya Pak Doni dan Bu Hana
00:23:41Tapi mereka orangtuaku
00:23:42Orang yang lahirkan aku
00:23:44Jangan menghina
00:23:45Nak
00:23:47Ayah
00:23:48Ibu
00:23:49Aku yang nggak berguna
00:23:51Aku yang lemah
00:23:52Aku pasti akan cari uang yang banyak
00:23:54Kalian nggak boleh dihina
00:23:55Nak
00:23:56Percaya sama ayah
00:23:58Hal yang nggak perlu kamu lakukan itu
00:24:00Cari uang
00:24:01Baik
00:24:02Sudah kecanduan akting ya
00:24:04Aku mau hina mereka
00:24:08Kamu bisa apa?
00:24:10Kamu
00:24:10Aku mau hancurkan di depanmu
00:24:12Kamu bisa apa?
00:24:13Kamu
00:24:14Berlutut
00:24:15Aku ingin kau melakukan
00:24:17Berkeguk lutut
00:24:18Kau bisa apa?
00:24:19Lepaskan puteraku
00:24:20Lepaskan
00:24:21Ngapain bersih begini?
00:24:24Pak Chandra
00:24:30Bapak datang kenapa?
00:24:31Aku dengar
00:24:32Pak Doni dan istrinya datang ke sini
00:24:34Jadi aku khusus datang sambut mereka
00:24:36Ini
00:24:40Ulang siapa ini?
00:24:43Pak Chandra
00:24:44Aku
00:24:45Fendi
00:24:47Berani sekali kamu
00:24:48Beraninya rusak foto Pak Doni dan Bu Hana
00:24:51Pak Chandra
00:24:56Lihat baik-baik
00:24:57Ini beneran foto Pak Doni dan Bu Hana
00:25:00Aku pernah ketemu Pak Doni dan istrinya
00:25:03Mana mungkin aku lupa parasnya?
00:25:07Nggak mungkin
00:25:08Foto ini diedit
00:25:09Orang di foto itu jelas-jelas
00:25:12Orang tua
00:25:13Pecindang ini
00:25:14Pak Doni
00:25:18Bu Hana
00:25:19Eh
00:25:24Pak Morgan
00:25:25Bapak pasti salah lihat
00:25:27Mereka berdua ini
00:25:29Satu buru angkut
00:25:30Satu pemersih jalanan
00:25:32Apa?
00:25:34Di dunia ini
00:25:35Ada orang yang begitu mirip
00:25:37Apa mereka
00:25:38Saudara Pak Doni dan Bu Hana?
00:25:40Fendi
00:25:41Iya
00:25:41Apa yang terjadi ini?
00:25:43Pecindang ini
00:25:44Asal masuk rumah Pak Doni dan Bu Hana
00:25:45Pecahkan fas bunga ini
00:25:47Bawa orang tuanya datang
00:25:48Botonar juga
00:25:49Aku lagi kasih mereka pelajaran
00:25:51Eh
00:25:53Hmm
00:25:54Apa kalian berdua
00:25:57Kenal Pak Doni dan Bu Hana
00:25:58Dari grup Waharsa?
00:26:00Ayo lima
00:26:00Aku tentu
00:26:03Pak
00:26:03Orang tua aku cuma buru angkut biasa
00:26:06Mereka sama sekali
00:26:07Nggak kenal Pak Doni dan Bu Hana
00:26:08Nah
00:26:09Sebenarnya ayah
00:26:10Ayah
00:26:11Aku tahu
00:26:12Dari kecil ayah selalu ajar
00:26:13Aku harus jujur
00:26:14Nggak boleh berbohong
00:26:15Sampai sekarang
00:26:16Aku tetap sangat benci orang yang berbohong
00:26:18Bagaimana ini?
00:26:21Kalau tidak tahu
00:26:22Kita sembunyikan identitas buat uji dia
00:26:24Apa dia akan benci kita?
00:26:26Sudah sampai begini
00:26:27Kita tetap sembunyikan saja dulu
00:26:29Jadi
00:26:31Kalian
00:26:32Beneran
00:26:32Nggak kenal Pak Doni dan Bu Hana?
00:26:34Ah
00:26:35Iya
00:26:36Kami cuma
00:26:37Tukang kulir rendahan
00:26:39Pak Doni dan istrinya
00:26:40Begitu kaya
00:26:41Mana mungkin kami kenal
00:26:43Iya kan?
00:26:45Iya
00:26:46Nggak kenal
00:26:47Sama sekali nggak kenal
00:26:48Kalau begitu
00:26:50Sangat mudah
00:26:53Fendi
00:26:53Iya
00:26:53Lapor polisi
00:26:54Laporkan mereka asal masuk rumah
00:26:56Dan rusak barang orang
00:26:57Tangkap mereka semua
00:26:59Maju
00:27:00Tunggu
00:27:00Tunggu
00:27:01Siapa bilang kami asal masuk rumah orang?
00:27:04Nggak salah masuk
00:27:05Emang ini rumahmu ya?
00:27:09Tunggu dulu
00:27:10Kalian lihat ini dulu
00:27:12Eh
00:27:14Apa ini?
00:27:16Bukus pakai kantong plastik lagi
00:27:17Memang orang miskin
00:27:20Bawa kantong plastik
00:27:21Di dalamnya pasti cuma sampah
00:27:22Apa ini?
00:27:27Ini
00:27:28Kunci khusus
00:27:30Villa Awanta 01
00:27:31Cuma ada satu di dunia
00:27:33Apa?
00:27:36Apa?
00:27:37Ayah pecundang ini
00:27:38Bagaimana bisa ada kunci villa ini?
00:27:42Ada ini juga
00:27:43Akta tanah
00:27:45Villa Awanta 01
00:27:46Pak
00:27:47Yakin nggak salah lihat
00:27:49Ini akta tanah
00:27:49Villa Awanta 01
00:27:50Kenapa ada di tangan
00:27:51Dulu angkut ini?
00:27:53Nggak mungkin
00:27:53Di dunia ini
00:27:54Nggak ada yang berani
00:27:55Palsukan cap resmi Villa Awanta
00:27:56Aku nggak mungkin salah lihat
00:27:58Ayah
00:27:59Ayah dapat dari mana
00:28:00Kunci dan akta tanah ini?
00:28:01Dapat dari mana?
00:28:03Tentu saja
00:28:04Curi
00:28:04Yudah
00:28:05Kamu dan ayahmu ini
00:28:07Berani sekali ya
00:28:09Sudah asal masuk rumah Pak Doni
00:28:12Masih curi kunci
00:28:13Dan akta tanah
00:28:15Villa Awanta 01
00:28:17Benar Pak Morgan
00:28:18Cepat lapor polisi
00:28:20Tangkap mereka
00:28:21Sekeluarga
00:28:22Aku
00:28:23Nggak curi
00:28:24Orang lain yang kasih
00:28:26Bohong saja
00:28:27Kamu orang rendahan yang gajinya
00:28:29Cuma 3 jutaan sebulan
00:28:31Cuma bisa kenal orang rendahan
00:28:32Siapa yang bisa kasih kamu hadiah
00:28:34Semahal ini?
