Support Us ♥ #indonesianmovies #vsbltho #vsblthoseries
Saweria :
https://saweria.co/bralgib
Saweria :
https://saweria.co/bralgib
Category
🎥
Short filmTranscript
00:00:00Transcription by CastingWords
00:00:30Transcription by CastingWords
00:01:00Transcription by CastingWords
00:01:29Transcription by CastingWords
00:01:59Transcription by CastingWords
00:02:29Transcription by CastingWords
00:02:59Transcription by CastingWords
00:03:29Transcription by CastingWords
00:03:59Transcription by CastingWords
00:04:29Bapak kamu ini ketua RW di lingkungan ini malu sama tetangga
00:04:34dikasih tau ngeloyor
00:04:38tuh liat bapak gue
00:04:41dia aja selalu insecure sama kehidupan gue
00:04:44tapi bukan perdana namanya kalau gak punya akal bulus
00:04:50kemana iki orang-orang sih?
00:05:00di orang-orang sih?
00:05:00halo, salamualaikum
00:05:06halo, bisa bicara dengan Ajad Sudraja?
00:05:08oh iya pak
00:05:09saya teman kerjanya, Roman Surohman
00:05:11oh iya, sebentar ya pak Roman ya
00:05:14pak, ada telepon dari pak Roman pak
00:05:18Come on, Pa.
00:05:20Yes.
00:05:38Hi.
00:05:41Hi.
00:05:44Jadi mau masuk apa di luar aja nih?
00:05:51Masuk boleh?
00:05:53Ya udah, yuk.
00:06:04Yakin mau aku kasih?
00:06:13Ini minumnya udah datang nih.
00:06:19Tunggu, anaknya Pak RW main.
00:06:23Minumnya udah lumayan, Mak.
00:06:25Terima kasih banyak.
00:06:27Ah, ini minumnya udah datang nih.
00:06:31Tunggu, anaknya Pak RW main.
00:06:33Minumnya udah lumayan, Mak.
00:06:35Terima kasih banyak.
00:06:37What happened?
00:06:39Apa yang bisa Om bantu nih sama Mami nih?
00:06:43Saya ingin melamar Siska, Om.
00:06:45Tante.
00:06:47Tante.
00:06:48Apa yang bisa Om bantu nih sama Mami nih?
00:06:52Saya ingin melamar Siska, Om.
00:06:54Tante.
00:07:01Hmm.
00:07:02Apa Om gak salah denger nih?
00:07:05Enggak.
00:07:07Sebentar ya.
00:07:08Iya.
00:07:09Siska.
00:07:10Siska.
00:07:11Iya, Pa.
00:07:13Sini kamu, sayang.
00:07:17Honestly, Om gak ada masalah ya.
00:07:23Siapapun yang melamarnya.
00:07:26Tergantung dari anaknya suka atau tidak.
00:07:30Tapi tetep dari Om ada syarat.
00:07:32Kalau untuknya dimantu Om gitu.
00:07:36Syaratnya apa ya Om ya?
00:07:38Hmm.
00:07:39Kalau kamu mengajak married,
00:07:42mengajak menikah Siska,
00:07:44ya kamu harus stay di Amerika tentunya.
00:07:48Ya gitu ya Miya.
00:07:50Tante permisi ke belakang dulu ya Om.
00:07:54Pekerjaan gue sama percintaan gue sama-sama gagal.
00:07:58Yang dituntut ya soal kemapanan.
00:08:00Waalaikumsalam.
00:08:02Waalaikumsalam.
00:08:03Waalaikumsalam.
00:08:04Waalaikumsalam.
00:08:05Waalaikumsalam.
00:08:06Anak ibu.
00:08:07Khusai.
00:08:08Lari pagi atau lari dari kenyataan?
00:08:10Hmm?
00:08:11Sarapan dulunya nak yuk.
00:08:12Nah.
00:08:13Udah bu.
00:08:14Ya.
00:08:15Ya.
00:08:16Ya.
00:08:17Ya.
00:08:18Ya.
00:08:19Ya.
00:08:20Ya.
00:08:21Ya.
00:08:22Ya.
00:08:23Ya.
