Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utamaLewati ke footer
  • kemarin dulu
KOMPAS.TV - Rencana penghapusan batasan usia kerja menjadi harapan baru bagi para pencari kerja.

Kebijakan ini diharapkan dapat mengurangi angka pengangguran dan membuka kesempatan kerja yang lebih luas.

Membahas lebih dalam soal rencana penghapusan batas usia kerja di Jawa Timur, simak dialog KompasTV bersama Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak.

Baca Juga Membeludak! Pemohon Kartu Pencari Kerja di Garut Capai 300 Orang Sehari di https://www.kompas.tv/regional/592264/membeludak-pemohon-kartu-pencari-kerja-di-garut-capai-300-orang-sehari

#pemprovjatim #lowongankerja #batasusia #emildardak

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/592502/full-emil-dardak-buka-bukaan-soal-pemprov-jatim-hapus-batas-usia-lowongan-kerja-bawa-angin-segar
Transkrip
00:00Aduh, ini ternyata susah banget ya.
00:04Dimana-mana lagi susah, cari kerja susah.
00:08Wah, PHK juga lagi tinggi-tingginya nih.
00:11Aduh, kasihan banget. Gimana ya?
00:18Aduh, aduh, aduh, aduh.
00:21Kalingan orang jalan aja nih, udah lagi capek juga.
00:23Ya, saya awalnya di sini.
00:25Ada yang langsung nabrak, emang kenapa sih, Cing?
00:28Ini, ya ampun.
00:29Ini capek.
00:30Kenapa capeknya? Coba-coba sini, sini, sini.
00:33Coba cerita, ada apa, Cing?
00:36Saya udah hampir putus asih nih.
00:37Pusah, Cing?
00:38Iya, maksudnya udah 2 tahun kan udah gak asih lagi.
00:41Saya emang nyari kerja gak dapet-dapet.
00:45Ngelamar ke sini, ngelamar ke sana, syaratnya banyak banget.
00:47Emang syaratnya apa aja?
00:48Ada syaratnya umur maksimal, terus bawa ijasa.
00:53Saya udah bawa ijasa fotokopi.
00:55Ya, ijasa aslinya?
00:56Iya, ijasa aslinya ada.
00:59Tapi?
01:00Tapi saya gak bawa.
01:02Harusnya ngomongin aslinya mana?
01:03Oh, iya, salah, salah.
01:04Iya, iya.
01:06Ulang ya, ulang ya?
01:06Ulang ya?
01:07Ini bawa ijasa fotokopi.
01:09Iya, ijasa aslinya mana?
01:10Gak pake ijasa.
01:12Oh, yang aslinya mana?
01:13Iya, gitu ya.
01:14Aslinya mana?
01:14Aslinya mana?
01:15Saya bawa ijasa fotokopi.
01:17Aslinya mana?
01:18Aslinya saya sih padang.
01:19Itu kemudiannya.
01:20Oh, jadi gini-gini.
01:24Jadi, Cing, ini susah karena tadi usianya udah maksimal.
01:29Ada juga yang, kan ada teman-teman kita, saudara-saudara kita yang ijasanya masih tertahan di sekolahnya.
01:34Oh, ijasa mau lulu deh tadi ngomongnya?
01:36Kemarin, minggu lalu pas lagi ngomong ijasa tertahan.
01:39Oh.
01:39Gitu.
01:39Jadi, dia agak susah untuk cari kerja karena ijasa aslinya belum didapetin.
01:44Pake legalisir gak boleh katanya.
01:46Oh, gitu.
01:46Jadi, harus cari ijasa aslinya di mana ya?
01:48Iya.
01:48Oke.
01:49Nah, tapi ini nih.
01:50Mungkin Cing ini adalah salah satu dari sekian banyak yang kini susah cari kerja.
01:56Tadi salah satunya karena usia mungkin Cing ya?
01:58Usia.
01:58Udah gak muda lagi.
02:00Tapi, jiwa masih muda.
02:01Jiwa kan masih muda.
02:02Tapi, kan.
02:02Tapi, usia gak poong.
02:04Enggak, iya.
02:05Usia kan hanya sekedar umur.
02:07Ya, umur adalah usia.
02:08Iya, ada usia.
02:09Nah, ini tapi nih kalau misalnya mungkin angin segar buat Anda yang sedang mencari pekerjaan,
02:15khususnya di wilayah Jawa Timur ya.