00:28:35Nggak percaya ya
00:28:36Baik
00:28:37Aku suruh orang datang buktikan ya
00:28:42Halo Pak Doni
00:28:46Arman
00:28:47Cepat datang ke Villa Awanta 01
00:28:49Cepat ya
00:28:50Bye
00:28:50Hehehe
00:28:54Arman Gunawan bilang
00:28:55Dia sebentar lagi datang
00:28:56Ah siapa lagi Arman ini?
00:28:59Arman
00:29:00Pasti buru angkut
00:29:01Atau tukang oleh semen
00:29:02Ayah
00:29:03Kunci dan akta tanah ini Arman yang kasih
00:29:05Apa ayah ditipu?
00:29:07Jangan-jangan dia yang curi
00:29:08Nah
00:29:09Nggak akan
00:29:10Arman ini sangat berkuasa di kota Jaya
00:29:13Hah?
00:29:14Oh
00:29:15Orang kota Jaya yang berkuasa
00:29:17Bisa kenal kamu?
00:29:19Bapak tua
00:29:19Jangan tipe orang lagi
00:29:21Tau diri sedikit
00:29:21Marganya Gunawan
00:29:23Berkuasa di kota Jaya
00:29:24Aku juga kenal satu
00:29:25Aku suruh dia datang sekarang
00:29:27Halo
00:29:36Sayang
00:29:38Akhirnya nelfon aku juga
00:29:39Tangan aku
00:29:40Cindy
00:29:41Aku nggak mau bercanda
00:29:42Aku sekarang ada masalah di Villa Awanta 01
00:29:45Cepat datang
00:29:46Kamu putri keluarga barista
00:29:48Seluruh rekeningmu ada puluhan miliar
00:29:50Mana ada masalah yang nggak bisa kamu selesaikan
00:29:52Ceritanya panjang
00:29:53Ayah dan ibu tiriku blokir rekeningku
00:29:55Kalau kamu nggak datang
00:29:57Aku bisa ditangkap polisi
00:29:58Apa?
00:29:59Beraninya siksa teman kesayanganku?
00:30:02Sebentar
00:30:02Tunggu aku
00:30:03Cindy bilang sebentar lagi datang
00:30:07Nah
00:30:08Kamu juga kenal yang marganya Gunawan
00:30:11Kamu sangat hebat juga
00:30:13Kalau begitu
00:30:14Nanti kita lihat
00:30:15Siapa yang lebih hebat
00:30:17Kalian pendai sekali artinya ya
00:30:20Satu persatu telepon orang
00:30:22Cuma mau ulur waktu saja
00:30:24Kalian kira kami bodoh
00:30:26Benar
00:30:27Pak Morgan
00:30:28Menurutku
00:30:29Jangan basah-basi lagi sama mereka
00:30:31Cepat tangkat mereka
00:30:32Anggap
00:30:33Cukup
00:30:34Mereka bilang
00:30:36Bisa suruh orang buktikan
00:30:38Aku kasih mereka 10 menit saja
00:30:39Kalau dalam 10 menit
00:30:41Masih nggak sampai
00:30:43Jangan
00:30:43Salahkan aku nanti
00:30:45Gawat
00:30:46Cepat lihat
00:30:46Katanya
00:30:47Fas bunga dari ugoma ini
00:30:48Sudah nggak diproduksi lagi
00:30:49Jadi
00:30:50Fas bunga ini edisi terakhir
00:30:51Harganya nggak terbatas
00:30:53Apa?
00:30:54Pak
00:30:54Bagaimana ini
00:30:55Kalau Pak Dodi tahu
00:30:57Fas bunganya pecah
00:30:59Mampus kita semua
00:31:00Patundang
00:31:01Semua karena kamu
00:31:02Nggak jaga baik-baik
00:31:03Biarkan mereka masuk
00:31:04Kamu juga
00:31:06Tangkap dia
00:31:07Habisi dia
00:31:09Hentikan
00:31:10Yaudah
00:31:10Hentikan
00:31:11Sindi
00:31:24Sayang
00:31:25Kangen aku nggak?
00:31:27Tunggu seharian
00:31:28Ternyata suruh garis kecil yang datang
00:31:30Cuma postur tubuh saja yang bagus
00:31:31Nggak ada yang menarik
00:31:33Hah?
00:31:35Tahu nggak?
00:31:36Ini Sindi Gunawan
00:31:37Putri Arman Gunawan
00:31:38Komisaris Fira Awanta
00:31:39Apa?
00:31:41Maaf, naras ini
00:31:42Aku sudah buta
00:31:43Kalian yang siksa intan ya?
00:31:46Aku perintahkan
00:31:47Cepat lepaskan mereka
00:31:48Ini
00:31:48Kenapa?
00:31:50Nggak mau dengarkan aku?
00:31:51Bukan
00:31:52Cuma
00:31:53Pecundang ini
00:31:54Pecahkan Fas bunga Pak Doni
00:31:55Yang sangat berharga
00:31:56Kalau lepaskan dia
00:31:57Aku nggak tahu
00:31:58Harus jelaskan apa nanti
00:31:59Sama Pak Doni dan istrinya
00:32:00Cuma Fas bunga saja
00:32:02Pengawal
00:32:03Kalian kira Fas bunga ini
00:32:08Nggak diproduksi lagi
00:32:08Tapi sebenarnya ada dua
00:32:10Satu di tangan Pak Doni
00:32:11Dari grup Harsa
00:32:12Satunya lagi dibeli ayahku
00:32:14Beberapa tahun lalu
00:32:15Sekarang aku ganti ini
00:32:16Buat Pak Doni saja
00:32:17Cindy
00:32:18Ayahmu tahu nggak
00:32:20Kamu ambil Fas bunganya
00:32:21Aku ambil diam-diam
00:32:22Aku tadinya suruh dia
00:32:23Ikut datang bantu kamu
00:32:25Tapi dia bilang
00:32:26Ada urusan orang penting juga
00:32:27Fas bunga ini sebagai gantinya
00:32:29Dia nggak temenin aku
00:32:30Kamu Yuda ya?
00:32:33Hmm
00:32:33Nggak seberapa tampan juga
00:32:35Bagaimana bisa buat
00:32:36Intan bersikeras
00:32:37Menyembunyikan identitasnya
00:32:38Tiga tahun bersamamu terus
00:32:40Cindy
00:32:40Sudahlah
00:32:42Fas bunga sudah diganti
00:32:43Sudah boleh pergi kan?
00:32:45Ayo Intan
00:32:46Eh tunggu
00:32:48Kunci dan akta tanah
00:32:51Vila Awanta 01
00:32:52Ini dapat dari mana
00:32:53Masih nggak jelas
00:32:54Jadi mereka nggak boleh pergi
00:32:56Iya Pak Morgan
00:32:57Menurutku
00:32:58Harus suruh orang
00:32:59Periksa rumah ini
00:33:00Lihat ada barang yang hilang nggak?
00:33:02Orang tua pencundang ini
00:33:03Ada kunci rumah ini
00:33:04Siapa tahu
00:33:05Waktu nggak ada orang
00:33:06Mereka diam-diam
00:33:07Datang curi barang
00:33:08Apa maksudmu?
00:33:09Kami sekeluarga orang baik-baik
00:33:11Kami nggak akan curi barang orang
00:33:13Sedang sekali
00:33:14Takut ketahuan ya?