00:08:24Ya.
00:08:25Ya.
00:08:26Ya.
00:08:27Ya.
00:08:28Uh.
00:08:29Baikumsalam.
00:08:30injections.
00:08:31Ya.
00:08:32Lari pagi atau lari dari kenyataan?
00:08:34Lai pagi.
00:08:35Ya.
00:08:36Ah.
00:08:37Sarapan dulunya nak yuk!
00:08:38Ya.
00:08:40Nah.
00:08:41Udah Bu.
00:08:42Biarin aja.
00:08:43Sarapan kek.
00:08:44Mau ganti baju kek.
00:08:45Ntar dia gerah lagi.
00:08:46Biasanya gerah.
00:08:48Why are you angry?
00:08:56Huh?
00:08:57No.
00:08:58Don't be kidding. If you're angry, you're angry.
00:09:02Why are you angry?
00:09:04Why are you angry?
00:09:07Why are you angry?
00:09:09Who are you?
00:09:10Iska, do you have to put your money?
00:09:13Orang S2 pengangguran, bagaimana tuh?
00:09:18Selera perempuan kayak bintang Hollywood, bintang lima.
00:09:23Dompetnya kaki lima.
00:09:26Udah, Pak.
00:09:28Gak apa-apa, Bu. Aku ngerti kok.
00:09:31Aku ngerti kenapa Bapak kesal mulu.
00:09:34Wajar kan, Bu.
00:09:35Dulunya ada jabatan, sekarang pensiun.
00:09:36Jadinya sekarang gak apa-ngapain.
00:09:38Banyak waktu.
00:09:39Hei, kamu kalau ngomong jangan sembarangan.
00:09:41Bapak juga, Dom. Jadinya sembarangan, Pak.
00:09:43Kalau ngomong, Pak.
00:09:44Aku gak diterima, Pak.
00:09:45Itu bukan sepenuhnya salahku, Pak.
00:09:47Eh, Bapak ingetin ya.
00:09:49Satu kali inget sampai mati kamu, inget.
00:09:51Laki-laki itu baru punya harga diri.
00:09:54Kalau dia punya pekerjaan.
00:09:56Ingat itu.
00:10:07Tidak, Shay.
00:10:08Emang kamu mau kerja apa?
00:10:11Hah?
00:10:12Nah itu dia.
00:10:13Ray, gue pengen nanya sama lu.
00:10:18Lu dulu sempet mau buka kafe kan ya?
00:10:20Sebelum lu kerja di anak perusahaan bokap lu.
00:10:24Sebenarnya sampai sekarang masih mau sih, Dan.
00:10:26Yaudah, dilanjutin aja mau gak?
00:10:28Gue yang megangin deh.
00:10:30Gue yang ngopret.
00:10:31By the way, emang lu tahu cara ngelola kafe gimana?
00:10:36Ya belum.
00:10:38Cuman kan gue bisa kursus.
00:10:40Kursus barista, kursus manajemen kafe.
00:10:43Hmm.
00:10:46Tapi lu bahkan seriusin gak?
00:10:49Serius.
00:10:51Yaudah, gue usahin.
00:10:56Kamu kan belajar matematik sampe S2.
00:11:02Itu bukan waktu yang sebentar.
00:11:04Terus ujung-ujungnya kamu cuma pake buat jualan kopi.
00:11:09Jualan kopi jangan dibilang cuman dong, Pat.
00:11:12Karena gak sebanding dengan ilmu yang kamu milikin.
00:11:15Ya terus emangnya kenapa, Pak?
00:11:16Kalau misalnya ilmu yang aku pake itu cuma sedikit?
00:11:19Terus sisanya yang banyak itu mau dipake buat apa?
00:11:22Ya nantilah, Pak.
00:11:23Kalau misalnya udah keterima kerja.
00:11:24Kapan?
00:11:28Pak, bisa gak sih, Pak? Stop, Pak.
00:11:30Kapan, kapan, kapan, kapan?
00:11:31Terus, Pak.
00:11:32Menteri Tenaga Kerja juga gak tau aku kapan diterima kerja, Pak.
00:11:35Menteri Tenaga Kerja bukan Bapak.
