JAKARTA, KOMPAS.TV Ketua DPR RI, Puan Maharani, menyampaikan pidato dalam pembukaan Konferensi Persatuan Parlemen Negara-Negara Anggota Organisasi Kerja Sama Islam (PUIC) ke-19 di Jakarta, Rabu (14/5/2025).
Dalam pidatonya, Puan menyoroti isu relokasi di Gaza hingga emansipasi wanita.
Presiden RI, Prabowo Subianto serta 450 anggota dewan dari negara-negara anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) juga hadir dalam acara tersebut.
Baca Juga Hari Pertama PUIC, Puan Bertemu Pemimpin Parlemen Dunia Bahas Palestina hingga Solidaritas OKI di https://www.kompas.tv/nasional/593070/hari-pertama-puic-puan-bertemu-pemimpin-parlemen-dunia-bahas-palestina-hingga-solidaritas-oki
#prabowo #puic #dpr #puanmaharani #breakingnews
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/593313/full-riuh-pidato-ketua-dpr-puan-maharani-disambut-tepuk-tangan-di-pembukaan-konferensi-puic-ke-19
Dalam pidatonya, Puan menyoroti isu relokasi di Gaza hingga emansipasi wanita.
Presiden RI, Prabowo Subianto serta 450 anggota dewan dari negara-negara anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) juga hadir dalam acara tersebut.
Baca Juga Hari Pertama PUIC, Puan Bertemu Pemimpin Parlemen Dunia Bahas Palestina hingga Solidaritas OKI di https://www.kompas.tv/nasional/593070/hari-pertama-puic-puan-bertemu-pemimpin-parlemen-dunia-bahas-palestina-hingga-solidaritas-oki
#prabowo #puic #dpr #puanmaharani #breakingnews
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/593313/full-riuh-pidato-ketua-dpr-puan-maharani-disambut-tepuk-tangan-di-pembukaan-konferensi-puic-ke-19
Kategori
🗞
BeritaTranskrip
00:00Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
00:19Yang Mulia Presiden Republik Indonesia, Bapak Prabowo Subianto,
00:25Yang Mulia Para Ketua dan Wakil Ketua, Ketua Delegasi Parlemen Anggota Parliamentary Union of the OIC Member States atau PUIC,
00:44Yang Mulia Ketua dan Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat,
00:48Yang Mulia Ketua Dewan Perwakilan Daerah, Yang Terhormat Rekan-Rekan Pimpinan dan Anggota DPR RI,
00:56Yang Terhormat Para Menteri Kabinet Merah Putih yang hadir,
01:01Puji syukur kehariat Allah Subhanahu Wa Ta'ala karena atas rahmat dan karunianya,
01:07kita semua negara-negara dari Asia, Timur Tengah, dan Afrika dapat berkumpul di Gedung Parlemen Indonesia di Jakarta.
01:17Saya mengucapkan selamat datang kepada para Ketua dan Wakil Ketua Parlemen dan seluruh delegasi di Gedung Parlemen Indonesia,
01:29Gedung yang menjadi simbol demokrasi Indonesia.
01:33Gedung ini awalnya diinisiasi pembangunannya oleh Presiden Pertama Republik Indonesia, Bapak Soekarno tahun 1965,
01:47untuk mengadakan Conference of the New Emerging Forces atau CONEVO sebagai simbol semangat bersama negara berkembang saat itu
02:00untuk membangun tata dunia yang lebih baik.
02:04Gerakan baru negara berkembang juga dicetuskan sebelumnya melalui Konferensi Asia Afrika tahun 1955 di Bandung, 75 tahun yang lalu.
02:18Pertemuan ini telah mendorong semangat solidaritas dan perlawanan terhadap kolonialisme.
02:24Semangat New Emerging Forces dan Konferensi Asia Afrika tahun 1955 tersebut masih relevan saat ini.
02:37Juga bagi PUIC, sebagai semangat untuk memunculkan gerakan membangun tatanan dunia yang lebih baik
02:45untuk memberikan kemajuan umat muslim.
02:47Semangat itulah yang kini juga kita miliki bersama, para anggota Parlemen Negara Oki,
03:00yaitu semangat untuk kerja bersama, membangun tata dunia yang lebih baik bagi umat manusia,
03:08tata politik, ekonomi, sosial, dan budaya yang berwajah humanis
03:13dan memberikan kebaikan bagi kehidupan kita bersama.
03:18Umat Islam pada khususnya dan seluruh umat manusia pada umumnya.