00:33:16Kamu
00:33:16Nah tenang saja
00:33:18Biarkan mereka
00:33:19Periksa saja
00:33:20Iya
00:33:20Kita nggak buat kesalahan
00:33:22Nggak perlu takut
00:33:23Sudah
00:33:25Fendi
00:33:25Iya
00:33:26Bawa orang periksa
00:33:27Periksa dengan teliti
00:33:28Baik
00:33:30Pak Chandra
00:33:34Pak Chandra
00:33:35Gawat
00:33:36Tepat dua antik di ruang tamu yang
00:33:38Harganya 30 miliar itu hilang
00:33:39Apa?
00:33:41Kalian mau bilang apa lagi sekarang?
00:33:43Aku sudah bilang
00:33:44Yuda ini nggak bisa diandalkan
00:33:46Nggak nyangka
00:33:46Dia sekarang sekongkolan sama orang tuanya
00:33:48Buat curi barang
00:33:49Sia-sia kamu bantu dia
00:33:50Aku percaya Yuda dan orang tuanya bukan orang begitu
00:33:53Ini cuma salah paham
00:33:54Salah paham?
00:33:56Sekarang tempat dupa seharga 30 juta hilang
00:33:57Orang tuanya kebetulan ada kunci
00:33:59Kamu bilang ini salah paham
00:34:00Cuma tempat dupa 30 miliar saja
00:34:03Mungkin saja tuan rumahnya sudah bosan
00:34:05Terus simpan di bawah ranjang
00:34:07Dijadikan pispot
00:34:08Jangan bercanda
00:34:09Siapa yang pakai tempat dupa antik 30 miliar jadi pispot?
00:34:14Iya
00:34:14Ini juga nggak tentu
00:34:16Iya atau bukan
00:34:17Suruh orang periksa bawah kasur saja
00:34:20Wendy
00:34:20Iya
00:34:21Mau orang cari di bawah kasur?
00:34:23Baik
00:34:23Kalau nggak ada
00:34:24Kalian berdua akan mampus
00:34:27Sini
00:34:28Pak, lihat
00:34:32Pak, lihat
00:34:35Ketemu
00:34:41Beneran di bawah kasur
00:34:43Cium
00:34:44Baunya juga
00:34:44Beneran dijadikan pispot
00:34:47Ayah
00:34:52Ayah kau tahu tempat dupa jadi pispot?
00:34:57Ayah
00:34:57Asal tebak
00:34:59Orang normal pakai tempat dupa 30 miliar jadi pispot?
00:35:03Pak, gawat
00:35:04Satpam bilang lukisan di dinding ruang buku hilang
00:35:07Apa?
00:35:07Sebabkan kalian bener tadi
00:35:08Kalian mau jelaskan apa lagi sekarang?
00:35:10Tenang dulu
00:35:11Coba lihat di toilet
00:35:13Toilet?
00:35:14Mungkin saja
00:35:15Kain kanvasnya bagus buat serap air
00:35:17Jadi
00:35:18Simpan di toilet jadi keset
00:35:20Lukisan mahal dijadikan keset
00:35:23Hebat sekali pemikiran kalian
00:35:25Wendy
00:35:26Coba cari di toilet
00:35:28Baiklah
00:35:29Pak, lihat
00:35:32Ini lukisannya
00:35:33Pak Candra
00:35:35Pak Candra
00:35:36Beneran lagi tebakannya
00:35:38Beneran jadi
00:35:39Kisah toilet
00:35:41Ayah, Ibu
00:35:43Apa yang terjadi?
00:35:45Kenapa kalian bisa tahu?
00:35:46Ini berarti
00:35:47Kami dan Pak Doni
00:35:49Punya
00:35:50Pemikiran yang sama
00:35:52Hehehe
00:35:53Cuma asal tebak aja
00:35:55Kalian orang miskin
00:35:56Berani sekali mau disetarakan sama Pak Doni dan Bu Hana
00:35:59Astaga
00:36:00Kenapa kaget begitu?
00:36:02Pak Candra
00:36:03Itu tuh tuh
00:36:04Mutiara malamnya hilang
00:36:06Apa?
00:36:08Mutiara malam
00:36:09Laut Timur yang cuma ada satu di dunia itu
00:36:11Mutiara yang Pak Candra kasih buat Bu Hana itu
00:36:14Aku nggak sentuh mutiara malam yang ayahmu kasih itu
00:36:18Kamu yang pindahkan
00:36:20Nggak juga
00:36:20Hei, cepat serahkan mutiara malamnya
00:36:23Aku nggak ambil mutiara itu
00:36:25Aku mau serahkan apa
00:36:26Siapa lagi kalau bukan kalian?
00:36:28Kalian curi kunci Villa Alanta 1?
00:36:30Buat curi barang kan?
00:36:32Jangan fitnah orang
00:36:33Aku nggak tertarik sama mutiara malam
00:36:36Hah?
00:36:37Semuanya coba lihat
00:36:38Berlagak sekali orang ini
00:36:39Seorang pembersih jalanan
00:36:41Nggak tertarik sama mutiara malam seharga 100 miliar
00:36:45Orang itu aku bilang nggak ambil
00:36:46Pasti nggak ambil
00:36:47Ya, apa lagi kalau bukan kalian?
00:36:51Ibu
00:36:51Kenapa ada sama kamu?
00:37:02Tuh, kalau punya mutiara ini
00:37:04Kita bisa kaya nanti
00:37:05Pak Morgan
00:37:08Yang mereka curi
00:37:09Aku ada lihat
00:37:11Jangan fitnah orang ya
00:37:13Siapa yang fitnah?
00:37:15Aku lihat dengan jelas
00:37:16Mereka berdua sembunyikan mutiara malam itu
00:37:18Di kantong celana
00:37:19Waktu kita nggak lihat
00:37:20Hei
00:37:21Cepat keluarkan mutiara malamnya
00:37:23Kami sudah bilang
00:37:24Aku nggak ambil
00:37:25Nggak mau keluarkan ya
00:37:26Jangan salahkan aku ya
00:37:28Wendy
00:37:28Lepas baju mereka
00:37:30Periksa tubuhnya
00:37:31Kalian keterlaluan sekali
00:37:32Siapa yang kasih kalian hak memeriksanya?
00:37:34Intan
00:37:34Kamu kayaknya sudah ditipu sama Yuda dan orang tuanya
00:37:37Menurutku
00:37:38Memang harus diperiksa
00:37:39Kalau nggak curi
00:37:40Sekalian bisa buktikan mereka nggak bersalah
00:37:42Cindy
00:37:42Maju
00:37:43Hei
00:37:44Lawan saja aku
00:37:45Jangan sentuh mereka
00:37:46Kalian yakin mau begini
00:37:47Jangan salahkan aku nggak ingatkan kalian
00:37:49Kalian ini cerimati
00:37:50Aku mau lihat
00:37:51Kalau aku buat kalian berdua telanjang dan buang ke jalanan
00:37:55Siapa yang akan salahkan aku?
00:37:58Lepas bajunya
00:37:58Yuda
00:38:00Ngapain ini?
00:38:02Lepaskan aku
00:38:03Kalian mau apa?
00:38:04Sandra
00:38:04Berani sekali kamu
00:38:07Pak
00:38:14Pak Arman
00:38:14Ayah
00:38:16Kok datang ke sini?
00:38:17Cindy
00:38:17Kenapa di sini juga?