00:11:37Kamu...
00:11:38Ya udah lah, terserah.
00:11:44Mau jualan kopi kek.
00:11:46Mau main slot kek tiap hari mah terserah.
00:11:48Tapi kalau nanti susah, ingat.
00:11:52Jangan ajak-ajak Bapak untuk ikutan.
00:11:55Susah.
00:11:56Disinilah babak baru hidup gue dimulai.
00:12:05Satu persatu rencana hidup gue bakal gue jalanin.
00:12:08Dan gue akan nunjukin ke bokap gue kalau jadi tukang kopi itu juga bakal sukses.
00:12:14A...
00:12:18Mas.
00:12:19Bidin Alobusa yasamari dika피.
00:12:24Uh, mas, bedenya Robusa sama Arabi Kape?
00:12:37Okay.
00:12:54...
00:12:58...
00:13:15Assalamualaikum.
00:13:17Waalaikumsalam.
00:13:18Mas,
00:13:20warungnya masih tutup ya?
00:13:21Yeah, I'm at 11.00. I'm at 11.00.
00:13:26Oh, yes, Bibi, I'm going to go back.
00:13:29I want to tell you about Mbak Cempaka,
00:13:31if the room is still closed.
00:13:33Mbak Cempaka is who?
00:13:35Mbak Cempaka is who left here, Mas.
00:13:39Oh, yeah.
00:13:41Mbak Cempaka is going to ask Bibi
00:13:43to buy coffee, like that.
00:13:47Want to buy coffee?
00:13:49Ini, Mas, tadi itu Mbak Cempaka
00:13:51minta dibelikan yang,
00:13:53apa ya, Cino-Cino gitu, Mas.
00:13:56Oh, Cappuccino.
00:13:57Ah, iya, itu Cappuccino.
00:13:59Oke, saya bikinin dulu ya, Bi.
00:14:00Iya, iya, iya.
00:14:01Bi tunggu sebentar.
00:14:03Bi?
00:14:04Iya, Mas.
00:14:05Cempaka itu kerja atau kuliah?
00:14:08Mbak Cempaka itu sudah lama lulus SMA-nya,
00:14:11tapi sampai sekarang belum kuliah, Mas.
00:14:14Kenapa belum kuliah, Bi?
00:14:16Ya, gimana mau kuliah?
00:14:18Bapaknya aja pindah-pindah ke tugasnya.
00:14:20Jadi setiap pindah itu, Mbak Cempaka sama ibunya harus ikut pindah.
00:14:24Pindah-pindah gitu ya?
00:14:25Kayak tentara ya, Bi?
00:14:26Emang tentara.
00:14:28Bapak itu general angkatan darat, Mas.
00:14:31Tapi sekarang sudah pernawirawan.
00:14:33Kok udah pensiun tapi masih pindah-pindah, Bi?
00:14:35Ya, Bapak itu walaupun sudah pensiun,
00:14:38tapi Bapak itu kerja di perusahaan besar kontraktor kepunyaan negara.
00:14:43Sekarang, Bapak proyeknya ada di Jakarta.
00:14:47Mereka semua diboyong ke Jakarta, Mas.
00:14:53Bi?
00:14:54Iya, Mas.
00:14:55Udah punya pacar?
00:14:57Bibi ini sudah tua.
00:14:59Walaupun nggak punya suami, tapi Bibi nggak mau pacaran lagi.
00:15:02Maksudnya Cempaka, Bi?
00:15:04Bukan Bibi?
00:15:05Oh, Mbak Cempaka.
00:15:09Kalau Mbak Cempaka itu banyak pacarnya, Mas.
00:15:12Gonta ganti pacar tergantung lokasi.
00:15:15Mas mau daftar?
00:15:19Eh, Bi, udah jadi nih.
00:15:20Iya, iya, iya.
00:15:21Ini spesial untuk non-Cempaka.
00:15:24Ini berapa, Mas?
00:15:25Nggak usah, Bi.
00:15:26Bi, jangan begitu.
00:15:27Ini kan penglaris.
00:15:29Nah, ini Bibi ada uang segini.
00:15:30Ambil buat Mas Perdana.