02:16Kenapa sih sih harus di Jawa Timur?
02:17Karena di Jawa Timur sekarang berencana akan melarang pembatasan usia pada rekrutmen pekerjaan.
02:23Jadi, semua kalangan bisa kerja asal masih kuat dan punya kemampuan yang pas dengan lowongannya.
02:29Nah, Gubernur Jawa Timur, Kofifa Indar, para wangsa ini telah menerbitkan surat,
02:34surat edaran yang melarang diskriminasi usia dalam lowongan pekerjaan bagi calon pekerja di wilayahnya.
02:41Jadi, surat edaran telah ditandatangani pada 2 Mei lalu dan disebarkan ke seluruh pimpinan perusahaan di Jawa Timur.
02:49Langkah ini diambil pemerintah provinsi untuk memberikan kesempatan bagi pencari kerja yang memasuki usia lanjut.
02:58Saigi Lorek, kalau misalnya ada PHK, dia sudah bekerja, katakan dia bekerja 20 tahun.
03:13Kemudian ada sesuatu terjadi di perusahaannya.
03:16Dia bekerja pada umur 20 tahun, berarti dia sudah umur 40 tahun.
03:21Kan biasanya rekrutmen ketenaga kerjaan itu ada maksimal umur sekian, maksimal umur sekian.
03:28Jadi, kita menyampaikan surat edaran bahwa pada saat-saat seperti ini,
03:34untuk menentukan usia di dalam rekrutmen ketenaga kerjaan, kita minta untuk tidak dilakukan.
03:43Tapi sudah kita komunikasikan dengan perusahaan A, kita komunikasikan dengan perusahaan B.
03:49Ibaratnya begini, ketika kita itu mengeluarkan kebijakan itu,
03:53tidak belum salah, belum tiba-tiba kita keluarkan, tidak.
03:55Dia sudah mengkomunikasikan.
03:57Dari data yang dikeluarkan BPS, akap penggangguran di Indonesia di 2025 meningkat.
04:04Februari 2020, data penggangguran di Indonesia sebanyak 6,93 juta orang.
04:10Februari 2021, ini angkanya meningkat menjadi 8,75 juta orang.
04:16Angka ini sempat turun pada Februari 2024, yakni sebesar 7,19 juta orang.
04:22Tapi pada Februari tahun ini, kembali meningkat 7,28 juta orang.
04:40Kita sudah terhubung dengan Pak Emil Dardak, kita akan mengobrol kira-kira ini
04:52kenapa ada satu terobosan keputusan yang luar biasa ini, menghilangkan batas usia.
04:58Selamat malam, Pak Mas Emil, Wakil Gubernur Jawa Timur.
05:04Selamat malam, Mas Emil.
05:06Selamat malam, Assalamualaikum.
05:08Waalaikumsalam.
05:10Mas Emil, jadi apa sih semangatnya sehingga pemerintah daerah Jawa Timur
05:15ingin menghilangkan batasan umur?
05:18Dan apakah ini tidak melanggar sama ketentuan-ketentuan di atasnya, Kang Emil?
05:22Ya, jadi ini sudah dipastikan, bukan saja ini tidak bermasalah dengan aturan-aturan yang ada
05:31bahkan aturan yang ada sebenarnya memberikan prinsip yang seharusnya meniadakan diskriminasi.
05:37Ada diskriminasi gender, ada diskriminasi usia, dan lain sebagainya sebenarnya.
05:43Oleh karena itu, kita, tetapi begini, banyak yang mungkin bilang,
05:48buat apa, Pak? Dikasih surat darahan, toh akhirnya pihak perusahaan punya kewenangan penuh
05:53menentukan siapa yang diterima.
05:55Ya betul, ya kecuali di lingkungan pemerintah lah, mungkin kita bisa atur.
05:59Tetapi begini, menaruh batas usia itu seperti sebuah kebiasaan yang otomatis dilakukan
06:06tanpa dipikirin sebenarnya itu perlu atau tidak.
06:09Jadi, ah yaudah, taruh aja batas usia.
06:11Kalau misalnya pekerjaan-pekerjaan yang sifatnya itu first entry ya, baru masuk, gitu.
06:20Itu udah lah, kita terapkan usia, gitu.
06:23Padahal dia sendiri sebenarnya bukan pihak yang sangat saklek menginginkan itu.