00:38:19Aku datang bantu Intan
00:38:20Bukannya ayah bilang mau pergi urus masalah orang penting
00:38:23Kenapa datang ke sini?
00:38:24Orang penting itu
00:38:25Pak Doni dan Muhana
00:38:26Sekarang ada di Vilaawan T01
00:38:28Ayah dapat info
00:38:30Langsung datang ke sini
00:38:31Nggak nyangka ada kecelakaan pas datang
00:38:32Sekarang baru sampai
00:38:33Pak Arman
00:38:34Kami sudah datang begitu lama
00:38:36Nggak lihat
00:38:37Pak Doni dan Bu Hanna
00:38:38Iya
00:38:39Di sini
00:38:40Cuma ada pejundang ini sama orang tuanya
00:38:41Jemput onar
00:38:42Aku dan Pak Chandra
00:38:43Lagi kasih mereka pelajaran
00:38:44Kurang ajar
00:38:47Apa?
00:38:50Arman
00:38:50Kalau kamu nggak datang
00:38:52Aku mungkin akan ditelanjangi mereka
00:38:54Ayah
00:38:56Arman yang ayah bilang itu
00:38:58Pak Arman itu milik Vila Wanta tuh
00:39:00Iya
00:39:01Benar dia
00:39:02Arman
00:39:03Kasih tahu mereka
00:39:04Akta tanah dan kunci ini
00:39:06Kamu yang kasih bukan?
00:39:07Iya
00:39:08Pak Jingan
00:39:08Cari mati ya
00:39:10Kamu bisa panggil Arman seenaknya
00:39:11Diam kamu
00:39:13Aku yang kasih kunci
00:39:17Dan akta tanah ini ke Pak Doni
00:39:19Pak Doni?
00:39:21Bu
00:39:21Kenapa Pak Arman kayak
00:39:23Kenal orang tua Yuda?
00:39:26Ibu juga nggak tahu
00:39:28Ayah
00:39:29Kenal orang tua Yuda?
00:39:31Tentu saja
00:39:32Eh sini
00:39:32Kamu nggak kurang aja sama mereka kan?
00:39:35Tentu saja enggak
00:39:36Tapi ada satu mutiara malam laut timur hilang
00:39:38Aku bantu Pak Morgan periksa mereka
00:39:40Biar bisa buktikan mereka nggak bersalah
00:39:42Jangan bercanda
00:39:43Mana mungkin mereka
00:39:44Curi barang?
00:39:45Pak Arman
00:39:45Semua orang yang masuk Vila ini
00:39:47Ada di sini
00:39:48Orang tua pecundang ini yang paling mencurigakan
00:39:50Benar
00:39:51Orang tua pecundang ini
00:39:52Pembersih jalanan dan buruh angkut
00:39:54Pasti mereka yang curi mutiara itu
00:39:56Diam semuanya
00:39:56Siapapun ada kemungkinan mencuri
00:39:58Tapi mereka
00:39:59Tidak mungkin
00:40:00Ayah
00:40:01Kenapa?
00:40:02Karena mereka ini
00:40:03Sudah-sudah
00:40:04Kami bilang sendiri saja
00:40:05Pak Doni
00:40:06Dan bu Hana itu
00:40:08Macikan kami
00:40:13Nah kamu nggak tahu
00:40:23Ayah dan ibu habis kerja
00:40:24Masih ada pekerjaan lain
00:40:26Datang ke Vila ini bersih-bersih
00:40:28Iya
00:40:29Pak Doni dan bu Hana
00:40:31Lihat kami sangat kasian
00:40:32Jadi terima kami
00:40:33Ibu bersihkan rumah
00:40:34Ayahmu bersihkan halaman
00:40:36Ayah
00:40:37Ibu
00:40:37Kenapa nggak kasih tahu dari awal?
00:40:39Kami takut
00:40:40Kamu khawatir?
00:40:42Kami juga nggak suka diam saja
00:40:43Suka banyak kerjaan
00:40:45Iya
00:40:45Pak Doni yang serupa Arman
00:40:48Kasih kami kunci ini
00:40:50Biar mudah datang bersih-bersih
00:40:52Akta tanah ini simpan dalam kotak
00:40:55Jadi agak lembab
00:40:56Ayah
00:40:57Sekalian bersihkan
00:40:59Orang gaya sekarang
00:41:00Suka main beginian
00:41:01Bersaliwara
00:41:02Apa aku harus bantu juga?
00:41:04Aku kira identitasnya sangat hebat
00:41:07Ternyata
00:41:07Cuma dua pelayan rendahan saja
00:41:10Iya
00:41:10Aduh sekarang sangat jelas
00:41:13Pasti mereka berdua yang ambil
00:41:15Mutiara malam itu
00:41:17Waktu bersihkan rumah
00:41:18Dari tadi kalian tuduh orang tuaku terus
00:41:21Takut ketahuan ya
00:41:22Jangan-jangan kalian yang curi
00:41:24Pecundang
00:41:25Jangan fitnah ya
00:41:26Pak Arman
00:41:27Cepat suruh orang periksa mereka
00:41:28Iya
00:41:28Periksa
00:41:29Periksa
00:41:30Cepat periksa mereka
00:41:31Periksa
00:41:32Si
00:41:33Ah
00:41:34Kamu bodoh ya
00:41:35Aku suruh kamu periksa mereka
00:41:36Apa?
00:41:37Mereka sudah lama kerja di villa ini
00:41:40Aku paling tahu sifat mereka
00:41:43Pak Doni dan Bu Hana
00:41:44Juga tahu jelas
00:41:45Mereka gak mungkin curi barang
00:41:47Malah mereka
00:41:48Yang paling mencurigakan
00:41:49Periksa
00:41:50Periksa
00:41:51Periksa baik-baik
00:41:52Kalian gak salah
00:41:56Bagus ya
00:41:59Pak Arman
00:42:02Mutiara malamnya di mereka
00:42:03Hah?
00:42:08Hajingan
00:42:08Pandai sekali ya
00:42:09Aku sampai tertipu juga
00:42:11Gasar
00:42:12Anak kurang ajar
00:42:12Kenapa
00:42:13Kamu curi
00:42:15Mutiara malam
00:42:16Pak Doni
00:42:17Ayah
00:42:17Aku gak sengaja
00:42:19Iya
00:42:19Stephen juga bukan sengaja
00:42:21Ngapain marah dia
00:42:22Pak Arman
00:42:24Anakku masih kecil
00:42:26Maafkanlah dia
00:42:28Sudah begitu besar
00:42:29Kamu bilang dia masih kecil
00:42:30Anak ibu sama saja
00:42:32Satpam
00:42:32Bawa mereka ke kantor polisi
00:42:34Ampun pak
00:42:35Yudah
00:42:37Om Tante
00:42:37Bantu aku
00:42:39Aku calon melantu kalian
00:42:40Ayo pergi
00:42:41Hei
00:42:42Om Tante
00:42:44Kalian gak bantu aku
00:42:46Tapi kalian harus
00:42:47Bantu cucu kalian
00:42:48Apa?
00:42:49Cucu?
00:42:49Iya
00:42:52Aku kandung anak Yudah
00:42:54Baru diperiksa
00:42:55Sudah tiga bulan
00:42:56Tiga bulan?