00:15:32Nggak apa.
00:15:35Bibi pemisi, ya?
00:15:36Iya, Bi.
00:15:37Makasih banyak, Bi.
00:15:38Sama-sama.
00:15:54Yayas sih!
00:16:01Outro
00:16:02I'm going to go.
00:16:32Bibi?
00:16:34Ya, Nan?
00:16:36Bibi mau kemana?
00:16:38Pulang kampung.
00:16:40Anak yang sakit.
00:16:42Mbak, cempa kamu entah tolong apa sama Bibi?
00:16:50Gak usah deh, ntar biar aku minta tolong sama Pak Marbon aja.
00:16:54Yaudah, terima kasih. Bibi pamit dulu ya.
00:16:56Ya, pamit dulu ya, Bu.
00:16:58Ya, Bibi.
00:17:00Terima kasih.
00:17:02Oh, cuma bentar dua.
00:17:04Ya, udah ngakam.
00:17:06Apa sih?
00:17:17Pak, maaf, Pak. Kami belum buka.
00:17:19Baristanya belum datang.
00:17:21Udah, Pak. Saya sendiri baristanya.
00:17:23Es cappuccino satu.
00:17:25Gimana ya, Pak?
00:17:32Eh, kasih cempa, Kak.
00:17:36Bulannya jangan terlalu banyak ya.
00:17:38Oke, Pak. Saya bikinin ya, Pak. Sebentar ya.
00:17:41Bapak tunggu dulu aja duduk di sini.
00:17:45Silahkan, Pak.
00:17:47Silahkan, Pak.
00:17:48Silahkan, Pak.
00:17:50Eh, Pak.
00:17:51Eh, Pak. Ini pesanan ini.
00:17:56Eh, Pak.
00:17:57Eh, Pak. Ini pesanan ini.
00:17:58Eh, Pak. Ini pesanan ini.
00:18:02Kemaranya buat tamu.
00:18:05Iya, Pak.
00:18:06Iya, Pak.
00:18:07Terima kasih, Pak.
00:18:08Eh, Pak.
00:18:09Eh, Pak. Ini pesanan ini.
00:18:16Kemaranya buat tamu.
00:18:17Iya, Pak.
00:18:18Terima kasih, Pak.
00:18:29Pak!
00:18:30Pak!
00:18:31Pak!
00:18:32Pak!
00:18:38Iya, Pak!
00:18:39On ya nggak?
00:18:55Oh
00:19:01Ah
00:19:05Oh
00:19:07Oh
00:19:09Oh
00:19:11Oh
00:19:25Coba kak!
00:19:35Coba kak!
00:19:38Kertas!
00:19:55alev
00:19:59A
00:20:00salesman
00:20:04итель
00:22:41Yeah, kamu ajanya ngomong.
00:22:43Oh, Mama.
00:22:44Ya nanti kalau pepah nanya kamu kemana, Mama bilangnya apa?
00:22:49Bilang aja kopi.
00:22:52Baik.
00:22:52Kopi di mana?
00:22:53Ya, udah telat.
00:22:57Cempaka, di rumah ada kopi.
00:23:06Eh, gak usah ngarep lah kayak gitu.
00:23:08Oh, ada pengawal pengawalnya lagi.
00:23:11Tengok, tengok tuh pengawalnya.
00:23:14Ada pengawal.
00:23:16Halo.
00:23:16Ini belum buka ya?
00:23:26Udah, udah.
00:23:27Cuman emang masih sepi aja.
00:23:28Eh, pamar pun mau pesen apa?
00:23:32Gak usah, Tih.
00:23:33Saya nunggu di mobil aja.
00:23:35Ya, kan nunggu di mobil masih bisa minum kopinya.
00:23:39Kopi hitam aja deh.
00:23:41Kopi hitam?
00:23:41Ada kopi hitamnya dua di takeaway.
00:23:45Sama cappuccino deh, boleh satu.
00:23:47Oke.
00:23:52Nah, ngapain itu dari sini?
00:23:54Udah, tunggu di mobil aja.
00:23:56Udah cepetan.
00:23:57Udah.
00:23:59Oke.
00:24:00Duh, bikinin, bikinin, bikinin.