03:2525 tahun yang lalu, saat pembentukan PUIC atau Parliamentary Union of the OIC Member States,
03:33saat awal abad ke-21, kita memiliki harapan besar bahwa rakyat di dunia Islam akan dapat hidup lebih baik,
03:42memiliki peradaban kemajuan dalam kehidupan rakyat.
03:47Pada saat kita berkumpul di gedung ini, kita masih dapat merasakan dan memahami bahwa masih banyak pekerjaan kita bersama
03:56untuk membangun tatanan dunia yang kita harapkan
04:00dan dapat memberikan jalan bagi kita dalam menyelesaikan masalah kesejahteraan,
04:06kesenjangan ekonomi, pangan, globalisasi, nilai, dan budaya.
04:12Literasi kemajuan teknologi, perubahan iklim, peran dan pemberdayaan perempuan,
04:19kemerdekaan Palestina, konflik geopolitik, konflik geoekonomi, dan berbagai permasalahan lainnya.
04:27Inilah tantangan yang kita hadapi bersama saat kita sedang merayakan Silver Jubilee PUIC di Jakarta tahun 2025 ini.
04:40Silver Jubilee PUIC 2025 ini dapat menjadi momentum bagi kita semua untuk membangun dan memperkuat hubungan antarparlemen negara anggota OKI
04:53dalam wujud kerja bersama menghadapi tantangan kita bersama yang kedepannya akan semakin berat.
05:01Oleh karena itu, perlunya kita dalam PUIC ini memiliki komitmen, kebersamaan, dan solidaritas yang semakin kuat
05:12sehingga kita dapat ikut mengambil posisi dan memengaruhi tatanan dunia yang lebih baik.
05:19Kita tidak dapat membiarkan tatanan dunia berkembang secara alamiah, membiarkan persaingan kekuatan politik dan ekonomi menentukan segalanya.
05:33Kita yang tergabung dalam PUIC dapat ikut berkontribusi dalam membangun tatanan dunia.
05:40Kita, setiap negara dalam PUIC dalam mengambil posisi di berbagai forum internasional, perjanjian internasional, lembaga global, dan konsensus politik
05:53haruslah memiliki sikap yang menunjukkan kebersamaan dan solidaritas PUIC.
06:00PUIC memiliki anggota 54 negara, suatu kekuatan yang tentu tidak dapat diabaikan apabila kita solid, kita kompak.
06:14Oleh karena itulah, agenda bersama PUIC ke depan menjadi sangat strategis dan penting untuk kita bicarakan melalui sidang-sidang PUIC
06:26untuk dapat menghasilkan deklarasi dan resolusi.
06:30Kita harus memiliki agenda kerja bersama yang konkret, sehingga pertemuan-pertemuan dalam sidang PUIC
06:39akan memiliki arti dalam membangun kemajuan peradaban tatanan dunia yang lebih baik.
06:45Bagaimana kita menyikapi konflik geopolitik, geoekonomi, perang dagang, perjuangan Palestina, generasi muda, pangan, energi, perubahan iklim, kesehatan, dan lain sebagainya.
06:59Bapak Presiden dan delegasi yang terhormat, tema konferensi PUIC yang diselenggarakan di Jakarta saat ini adalah
07:08Tema ini menekankan bahwa negara-negara anggota OKI dalam menghadapi tantangan global
07:21membutuhkan fondasi ketahanan yang berasal dari tata kelola pemerintahan yang baik dan penguatan institusi pemerintahan.
07:31Fondasi ketahanan tersebut perlu kita bangun melalui agenda pembahasan dalam konferensi ini
07:38antara lain melalui peningkatan solidaritas di antara umat muslim, perdamaian, kerjasama ekonomi,
07:46pemberdayaan perempuan, upaya memerangi islamofobia, intoleransi, dan segala bentuk dikriminasi lainnya.
08:00Selain itu, dukungan terhadap perjuangan rakyat Palestina tetap menjadi atensi utama.
08:07Dengan pembahasan langkah-langkah konkret yang dapat diambil oleh negara-negara PUIC,
08:19kita menyadari bersama bahwa pembangunan suatu negara dapat terselenggara di setiap negara
08:27apabila ada ketertiban perdamaian di dalam negara dan perdamaian antar negara.
08:33Karena kita yang tergabung dalam PUIC harus membangun dudaya damai, culture of peace, dan toleransi dalam hubungan antar negara
08:45serta di dalam masyarakat kita masing-masing sebagai syarat yang dibutuhkan agar pembangunan dapat dilaksanakan.