00:42:59Yudah
00:42:59Kamu gak akan begitu kejam kan?
00:43:01Ternyata pria miskin
00:43:02Gak bisa tahan diri juga
00:43:03Kayaknya Yudah ini
00:43:04Pria bajingan juga
00:43:05Jessie
00:43:06Kamu bohong terus
00:43:08Dua hari yang lalu
00:43:09Kamu masih suruh aku
00:43:10Beli pembalut
00:43:11Kamu lupa
00:43:11Pasti karena aku lupa
00:43:13Aku gak akan bohongi kamu
00:43:14Aku beneran kandung anakmu
00:43:16Setpam
00:43:16Bawa gadis penibu ini
00:43:19Pergi
00:43:19Pergi
00:43:19Ayo pergi
00:43:20Ayo pergi
00:43:22Pak
00:43:25Bu
00:43:25Maaf ya
00:43:27Aku pasti kasih bawaanku pelajaran
00:43:29Cenderah
00:43:30Ikut aku ke kantor
00:43:31Sindi
00:43:33Mau ikut Ayo pergi gak?
00:43:35Aku temani Intan dulu
00:43:36Intan
00:43:39Terima kasih ya
00:43:41Jangan sungkan
00:43:42Aku juga mau terima kasih
00:43:43Kamu sudah selamatkan aku dulu
00:43:45Malam ini ada waktu gak?
00:43:47Ayo makan bersama
00:43:48Boleh
00:43:49Intan
00:43:52Kamu beneran mau berhubungan sama dia
00:43:55Kamu putri keluarga barista
00:43:56Sangat terhormat
00:43:57Lihat orang tuanya
00:43:58Dia gak pantas sama kamu
00:44:00Bagiku uang itu gak penting
00:44:02Janji ya
00:44:04Malam ini aku traktir
00:44:05Hmm
00:44:06Intan
00:44:06Akhirnya ketemu kamu juga
00:44:08Ayah
00:44:12Intan
00:44:13Kamu gak patuh sekali
00:44:14Ayahmu khawatirkan pernikahmu terus
00:44:16Kenapa kamu gak patuh sekali?
00:44:18Pergi begitu saja
00:44:19Khawatirkan aku
00:44:20Kalian jelas-jelas mau jual aku ke keluarga Leonardo
00:44:23Biar bisa hidup enak
00:44:24Intan
00:44:24Kenapa bicara begitu sama ibumu?
00:44:26Dia bukan ibuku
00:44:27Ibuku sudah meninggal
00:44:28Dia cuma tukang selingkuh yang hancurkan keluarga orang
00:44:32Kurang aja
00:44:33Dengar ya
00:44:34Kamu harus nikah sama putra keluarga Leonardo
00:44:38Maksa anak nikah sama orang yang gak dia suka
00:44:40Pakai mukul
00:44:41Ada ayah kayak begini
00:44:42Kamu siapa?
00:44:44Dia pasti pria memalukan yang putrimu cari kan?
00:44:48Kamu bilang siapa pria bajingan?
00:44:49Putra aku begitu baik dan tampan
00:44:51Mana mirip pria bajingan?
00:44:52Hah?
00:44:53Beneran memalukan?
00:44:54Ibunya pembersih jalanan
00:44:55Ayahnya buru angkut
00:44:56Sekeluarga orang miskin
00:44:57Masih mau dekati keluarga barista
00:44:59Kamu
00:44:59Sudah-sudah
00:45:00Bicara baik-baik
00:45:02Pak
00:45:02Mereka berdua gak bilang
00:45:05Tapi
00:45:05Aku bisa lihat putraku dan putrimu saling cinta
00:45:09Kita gak boleh putuskan jodoh sebaik ini
00:45:13Iya kan?
00:45:14Wih!
00:45:15Kamu cuma buru angkut
00:45:16Gak pantas bicara sama aku
00:45:17Ayah
00:45:19Ada yang salah
00:45:20Keluarga barista
00:45:21Bisa dapat ratusan miliar dalam semenit
00:45:23Kamu
00:45:25Kerja keras umur hidup pun
00:45:26Mungkin gak bisa dapat gaji satu jam aku
00:45:28Iya-iya
00:45:29Kami memang gak sekaya kalian
00:45:32Tapi
00:45:33Aku percaya kita sebagai orang tua pasti sama
00:45:36Berharap anak kita bisa baik
00:45:39Jadi
00:45:40Semoga Anda
00:45:41Bisa kasih mereka
00:45:43Kesempatan
00:45:44Ayah
00:45:44Ayah masih gak paham
00:45:46Dia merendahkan kita
00:45:48Aku dan Intan gak ada apa-apa
00:45:50Kalaupun ada
00:45:51Kita gak bisa dekati mereka
00:45:52Ayo pergi
00:45:53Enak?
00:45:54Hei
00:45:54Kamu pria bukan?
00:45:56Demi kamu
00:45:57Intan gak mau nikah
00:45:58Dan bertengkar sama keluarganya
00:45:59Kamu malah bilang gak ada hubungan sama dia
00:46:01Yudah
00:46:01Ayah tahu
00:46:03Kamu suka Intan
00:46:04Tenang saja
00:46:05Ayah pasti akan bantu kamu
00:46:07Tapi
00:46:07Nak
00:46:07Ibu juga dukung kamu
00:46:09Pak
00:46:11Kenapa Bapak suruh Intan
00:46:13Nikah sama putra
00:46:14Keluarga Leonardo
00:46:15Apa keluarga Leonardo
00:46:17Kasih kalian sesuatu
00:46:18Kasih tahu saja
00:46:19Siapa tahu
00:46:19Kami juga bisa kasih
00:46:20Kamu dengar ya
00:46:22Hardy putra keluarga Leonardo
00:46:24Sudah bilang
00:46:24Kalau Intan nikah sama dia
00:46:27Dia akan kasih tiket masuk
00:46:28Pertemuan Sembilan Naga
00:46:29Kalian tahu gak?
00:46:31Apa itu Pertemuan Sembilan Naga?
00:46:32Pertemuan Sembilan Naga?
00:46:34Bukankah itu
00:46:34Ayah yang adakan?
00:46:35Itu adalah
00:46:36Pertemuan terbesar
00:46:37Yang diadakan oleh Pak Henki
00:46:39Dari General Tujuh Bintang
00:46:40Tiga hari lagi
00:46:42Akan kasih dana
00:46:43Satu triliun waktu rapat
00:46:44Terus bahas urusan
00:46:45Kota Jaya
00:46:46Kalau ikut Pertemuan Sembilan Naga
00:46:47Keluarga Barista
00:46:48Akan Jaya nanti
00:46:50Ternyata
00:46:52Kalian bilang tiket masuk ya?
00:46:55Kebetulan
00:46:56Aku ada satu
00:46:57Penyapu jalanan
00:47:02Pungut sampah
00:47:03Kotor sekali
00:47:04Apa?
00:47:05Ini beneran tiket
00:47:06Pertemuan Sembilan Naga?
00:47:07Sayang
00:47:08Pasti salah lihat
00:47:09Ket Pertemuan Sembilan Naga
00:47:10Cuma ada 20 lembar
00:47:11Di seluruh negeri
00:47:12Keluarga Leonardo
00:47:13Minta semua bantuan
00:47:14Baru dapat 2 lembar
00:47:15Mana mungkin
00:47:16Penyapu jalanan ini
00:47:17Ada barang-barang harga itu?