00:24:01Duduk dulu kali ya?
00:24:02Iya.
00:24:03Silahkan.
00:24:10Enak.
00:24:11Kita kan udah saling kenal ya?
00:24:16Tapi kayaknya kurang afdol gitu kalo gak selaman.
00:24:21Sempah, Kak.
00:24:23Perdana.
00:24:30Makasih banget ya.
00:24:31Udah mau beneran kesini.
00:24:34Beneran dong?
00:24:35Gak mungkin bohong.
00:24:39Ini interiornya?
00:24:41Cakep.
00:24:43Kamu yang desain sendiri?
00:24:45Iya.
00:24:45Kebetulan aku yang desain semuanya.
00:24:47Keren.
00:24:53Ntar aku foto-foto boleh ya?
00:24:54Boleh dong.
00:24:55Kalau gitu, sekarang aku bikinin kamu kopi aja.
00:24:57Oh iya boleh.
00:24:59Perdana.
00:25:01Lihat sini dong.
00:25:17Apaan sih?
00:25:18Oke.
00:25:19Lagi.
00:25:20Udah lah.
00:25:21Satu, dua, tiga.
00:25:23Thank you, Wak.
00:25:24Sama.
00:25:31Ini udah jadi?
00:25:34Udah.
00:25:35Oke.
00:25:37Silahkan menikmati.
00:25:39Terima kasih.
00:25:41Aku coba ya.
00:25:47Gimana?
00:25:48Oke.
00:25:49Perdana, jujur, sebenarnya aku itu bukan peminat kopi.
00:26:02Jadi aku gak bisa kasih nilai yang kayak gimana-gimana gitu loh.
00:26:05Ya, tapi setelah aku sih, kalau emang kopinya gak enaknya, gak kebangetan,
00:26:10harusnya setiap cappuccino sama kalinya di setiap cafe.
00:26:12Ya, kan?
00:26:15Oke.
00:26:20Kamu kecewa ya sama penilaian aku ya?
00:26:24Enggak kok.
00:26:24Bohong.
00:26:25Beneran.
00:26:26Aku malahan ngargain banget kamu, jujur.
00:26:41Siapa?
00:26:42Tadi kamu antar cempaka kemana?
00:26:44Ke cafe, Pak.
00:26:45Ya, cafe mana?
00:26:47Ke cafe belakang rumah.
00:26:48Loh, kok kamu biarkan...
00:26:50Cempaka ke kampung sebelah, sih?
00:26:52Maaf, Pak.
00:26:54Itu permintaan tes cempaka.
00:26:55Lupa sih cempaka.
00:26:56Cempaka yang minta, masuk kamu yang minta.
00:26:58Siap.
00:26:59Soalnya saya gak ada alasan buat menolak permintaan tes cempaka.
00:27:02Eh, saya kan berat bilang.
00:27:04Jangan biarkan cempaka ke kampung sebelah, termasuk cafe itu.
00:27:09Mohon maaf.
00:27:09Saya tidak punya arahan dari Bapak.
00:27:12Pernah.
00:27:13Belum, Pak.
00:27:14Eh, kalau saya bilang pernah, ya pernah?
00:27:16Siap.
00:27:16Pernah, kan?
00:27:18Pernah, Pak.
00:27:18Kenapa tadi bilang belum?
00:27:20Hah?
00:27:20Sekarang kamu bilang pernah?
00:27:21Iya, karena belum pernah.
00:27:24Jangan berubah.
00:27:25Berubah.
00:27:25Tadi bilang belum.
00:27:26Sekarang pernah.
00:27:27Kamu denger baik-baik.
00:27:30Susul dia sekarang.
00:27:32Suruh dia pulang sekarang.
00:27:35Karena ada proses yang tidak terlalu panjang.
00:27:38Gak terlalu panjang lah, ya.
00:27:40Tapi sekarang aku lagi ngamatin itu dan aku sangat-sangat...
00:27:42Suka ngeliat proses itu, sih.
00:27:49Proses apa?
00:27:51Permisi, teh.
00:27:53Bapak bilang, saya harus segera antar Teteh pulang.