08:53Kita hidup di bumi yang sama, yang memiliki ketergantungan satu dengan yang lain,
09:00membutuhkan keterdiban bersama, perdamaian bersama.
09:04There is no development without peace, and no peace without development.
09:13Selain memberikan perhatian pada bidang politik dan ekonomi, kita juga harus memprioritaskan
09:23Selain memberikan perhatian pada bidang politik dan ekonomi, kita juga harus memprioritaskan bidang pendidikan bagi generasi muda.
09:38Karena pendidikan dapat menjadi game changer bagi kemajuan suatu negara.
09:43Dengan pendidikan pula, kita dapat menjaga dan mempertahankan norma dan budaya.
09:49Agenda PUIC yang lain adalah pemberdayaan perempuan.
09:56Perempuan dan laki-laki memiliki kodrat biologis yang berbeda.
10:01Akan tetapi, perempuan dan laki-laki memilihi hak yang sama untuk maju,
10:08mengembangkan potensi spiritual, intelektual, sosial, dan ekonomi.
10:13Saat ini telah terdapat beberapa pimpinan parlemen perempuan di negara anggota PUIC.
10:24Hal ini dapat menjadi inspirasi bagi banyak anak perempuan di dunia Islam
10:29untuk berperan lebih besar di masyarakat.
10:33Saya berdiri di sini sebagai ketua DPR RI Perempuan Pertama di Indonesia.
10:38Yang menjadi bukti bahwa perempuan juga bisa memegang jabatan publik yang tinggi di negara besar
10:51seperti Indonesia dengan 280 juta penduduk muslimnya.
10:57Jika saya bisa, kami bisa, perempuan bisa, tentu perempuan di negara-negara anggota PUIC
11:09juga akan bisa menjadi perempuan-perempuan hebat yang maju.
11:17Bapak Presiden dan delegasi yang terhormat,
11:21kita berkumpul hari ini di bawah bayang-bayang situasi yang menyedihkan di Gaza,
11:26yang menyentuh nilai kemanusiaan kita.
11:30Masyarakat sipil menjadi korban perang,
11:33perempuan dan anak-anak mengalami kelaparan,
11:36rumah sakit dan sekolah juga hancur.
11:39Kita harus dapat membantu dengan berbagai cara
11:42dan pengaruh yang kita miliki
11:44untuk dapat mengakhiri situasi yang tidak berperi kemanusiaan di Gaza.
11:50Kita harus menolak
11:53gagasan merelokasi rakyat Palestina dari wilayah Gaza.
12:05Gaza adalah milik rakyat Palestina.
12:08Gaza harus dibangun kembali tidak hanya dengan gedung dan tembok,
12:18namun juga dengan harga diri, keadilan, dan harapan.
12:22Parlemen harus mendorong lebih banyak negara di dunia
12:33untuk secara resmi mengakui negara Palestina.
12:37Kita juga harus mendorong penyelesaian konflik secara damai
12:40melalui solusi dua negara.
12:44Bapak Presiden dan delegasi yang terhormat,
12:48PUIC yang berisikan anggota parlemen
12:51memiliki cara pandang dan aspirasi rakyat dari berbagai negara.
12:56Rakyat yang kita wakili mengharapkan
12:59agar PUIC juga menghasilkan sesuatu yang nyata
13:02dan berdampak positif bagi rakyat.
13:05Oleh karena itu, rekomendasi-rekomendasi yang dihasilkan oleh PUIC
13:10juga membutuhkan peran pemerintah masing-masing negara
13:14agar dapat ikut mentransmisikan norma bersama tersebut
13:19menjadi kebijakan pembangunan nasional.
13:23Telah 25 tahun kiprah PUIC,
13:28apakah 25 tahun yang panjang atau tidak,
13:30sangat ditentukan dengan apa yang telah diperjuangkan dan dicapai.
13:36Marilah, pada kesempatan ini,
13:38PUIC memperkuat peran dan dapat ikut menentukan
13:42arah perubahan tatanan dunia yang lebih baik.
13:46PUIC juga harus semakin solid
13:49yang ditunjukkan dengan kebersamaan dan solidaritas
13:53sebagai sesama anggota negara Oki
13:55dalam forum-forum internasional.
13:58Kita kuat karena solid, kita solid karena kuat.
14:02selamat bekerja untuk kita semua,
14:05untuk negara kita masing-masing.
14:09Terima kasih.
14:10Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
14:13Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
14:19Terima kasih.
14:21Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
14:23Terima kasih.
14:24Terima kasih.