00:47:18Iya
00:47:18Gambar diatasnya ini
00:47:21Punya Pak Henki
00:47:22Orang yang palsukan
00:47:24Akan dihukum mati
00:47:26Mana ada orang yang beri palsukan?
00:47:27Apa?
00:47:29Ini asli?
00:47:30Bu
00:47:30Ibu dapat tiket dari mana?
00:47:32Ah
00:47:32Ibu
00:47:33Pungut waktu sepejalan
00:47:35Hah?
00:47:36Iya, iya, iya
00:47:37Pungut di jalanan
00:47:38Pak
00:47:39Kalau aku kasih tiket ini
00:47:42Apa kamu akan izinkan Yuda
00:47:44Dan Intan
00:47:45Pacaran?
00:47:47Orang rendahan kayak kamu
00:47:49Mau ajukan syarat sama aku
00:47:51Dengar ya
00:47:53Aku mau tiket ini
00:47:54Putriku juga harus nikah
00:47:56Ke keluarga Leonardo
00:47:58Pawel
00:47:59Rebut
00:48:01Kalian mau apa?
00:48:03Beraninya rebut bareng orang
00:48:04Rebut
00:48:05Eh, jangan sentuh ibuku
00:48:06Jangan
00:48:07Lapor Pak Sandi
00:48:13Kota Jaya sudah selesai patroli
00:48:15Semua aman
00:48:16Hmm
00:48:17Tiga hari lagi pertemuan sembilan naga
00:48:19Harus jaga keamanan Pak Henki
00:48:21Jangan sampai ada hal mencurigakan
00:48:23Siap
00:48:23Pak
00:48:24Itu
00:48:25Putri Pak Henki bukan?
00:48:27Nona Hana
00:48:28Nona?
00:48:30Ayo
00:48:30Hentikan
00:48:31Kamu siapa?
00:48:38Suamiku ini manajer umum guru barista
00:48:39Aduh, kamu diam saja
00:48:41Ini General Tempur Utara
00:48:42General Tempur Utara?
00:48:43Grup barista ya?
00:48:46Bagus
00:48:46Tahu nggak
00:48:47Kalian lagi berurusan sama siapa hari ini?
00:48:50No
00:48:51Aduh, Pak
00:48:52Akhirnya kalian datang juga
00:48:54Mereka rebut barangku di siang bolong
00:48:56Pak
00:48:57Iya
00:48:58Pak
00:48:59Bapak harus lindungi kami
00:49:01Warga biasa
00:49:02Kalau bocorkan identitasku
00:49:04Aku nggak akan ampunin kamu
00:49:06Baik, No
00:49:07Oh
00:49:08Apa yang terjadi?
00:49:11Pak
00:49:11Dia bohong
00:49:12Tiket pertemuan sembilan naga di tangannya
00:49:15Itu punyaku
00:49:17Aku ambil kembali barangku
00:49:19Mana ada rebut barang orang?
00:49:21Sembarangan
00:49:21Ini jelas-jelas ibuku yang pungut
00:49:23Benar, Pak
00:49:23Aku jadi saksi tante
00:49:25Mereka yang rebut punya tante
00:49:26Dasar anak durakah?
00:49:28Bila orang lain ya
00:49:29Aku ajar kau
00:49:30Eh, sayang
00:49:32Beraninya kurang ajar di depanku
00:49:34Pak
00:49:35Kami nggak bohong
00:49:36Tiket itu beneran punya kami
00:49:38Penyapu jalanan kayak dia
00:49:40Mana mungkin ada barang semahal itu
00:49:42Dengan parasnya itu
00:49:44Dijual pun
00:49:45Nggak ada yang mau
00:49:46Diam
00:49:47Semua pekerjaan sangat mulia
00:49:51Di sini semua warga negaraku
00:49:53Kamu kira ada sedikit uang?
00:49:55Bisa hina orang seenaknya?
00:49:57Maaf, Pak
00:49:58Aku nggak ulangi lagi
00:49:59Bu
00:50:00Tiket ini punyamu
00:50:01Tetap punyamu
00:50:02Aku ada di sini
00:50:03Siapapun
00:50:04Nggak bisa rebut
00:50:06Terima kasih, Pak
00:50:07Aduh
00:50:08Tiga hari lagi
00:50:10Aku bisa ikut
00:50:11Ikut
00:50:12Pertemuan Sembilan Naga
00:50:13Ah, Kak
00:50:14Begini saja
00:50:15Kamu tiap hari
00:50:16Sapu jalan sangat sibuk
00:50:17Bagaimana kalau
00:50:18Tiket ini kasih ke aku saja
00:50:19Kamu mau berapa?
00:50:20Aku kasih
00:50:21Aku nggak mau uang
00:50:23Asal kamu
00:50:25Biarkan putrimu
00:50:26Pacaran sama putraku
00:50:28Aku akan kasih
00:50:29Boleh, boleh
00:50:30Sayang
00:50:30Keluarga Leonardo
00:50:32Kalau kita bisa ikut
00:50:33Pertemuan Sembilan Naga
00:50:33Nggak perlu takut keluarga Leonardo lagi
00:50:35Intan
00:50:36Kamu pacaran baik-baik sama Yuda
00:50:38Dengar nggak?
00:50:39Kak
00:50:39Kak, lihat
00:50:40Tiket pertemuan Sembilan Naga
00:50:46Keluarga Barista
00:50:47Sebentar lagi akan berjaya
00:50:49Ayo
00:50:50Masalah sudah selesai
00:50:53Kami pergi dulu
00:50:55Ayo
00:50:57Bagaimana, nak?
00:50:59Ibu sudah bilang bisa buat kalian pacaran
00:51:01Kami hebat nggak?
00:51:02Ayah, ibu
00:51:03Aku sayang sekali sama kalian
00:51:05Orang tua Yuda ini
00:51:08Hebat juga ya
00:51:10Oh iya, ibu
00:51:11Kakekku di mana?
00:51:13Seingatku waktu kecil
00:51:14Aku paling suka main sama kakek
00:51:15Kakek di mana?
00:51:17Kakekmu
00:51:17Semua pasukan harus maju
00:51:27Harus ambil kembali
00:51:28Wilayah negara kita
00:51:30Stop
00:51:31Halo
00:51:34Apa?
00:51:36Cucuku sudah ketemu
00:51:37Ayah
00:51:40Cucu ayah mau ajak ketemuan
00:51:42Cepat
00:51:43Infokan
00:51:43Cucuku mau temui aku
00:51:45Semuanya siap-siap sambut
00:51:47Stop
00:51:47Eh, jangan
00:51:48Ayah
00:51:49Ceritanya panjang
00:51:51Yuda sekarang
00:51:52Masih nggak tahu status kita
00:51:53Jadi
00:51:54Jangan kasih tau dia
00:51:56Ayah ini
00:51:57Jenderal utama negara
00:51:58Apa?
00:51:59Jadi bagaimana?
00:52:01Ayah
00:52:01Menyamar saja dulu
00:52:03Ayah
00:52:03Menyamar dulu
00:52:04Hah?
00:52:08Intan, terima kasih ya
00:52:09Masih mau temannya aku temui kakek
00:52:11Nggak apa
00:52:12Cepat atau lambat
00:52:13Juga mau ketemu
00:52:15Apa?