00:27:57Emangnya Pak Margun ngomong apa-apa?
00:27:59Saya bilang, Teteh ngopi di kapes ini.
00:28:02Maaf ya, ada instruksi yang lebih penting dibandingkan instruksi presiden, ya.
00:28:18Gak apa-apa kok.
00:28:20Aku cuma berharap bisa ketemu lagi aja sama kamu.
00:28:23Buat ngomongin proses-proses yang gak terlalu lama itu.
00:28:26Pasti dong.
00:28:28Kopi kamu mau di-take away?
00:28:30Oh iya boleh.
00:28:30Eh, sayang banget baru dua seruput juga, kan.
00:28:34Makasih ya.
00:28:36Sama-sama.
00:28:36Aku bukusin.
00:28:37Iya.
00:28:43Ini geling banget.
00:28:44Ini seru juga.
00:28:50Apa pula itu?
00:28:53Norak banget pakai si Rina.
00:28:55Maman itu suka jatuh, nyalain si Rina.
00:28:58Eh, jangan salahin Maman dong, Mak.
00:29:00Nah, itu kalau dibiarkan ya, berarti yang papa setuju.
00:29:02Kalau tadi bahas, kok gak enak?
00:29:04Papa capek, ah.
00:29:05Pelang kerja, pah.
00:29:08Itu Maman yang nyalain si Rina, Pak.
00:29:12Kenapa?
00:29:14Ya maksudnya, ya kenapa aja kan?
00:29:17Cuma lewat kampung belakang.
00:29:19Berisik tau, Pak.
00:29:19Apa ini, ha?
00:29:23Kamu sedang jalanin siacat perang, ya?
00:29:26Nyerang dulu sebelum dicerat, ya kan?
00:29:31Emang papa mau nyerang aku?
00:29:33Emang merasaan kamu?
00:29:34Papa mau nyerang kamu?
00:29:35Papa mandi dulu biar seger, baru perang-perangan habis itu.
00:29:39Perang kau pakai mandi.
00:29:41Emang mau kondangan apa?
00:29:42Yaudah, makan dulu aja.
00:29:44Ini masih panas, nih.
00:29:55Badi siang, kemana kamu?
00:29:56Emangnya, Pak Marbun gak ngelapor kalau aku mau ke kafe belakang komplek?
00:30:11Papa kan sudah bilang, jangan main di kampung belakang.
00:30:17Emang kau apa pikir ada apa sih di kampung belakang, Pak?
00:30:20Ada teroris gitu.
00:30:21Ada teroris yang menyulik aku, anaknya punawirawan jenderal gitu.
00:30:25Jepak.
00:30:26Orang lagian kafe yang aku datangin itu bukan di kampung, ah.
00:30:30Nyaman kok tempatnya.
00:30:31Enak, rapi, bersih.
00:30:33Papa makannya coba datengin.
00:30:35Cobain makanannya, kopinya.
00:30:36Lihat baristanya juga.
00:30:39Baristanya keren, gitu.
00:30:41Kalau iya emang kenapa, Pak?
00:30:42Itu justru itu.
00:30:43Justru itu yang papa khawatir, Kak.
00:30:48Khawatir apa lagi sih, Pak?
00:30:50Sampai kapan hobi kamu mainin perasan cowok?
00:30:53Sampai kapan?
00:30:56Papa belum selesai bicara.
00:30:58Hei!
00:31:00Bagaimana?
00:31:02Apa sih, Pak?
00:31:05Pak pikir aku puas gitu.
00:31:07Bahagia setelah putus sama pacar aku.
00:31:10Moga, Pak.
00:31:11Aku coba bayangin dong, Pak.
00:31:13Cowok buat deket sama aku aja susah.
00:31:17Belum lagi pas pacaran, aku tiba-tiba pindah.
00:31:19Mana coba?
00:31:20Ada cowok yang betah sama aku, Pak.
00:31:22Gak ada, Pak.
00:31:23Eh.
00:31:25Justru itu ujian.
00:31:27Laki-laki yang berani menekati kamu.
00:31:30Kalau dia bertahan, kemanapun kamu pindah.
00:31:34Itu tandanya apa?