06:28Tapi yaudah, HRD udah kebiasaan, buka lowongannya begitu, gitu.
06:32Nah, inilah yang ingin kita pertama dobrak di sini adalah set itu, gitu.
06:39Jadi, misalnya gitu, sekarang orang tuh masih kebiasaan elain mobil dipanasin, kan, gitu.
06:44Padahal sebenarnya mobil-mobil baru nggak perlu dipanasin lagi mesinnya, kan, gitu.
06:48Ini kan sebuah biasaan.
06:49Jadi, berubah kebiasaan ya, Mas, ya?
06:51Nah, kebiasaan yang akhirnya saat kami tanya,
06:55oh iya, ya pas kita nanya ke perusahaan,
06:57oh iya, Pak, kita malah lebih senang kadang sama yang udah lebih mature.
07:00Karena mereka lebih stabil, mereka lebih loyal, gitu.
07:03Jadi, mereka juga nggak aware bahwa ternyata alpuran ini diberlakukan.
07:07Ini sebuah kebiasaan di lingkungan HRD yang ingin kita hilangkan.
07:13Nah, sebenarnya juga begini.
07:14Kita yakin kalau dibuka,
07:16ada kesempatan bagi perusahaan untuk mengenal dan menemukan calon pekerja
07:22yang mungkin secara usia tidak dibawa misalnya 35,
07:25tapi ternyata punya kerja yang baik.
07:29Nah, inilah hal-hal yang menurut saya penting tadi.
07:32Mas Emil, tapi kan kadang ada juga mungkin alasan dari perusahaan
07:35kenapa ada batasan usia,
07:38mungkin juga mereka mau mencari yang fresh graduate ya.
07:40Fresh graduate kan mungkin,
07:42kalau dihitung itu gajinya mungkin tidak sebanyak dengan yang sudah berpengalaman.
07:47Nah, ini gimana mengkomunikasikannya dengan perusahaan, Mas Emil?
07:51Nah, tentunya kan perusahaan bisa langsung menilai ya potensi dari aplikant atau peamar ya.
08:01Pertama, Mas Satu.
08:02Yang kedua, di situasi kayak gini ada PHK lah,
08:07atau banyak orang yang justru ingin memulai karir baru ya.
08:10Mereka ingin reskilling, pindah ke profesi lain.
08:15Nah, mereka ya bisa jadi newcomer di prof yang lain gitu.
08:18Mereka punya pengalaman dalam hal pengalaman bekerja sebagai tim,
08:23bekerja dengan tanggung jawab,
08:24tapi di bidang itu mungkin mereka bisa dikatakan kamar.
08:27Atau mereka yang jadi korban PHK terus ingin mencari kerja lagi.
08:31Nah, bayangkan kalau kemudian aturan mendiskriminasi mereka,
08:36tentu ini sangat berugikan.
08:37Ya, Mas Emil?
08:43Ya?
08:44Ya.
08:45Ada aturan khusus gak selain dari surat edaran ini,
08:49supaya dipastikan bahwa setiap perusahaan akan menaati atau menjalankan apa yang dimaksud dari surat edaran ini, Mas Emil?
08:58Kita akan coba dulu ya, dengan langkah-langkah konkret.
09:03Pertama, memberikan keteladanan.
09:04Jadi, misalnya di lingkungan BUMD, ya.
09:08Karena kalau PNS kan ada aturan sendiri.
09:10Tetapi P3K sekarang kan tidak mempersyaratkan.
09:14Ya.
09:14Kalau P3K pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja.
09:17Nah, di situ kita harus mulai memberikan teladan lalu BUMD, misalnya,
09:22untuk rekrutmen.
09:24Nah, kemudian untuk kita akan juga,
09:30kan dinas tenaga kerja melakukan pameran loongan kerja misalnya juga yang namanya ya.
09:36Nah, di juga...
09:38Iya, nampak.
09:41Pemerintah itu tentu yang ikut semua ya se-opet ini.
09:43Oke, sambil diperbaiki mungkin Mas Emil komunikasinya atau saluran komunikasinya.
09:50Nah, pertanyaan berikutnya.
09:52Kalau tadi kan oke, dimulai dulu dari BUMD, gitu ya.
09:55Dari Pemprov, gitu.
09:57Nah, pertanyaannya, apakah selain batas usia yang sudah dihapuskan,
10:01ini jangan-jangan siapapun yang mau melamar ke Jawa Timur nih,
10:04nggak apa-apa nih.