00:52:16Mak
00:52:16Mak
00:52:17Maksudku
00:52:18Aku ada bawakan kakek hadiah
00:52:20Wah, kamu baik sekali
00:52:22Kalian anggap aku angin ya?
00:52:26Yudah
00:52:27Aku takut Intan kamu culik
00:52:28Kalau enggak
00:52:29Aku nggak akan ikut di cuacana panas begini
00:52:31Ibuku bilang kakek ada di sekitar sini
00:52:33Kenapa nggak kelihatan?
00:52:39Cucuku
00:52:39Kakek
00:52:44Aduh, aduh, aduh
00:52:45Cucuku
00:52:46Aduh, sudah tinggi ya
00:52:49Makin topan juga
00:52:50Hehehe
00:52:51Cucu menantuku yang mana?
00:52:56Kakek, jangan asal bicara
00:52:57Masih belum pacaran
00:52:58Anak ini
00:53:00Pasti pura-pura di depan kakek
00:53:03Hah?
00:53:04Sudah bawa orangnya temui kakek
00:53:05Pasti sebentar lagi
00:53:06Jangan-jangan
00:53:09Dua-duanya
00:53:10Hehehe
00:53:10Aku nggak suka dia
00:53:12Aduh, sindik
00:53:14Kakek
00:53:16Ini hadiah buat kakek
00:53:18Wah
00:53:18Baik, baik, baik, baik
00:53:20Nggak perlu bilang lagi
00:53:22Ini pasti
00:53:23Cucu menantuku
00:53:24Eh, kakek
00:53:25Kakek lagi ngapain?
00:53:27Kakek sudah tua
00:53:28Nggak bisa apa-apa
00:53:30Cuma bisa pungut sampah
00:53:32Buat cari uang
00:53:33Hah?
00:53:33Ayo naik
00:53:34Pergi ke rumah kakek minum teh
00:53:36Apa?
00:53:38Naik ini
00:53:39Hehehe
00:53:40Yudah
00:53:43Kamu suruh aku seorang putri keluarga gunawan
00:53:45Naik geropak ini
00:53:46Ih, kakek
00:53:47Awas kamu
00:53:48Sudah sampai belum?
00:53:50Iya, di depan lagi
00:53:51Eh?
00:53:55Kakek
00:53:56Kenapa mobil di belakang itu ikut kita?
00:53:58Sekelompok anak bodoh ini
00:54:03Kenapa ikut sih?
00:54:05Kakek
00:54:05Hah?
00:54:06Kakek bilang apa?
00:54:07Nggak kok
00:54:07Cepat berhenti
00:54:08Kakek kenal mereka
00:54:10Semua bersiap-siap
00:54:11Hmm, kenal
00:54:13Jaga keselamatan Pak Hengki
00:54:14Mereka beli barang bekas
00:54:16Membeli barang bekas pakai mobil Mercedes, Ben?
00:54:19Ngapain mereka ikut kita?
00:54:21Eh, mereka mau beli barang bekas sama kakek
00:54:24Mereka satu kilogram plastik baru seribu
00:54:27Siapa yang mau jual sama mereka?
00:54:29Seterlaluan sekali
00:54:30Kek
00:54:31Aku kesana ya
00:54:32Aduh, nggak perlu
00:54:33Biarkan saja mereka begitu ya
00:54:36Kakek jangan takut
00:54:37Hari ini ada aku
00:54:39Biar aku yang urus
00:54:39Hehehe
00:54:40Hehehe
00:54:41Semua siap-siap
00:54:44Bicaranya baik-baik saja ya
00:54:47Perintah dari Pak Hengki
00:54:55Turunkan senjata
00:54:56Woy
00:54:57Kakekku bilang nggak mau jual
00:54:59Sekilo seribu kemurahan
00:55:01Setidaknya sekilo tiga ribu
00:55:04Kakek
00:55:05Ini cucu Pak Hengki
00:55:06Dengar nggak?
00:55:11Sekilo tiga ribu
00:55:13Kalau mau
00:55:13Semua botol ini buat kamu
00:55:15Komandan
00:55:15Bagaimana ini?
00:55:17Ini cucu kandung Pak Hengki
00:55:18Tentu saja
00:55:19Ikuti perintahnya
00:55:20Cepat
00:55:21Siapkan uangnya
00:55:22Kamu nggak denger ya?
00:55:24Kalau nggak mau
00:55:25Aku pergi ya
00:55:26Eh
00:55:26Boleh-boleh
00:55:27Mau
00:55:28Tentu saja mau
00:55:29Satu kilogram
00:55:29Tiga ribu
00:55:30Disana
00:55:31Cindy
00:55:35Lihat pakaian mereka itu
00:55:37Nggak mirip
00:55:38Membeli barang bekas
00:55:39Malah lebih mirip
00:55:40Jenderal Tempur Utara
00:55:41Apa sih yang kamu pikirkan?
00:55:43Jenderal Tempur Utara
00:55:44Pernah mungkin datang ke sini
00:55:45Beli botol bekas
00:55:46Mungkin aku yang pikir kebanyakan
00:55:48Di sini
00:55:51Nih
00:55:54Aku kasih kamu uangnya
00:55:56Cuma berapa ribu aja
00:55:57Segala pakai koper besar begini
00:55:59Yits
00:56:01Cepat
00:56:01Berat banget
00:56:02Eh
00:56:05Yang ini nggak mau
00:56:06Kami ambil botol saja
00:56:08Senang kerja samanya
00:56:10Ah
00:56:10Masih ada satu
00:56:11Iya
00:56:11Eh
00:56:12Buru-buru sekali
00:56:15Kakek gimana?
00:56:17Begitu aku yang jual
00:56:19Sekilo dari tiga ribu
00:56:21Hebat
00:56:21Hebat
00:56:21Hebat sekali
00:56:22Cucuku hebat sekali
00:56:23Beberapa ribu saja sudah senang begini
00:56:26Aduh
00:56:27Cindy
00:56:28Apa yang salah?
00:56:30Beberapa ribu saja pakai koper sebesar itu
00:56:32Begitu berat juga
00:56:33Di dalamnya mungkin cuma batu saja
00:56:35Jangan-jangan batu
00:56:37Aku
00:56:40Banyak sekali
00:56:43Ini uang palsu ya?
00:56:49Yudah
00:56:49Ini uang asli
00:56:51Hah?
00:56:52Asli ya?
00:56:54Ini setidaknya ada 500 juta
00:56:56Kakek
00:56:57Gimana ya?
00:56:59Kakek juga nggak tahu
00:57:00Jangan-jangan ini uang cucian
00:57:04Kembalikan aja yuk
00:57:06Eh
00:57:07Kakek tahu kenapa?
00:57:11Kakek
00:57:12Tahu kenapa?
00:57:13Iya
00:57:14Kakek baru keingat
00:57:15Ditumpukan
00:57:17Botol plastik tadi
00:57:18Ada vas bunga antik
00:57:21Yang kakek
00:57:22Ungut
00:57:22Hmm
00:57:24Mungkin
00:57:24Lumayan mahal
00:57:25500 juta ini
00:57:26Pasti
00:57:27Uang vas bunga antik itu
00:57:29500 juta?