00:31:35Tandanya dia cinta sama kamu.
00:31:38Dan dia akan tetap gigih.
00:31:39Mengejar kemanapun kamu pindah.
00:31:42Pak.
00:31:42Ya udah, ini mau makan dulu atau mandi dulu jadinya, Papa?
00:31:54Mau ambil nafas dulu.
00:31:55Sampai jumpa di video selanjutnya.
00:32:25Sampai jumpa di video selanjutnya.
00:32:55Tapi kamu ngelepon dudukannya.
00:32:58Iya, biar cepet aja sih.
00:33:04By the way, aku tuh seneng banget loh.
00:33:07Ada yang ikutin proses terbentuknya...
00:33:10Kaffir berhagi.
00:33:12Sampai jumpa di video selanjutnya.
00:33:14Hello?
00:33:44Hello?
00:33:46Kamu nggak bosan kan teleponan sama aku?
00:33:50Bosan?
00:33:51Enggak lah. Nggak bosan.
00:33:58Apa jangan-jangan kamu yang bosan sama aku?
00:34:03Ya...
00:34:05Ya nggak mungkin lah.
00:34:07Kalau aku bosan.
00:34:09Kan aku yang nelfon duluan.
00:34:10Oh iya, ini kamu yang nelfon ya?
00:34:13Iya masa lupa?
00:34:15Lupa aku?
00:34:21Kapan dong kita ketemu lagi?
00:34:30Jangan di cafe kamu kali ya?
00:34:33Aku nggak pingin ganggu kerjaan kamu.
00:34:35Enggak lah. Satay aja.
00:34:41Yaudah.
00:34:43Bentar biar kita...
00:34:44Nggak cari...
00:34:45Pelaktunya tepat.
00:34:47Terus biar bisa ngobrol yang lebih lama sama...
00:34:50Lebih nyaman kali ya.
00:34:52Oke.
00:34:54Oke.
00:34:55Yaudah.
00:34:56Dahlah.
00:34:57Dahlah.
00:35:09Kau...
00:35:10I don't know.
00:35:40I don't know.
00:36:10I don't know.
00:36:40I don't know.
00:37:10I don't know.
00:37:40I'm going to need help for you to go to Cempaka.
00:37:45Cempaka!
00:37:47Mama wants to go with Papa?
00:37:52Do you want to go to the top?
00:37:53Do you want Cempaka to go?
00:37:58Cempaka!
00:38:01Mama wants to go?
00:38:06Cempaka!
00:38:07Yana?
00:38:08Kamu masih tidur?
00:38:16Masih ngambuk itu dia dipaksa-paksa pindah kamar.
00:38:20Lebih baik marah daripada kena masalah.
00:38:37Good morning, sir.
00:38:45Where are you going?
00:38:47We're going to the E10's room.
00:38:51Have you ever seen the agency?
00:38:55Not yet, but if we look at it from the outside, it's fine.
00:38:59It's fine, sir.
00:39:02Okay, let's go.
00:39:04C'mon, Pak.
00:39:07Thanks, Pak.
00:39:09Thanks, Pak.
00:39:10Thanks.
00:39:24Pagi, Pak.
00:39:25Ya, pagi.
00:39:26Kami dari perusahaan film sedang mencari rumah untuk dijadikan lokasi syuting, Pak.
00:39:31Kayaknya ini gak akan dijual, Kak, apalagi dikontrakin.
00:39:34Maaf sebelumnya.
00:39:35Boleh ngobrolnya di dalam aja gak?
00:39:37Biar lebih enak.
00:39:38Oksinya pengen nanya-nanya juga.
00:39:40Ya, betul, Pak.
00:39:41Sekalian lihat rumahnya.
00:39:44Masuk, masuk.
00:39:45Setelah masuk.
00:39:46Oke.
00:39:47Oke.
00:39:53Tadinya sih kami mau lihat rumah yang ada di sana.
00:39:57Tapi setelah sutradara saya melihat rumah ini, sepertinya rumah ini cocok.
00:40:03Tapi rumah ini tidak mungkin dipakai buat syuting.
00:40:06Loh, emangnya kenapa, Pak?
00:40:08Bos saya sama keluarganya masih tinggal di sini.