10:04Alias, ya di luar domisi dari jatim juga diterima.
10:07Misalnya saya mau melamar di Surabaya, gitu.
10:09Iya, dari Jakarta ke Surabaya, gitu.
10:12Bisa nggak?
10:13Ya, selama ini tentu kita ini NKRI ya.
10:17Kita NKRI.
10:18Tapi, kadang konteksnya, misalnya di Gresik,
10:23ada peraturan bupati yang mendorong investasi di sana
10:28untuk mengutamakan pekerja setempat, misalnya.
10:32Tentu ini sesuatu yang bertujuan untuk memberikan dampak
10:36kepada masyarakat setempat.
10:37Nah, bagaimana kemudian hal-hal ini diterapkan,
10:43apalagi memang ini berlaku untuk tadi,
10:47terutama masyarakat Gresik itu melihat banyaknya investasi besar,
10:51kemudian tentunya industri-industri berkembang,
10:54maka bupati kemudian memberikan dorongan.
10:57Tetapi, untuk skill set tertentu yang memang membutuhkan talent pool yang lebih luas,
11:02tentu hal-hal seperti ini tidak bisa dibatasi, gitu.
11:06Jadi, memang tergantung, tapi tidak sedikit juga yang membuka luas, ya.
11:11Karena memang masyarakat setempat relatif sudah juga punya banyak lapangan kerja.
11:15Jadi, banyaklah pertimbangan.
11:18Dalam konteks ini kan mungkin konteks kearifan lokal, dan lain sebagainya.
11:23Nah, jadi kita akan berhati-hati untuk melakukan pembatasan.
11:26Tapi, tidak ada yang melarang untuk melamar, tentunya.
11:29Keputusan itu akan kembali kepada masing-masing perusahaan.
11:33Namun tadi, ada konteks tertentu, aturan tertentu yang pastinya akan diperhatikan perusahaan.
11:38Ya, ada jenis-jenis pekerjaan yang bisa diprioritaskan,
11:43nggak untuk dihapus saja pembatasan usianya, Mas Emi?
11:47Oh, dibalik, apa jenis pekerjaan tertentu yang memang secara teknis bisa dibuktikan?
11:55Nah, ini betul pertanyaan dari Bang Abdel.
11:58Jadi, next step-nya adalah bagaimana kemudian kita mencari jenis-jenis tertentu
12:05yang memang ada dasar alasan yang memang harus menerapkan pembatasan usia.
12:11Nah, ini kan harus betul-betul penuh hati-hatian kita memberikan exemption.
12:16Nah, misalnya perusahaan kemudian bilang, Pak, untuk keterampilan yang ini,
12:20ini betul-betul memang harus ada pembatasan usia.
12:24Nah, ini kan kita harus punya cara untuk menilai itu.
12:29Selain batasan usia, mungkin dihapus juga nggak misalnya syarat harus S1 misalnya?
12:35Nah, sekali lagi kalau masalah pendidikan, tentunya perusahaan akan penuh kehatian.
12:40Kita juga ingin memastikan iklim berusaha, iklim investasi ini terwujud dengan baik.
12:48Jadi, sampai ini aspirasi yang juga berkembang.
12:51Banyak kisah-kisah sedih yang kita lihat lulusan pendidikannya baik, pengalaman kerjanya baik,
12:57tapi akhirnya betul-betul tidak terserap di mana-mana karena batasan usia itu.
13:01Padahal dia masih fit, masih energetik dan juga punya wawasan yang progresif.
13:06Ya, respon dari pengusaha sejauh ini seperti apa ya, Pak Sebel, dengan surat edaran ini?
13:13Sejauh ini kami sama sekali belum menerima keluhan dari perusahaan.
13:18Karena memang juga kami berkomunikasi dengan asosiasi-asosiasi.
13:22Namun demikian tentu kita juga jangan sampai surat edaran ini jadi macan kertas ya.
13:29Jadi udah dikitarin terus habis itu ya udah berlaku aja biasa.
13:32Jadi memang pastinya nanti akan ada informasi dari publikan hari ini.
13:37Publik sangat aktif dalam menyampaikan keluh kesahnya ya.
13:42Jadi tentunya Dinas Tenaga Kerja selama ini misalnya, tadi contoh yang ijazah itu tadi.