00:57:32Kita kaya sekarang
00:57:33500 juta sudah senang begini
00:57:36Kasian sekali
00:57:38Apa yang kamu
00:57:39Lewati selama ini?
00:57:42Kakek kenapa?
00:57:43Nggak kok
00:57:44Kakek bilang ada 500 juta ini
00:57:46Kita nggak perlu
00:57:48Tiap hari kelaparan lagi
00:57:49Sudah ada 500 juta
00:57:51Nggak akan lapar lagi
00:57:52Ayo
00:57:52Kita pergi ke suatu tempat
00:57:54Yudah
00:58:02Kenapa bawa kakek kesini?
00:58:04Kakek?
00:58:05Hah?
00:58:05Kakek tiap hari bawa gerobak itu
00:58:07Pasti sangat lelah
00:58:08Aku mau belikan kakek gerobak listrik
00:58:09Hemat tenaga
00:58:10Cucuku memang bermati
00:58:14Ayo
00:58:16Eh
00:58:20Ngapa ini nih?
00:58:22Di sini nggak ada sampah yang bisa dipungut
00:58:23Halo
00:58:24Kami mau beli gerobak listrik ada
00:58:25Sudah gila ya?
00:58:28Jangan pukul orang
00:58:29Toko gerobak listrik di depan
00:58:31Ini toko 4S
00:58:32Kamu tau nggak
00:58:33Satu mobil harganya berapa?
00:58:34Kakek
00:58:35Kita salah tempat
00:58:36Ayo
00:58:36Intan
00:58:38Kebetulan sekali
00:58:40Hardy
00:58:41Kamu kok ada di sini?
00:58:43Porsche Cayenne aku
00:58:44Dipakai pembantu ke pasar
00:58:46Aku datang beli mobil baru
00:58:48Ngapain kalian masih di sini?
00:58:50Cepat pergi
00:58:51Kami bisa pergi sendiri
00:58:52Nggak perlu usir
00:58:53Yudah
00:58:53Ayo pergi
00:58:54Tunggu
00:58:55Intan
00:58:56Ini Yudah ya?
00:58:58Kamu tolok aku
00:58:59Demi dia
00:59:00Nggak mau tiket pertemuan sembilan naga juga?
00:59:03Ibuku sudah kasih orang tuanya tiket itu
00:59:05Nggak perlu kamu
00:59:06Ibumu cuma penyapu jalanan
00:59:08Cuma beruntung saja pungut tiket itu
00:59:10Kamu kira
00:59:11Sangat hebat
00:59:12Keluarga kami itu ada kenalan sama jalanan
00:59:14Jenderal Tempur Utara
00:59:15Ayahku dulu juga pernah makan sama Pak Henki
00:59:18Baru dapat tiket pertemuan sembilan naga itu
00:59:21Pecundang kayak kamu
00:59:23Seumur hidup pun
00:59:24Nggak akan bisa tandingi aku
00:59:25Siapa ayahmu?
00:59:27Kenapa aku nggak kenal?
00:59:29Pak Tua
00:59:29Kamu siapa?
00:59:30Aku lagi bahas masalah ayahku dan Pak Henki
00:59:33Apa urusanmu?
00:59:34Kebetulan sekali
00:59:35Aku juga kenal dengan Pak Henki
00:59:38Kamu kenal?
00:59:40Ya
00:59:40Pemungut sampah kayak kamu
00:59:42Bisa kenapa Henki?
00:59:44Jaga omonganmu
00:59:45Pecundang
00:59:46Mau pukul aku?
00:59:48Harta keluarga aku ada puluhan triliun
00:59:50Sangat berkuasa di kota Jaya
00:59:52Kalau kamu berani sentuh aku
00:59:54Aku habisi kamu
00:59:55Cepat pergi
00:59:56Dasar yang kurang aja
00:59:58Pak Hardi
01:00:01Nggak apa kan?
01:00:02Minggir
01:00:02Dasar Bapak Tua
01:00:03Beraninya pukul aku?
01:00:04Kakek
01:00:05Aku kan cuma gertak
01:00:06Kenapa kakek pukul beneran?
01:00:07Cucu kakek kan disiksa
01:00:09Kakek tentu saja harus membantu cucu kakek
01:00:13Yudah
01:00:13Bisa nasihati kakekmu nggak?
01:00:15Keluarga Leonardo sangat berkuasa di kota Jaya
01:00:17Keluargaku saja harus patuh sama mereka
01:00:19Dia malah pukul Hardi
01:00:20Kamu mau celakai kami?
01:00:22Kamu ini
01:00:23Sabah sekali nggak ada sopan santun
01:00:26Orang tuamu pasti nggak ajarin kamu
01:00:28Aku hari ini
01:00:29Bantu orang tuamu kasih kamu pelajaran
01:00:31Apa ada masalah?
01:00:33Baik
01:00:33Kalian akan mampus hari ini
01:00:35Pengawal
01:00:36Tunggu
01:00:37Hardi
01:00:38Aku wakili Yudah dan kakeknya
01:00:40Untuk minta maaf sama kamu
01:00:41Lepaskanlah mereka
01:00:43Iya Pak Hardi
01:00:43Nggak perlu berurusan sama kakek tua ini
01:00:46Kalau tersebar
01:00:46Mereka akan bilang kamu siksa orang tua
01:00:48Bisa rusak nama baikmu juga
01:00:50Baik
01:00:51Pak Tua
01:00:52Aku nggak permasalahkan lagi
01:00:54Cepat usir buah pecundang
01:00:55Yang ini keluar
01:00:56Kamu malam ini
01:01:00Temani aku makan
01:01:02Anggap saja syarat buat lepaskan mereka
01:01:06Sah
01:01:06Aku ikut
01:01:08Boleh
01:01:10Aku
01:01:11Nggak keberatan langsung berdua
01:01:14Sampam
01:01:14Bawa mereka keluar
01:01:16Ngapain ini?
01:01:17Aku datang beli mobil
01:01:19Pak Tua
01:01:27Kamu mau berlagak pakai kartu transit
01:01:30Di sini mobil miliaran
01:01:31Cepat pergi
01:01:33Kakek
01:01:34Kakek
01:01:36Sudahlah
01:01:37Gertak juga harus pakai kartu asli
01:01:40Gawat
01:01:41Aku keluar buru-buru
01:01:43Lupa bawa kartu
01:01:44Lupa bawa kartu premium
01:01:45Aku lupa bawa kartu
01:01:48Aku suruh orang
01:01:48Ngantarkan nanti
01:01:49Aku lihat mobil dulu
01:01:51Boleh nggak?
01:01:52Pemungut sampah kayak kamu
01:01:53Mau lihat mobil?
01:01:55Cepat pergi
01:01:55Eh
01:01:56Pak Vino
01:01:57Dia bilang datang beli mobil
01:01:59Biarkan dia lihat saja
01:02:01Aku mau lihat
01:02:02Dia mampu beli mobil yang mana
01:02:04Berani taruhan nggak?
01:02:06Taruhan apa?
01:02:07Kalian nanti lihat dulu
01:02:08Kalau satu mobil pun nggak mampu beli
01:02:11Kamu dan kakekmu ini
01:02:13Harus berlutut
01:02:15Terima kasih telah menonton!
01:02:17Terima kasih telah menonton!

Recommended