Polda Bali memastikan tidak ada aksi premanisme yang digerakkan oleh Organisasi Masyarakat (ormas) yang dapat mengganggu investasi dan pariwisata di Pulau Dewata.
Category
🗞
NewsTranscript
00:00Kepolisian Polda Bali memastikan wilayah Bali nihil aksi premanisme yang digerakkan oleh Organisasi Masyarakat Ormas di Bali.
00:11Kepastian tersebut disampaikan Kabit Humas Polda Bali Komisaris Besar Polisi Arya Shandi di Mapolda Bali Jumat 16 Mei.
00:19Ia mengungkapkan selama operasi pekat agung yang berlangsung 8 hari pada 5 hingga 12 Mei,
00:25Kepolisian mengamankan 56 tersangka pelaku premanisme yang mengganggu keamanan dengan aksi pemalakan, begal hingga kekerasan berupa penusukan.
00:36Menurutnya dari hasil operasi tersebut tidak ditemukan aksi premanisme yang dilakukan oleh Ormas di wilayah Bali yang disinyalir berpotensi menggaguh investasi pariwisata.
00:46Ini memang yang menjadikan target utama kita ya, preman berbentuk organisasi atau Ormas yang kemudian mengganggu jalannya investasi.
00:58Itu menjadi target utama, namun sampai saat ini kita belum menemukan preman yang semacam itu di wilayah Bali.
01:04Ya itu mungkin karena kondisi masyarakat yang melukun lagi, semuanya yang lain, mudah tidak ada.
01:10Secara keseluruhan pihaknya mengungkapkan bahwa situasi kamtip mas di Pulau Dewata terbilang masih kondusif,
01:17yang tak lepas dari dukungan pecalang maupun masyarakat adat.
01:21Dari Denpasar Bali, Rita Laura, Kantor Berita Antara mewartakan.