13:47Misalnya kan rame yang sudah ditahan.
13:49Sebenarnya di 2024 di Jawa Timur ada 11 aduan ijazah.
13:53Semuanya selesai.
13:54Kemudian tahun 2025 ini ada 4.
13:57Dua udah selesai.
13:58Nah memang satu kemudian meledak dan kemudian masuk ke dalam sebuah situasi yang khusus.
14:06Yang memang memerlukan penanganan yang melibatkan banyak pihak hari ini termasuk penegak hukum.
14:12Tetapi pada prinsipnya ada yang menarik tadi waktu di awal Bang Abdel bilang ijazah asli gak boleh dilegalisir.
14:21Nah ini juga mungkin sesuatu yang menarik ya untuk kita cermati gitu.
14:26Menunjuk ijazah asli.
14:28Apa faedahnya?
14:29Yang penting itu kan memverifikasi.
14:31Dan dari mana dia tahu ijazah itu asli.
14:33Emang dia punya scanner yang bisa menilai keaslian ijazah.
14:37Jadi menurut saya sebenarnya memang ini pandangan aneh gitu.
14:44Menahan ijazah seseorang gitu ya.
14:46Ijazah itu bukan kolateral.
14:48Ijazah itu bukan jaminan gitu.
14:50Ya bisa dijadikan jaminan.
14:52Karena apa?
14:53Karena kampus dimanapun saya lulusan.
14:55Mohon maaf.
14:56Saya boleh menyebut kampus yang sudah sangat tua ya.
14:59Misalnya University of Oxford.
15:01University of Oxford itu punya mekanisme untuk menerbitkan ijazah yang hilang.
15:07Gitu.
15:08Nah.
15:09Jadi ini mungkin konteksnya orang bilang.
15:11Ya tapi kan kalau orang gak punya ijazah bisa jadi dia punya janji sama orang lain yang dia tidak tepati.
15:16Kita ingin tahu itu.
15:17Nah itulah cerita disitulah perlu penelusuran.
15:20Tapi tidak bisa digebiah uya bahwa orang itu ijazahnya pasti ada terus gitu.
15:24Nah kadang-kadang mereka ada salinan legalisir.
15:28Yang kemudian memang diakui.
15:29Dan ada sistem database untuk penyetaraan ijazah oleh kementerian yang berwenang pendidikan tinggi gitu.
15:36Mas Emil, kalau dari data kan menunjukkan Jawa Tengah dan juga Jakarta ini top 3 ya yang saat ini PHK-nya tingkat pengangkurannya tinggi sekali.
15:48Nah kalau dari Jawa Timur sebenarnya gimana di sana?
15:51Apakah tinggi juga atau justru sebaliknya karena adanya syarat ini jangan-jangan juga banyak peluang-peluang baru nih yang bisa dimasuki oleh para pencari kerja?
16:01Ya jadi tentunya ini salah satu upaya kita untuk lebih memberikan nilai keadilan di masyarakat.
16:10Jadi pemerintah itu hadir bukan hanya mengejar target angka tetapi juga nilai-nilai keadilan harus kita jujum tinggi.
16:17Yang mudah-mudahan tentu ujungnya seandainya perusahaan memiliki pilihan yang lebih luas, dia punya pegawai yang berpengalaman, yang mental itu juga terletih dengan baik.
16:27Dan yang ternyata selama ini mungkin tersisih karena batas usia, dia akan lebih produktif.
16:32Dan semakin produktif tentu ekonominya semakin baik.
16:35Tapi angka pengangguran kita tentunya Alhamdulillah menunjukkan angka yang trennya membaik saat ini.
16:41Tetapi sekali lagi kita memang sangat-sangat antisipatif terhadap kondisi perekonomian dunia.
16:48Yang tentu punya dampak pada Indonesia apalagi Jawa Timur sebagai provinsi yang sudah berkembang industri dan jasa perdagangannya tentu semakin terkoneksi dengan sistem perekonomian global.
17:00Baik, terima kasih Mas Emil. Mudah-mudahan kebijakan dan keadaan ini bisa menjadi inovasi dan bisa ditiru oleh pemprov-pemprov lain.
17:11Sehingga para pencari kerja juga lebih leluasa untuk pendapatan pekerjaan.
17:15Terima kasih Mas Emil.
17:16Terima kasih Mas Emil.
17:17Terima kasih.

Dianjurkan