00:40:11Oh.
00:40:14Kalau misalnya kita pakai luarnya aja bisa, Pak.
00:40:17Meski saya tanyain dulu ke bos, tapi bos saya barusan pergi.
00:40:21Eh.
00:40:22Adakah bisa dipanggilin, Pak?
00:40:23Buat apa?
00:40:25Anaknya tidak mungkin bisa ambil keputusan.
00:40:28Iya, mungkin anaknya bisa disuruh telepon.
00:40:32Kenapa jadi kalian yang ngatur?
00:40:34Pak Marbon!
00:40:35Iya, Neng.
00:40:42Ada siapa sih?
00:40:44Orang film, katanya cari rumah buat lokasi syuting.
00:40:52Kenapa, Neng?
00:40:54Hmm?
00:40:55Enggak.
00:40:56Kok enggak, enggak?
00:40:59Masa Pak Marbon nggak kenal tiga anak muda ini?
00:41:02Hmm?
00:41:03Enggak tahu, Neng.
00:41:04Oh, jadi mereka itu adalah, mereka itu adalah sutradara muda yang berbakat dan juga terkenal, Pak Marbon.
00:41:17Nah, itu yang tengah yang pakai kacamata hitam, itu namanya Indra Gunawan.
00:41:24Nah, terus yang rambutnya kelimis.
00:41:28Yang kayak si Samson itu, Neng.
00:41:29Iya, betul.
00:41:31Candra.
00:41:32Candra.
00:41:33Candra, namanya Candra.
00:41:35Terus yang rambutnya keriting itu namanya Yoyot.
00:41:38Yoyot, Yoyot.
00:41:39Iya.
00:41:41Oh iya, Mas Indra jadi mau ngecek lokasi syuting?
00:41:45Iya, jadi.
00:41:46Oh iya udah.
00:41:47Neng?
00:41:48Kok Neng, Neng?
00:41:50Udah nggak apa-apa, aku yang tanggung jawab.
00:41:54Eh, buat Pak Candra dan Pak Yoyot, nggak apa-apa ya.
00:41:58Tunggu di bawah sebentar, yang boleh masuk cuma Pak Indra.
00:42:03Oke, nggak apa-apa.
00:42:04Saya ke atas ya?
00:42:05Iya.
00:42:08Mbak, saya mau castingin Bapak yang itu, bisa.
00:42:12Ya udah, aku masih berdiri.
00:42:20Sampai segitunya.
00:42:23Dan sekarang kamar aku di bawah, dan kamar di atas itu dikunci sama Papa, dan kuncinya disimpet.
00:42:32Kamu kok nggak pernah cerita apapun, Kak?
00:42:34Iya, ya karena aku itu bukan cuma disuruh pindah kamar, tapi HP aku juga diambil sama Papa.
00:42:45HP kamu diambil?
00:42:46Iya.
00:42:47Terus kamu sekarang ngambil nggak ngapain?
00:42:49Oh ada, ada. Cuma SIM card aja aku ganti sih.
00:42:53Biar Papaku bisa kebagian aku, Mama juga.
00:42:57Tuh, makanya sekarang aku nggak bisa hubungin kamu.
00:43:02Gak apa-apa, santai aja.
00:43:08Tapi mungkin Papamu tuh masih nganggep kamu kayak anak kecil kali ya?
00:43:13Iya kali.
00:43:18Papaku juga mirip, kayak Papamu.
00:43:23Walaupun dia mungkin bisa diajak ngobrol.
00:43:24Walaupun ngotot-ngototannya.
00:43:33Dari cerita kamu, kayaknya Papa kamu itu jauh lebih demokratis dibanding Papaku.
00:43:41Ya kalau Papaku jenderal juga pasti dia autoriter sama kayak Papa kamu.
00:43:48Tapi kan dia cuma pensiuna.
00:43:50Dan sekarang nggak ngapa-ngapain.
00:43:57Kamu benci nggak sama Papa kamu?
00:43:59Kenapa kamu nanya?
00:44:03Kenapa kamu nanya?
00:44:07Kamu benci sama Papa kamu?
00:44:10Oh enggak.
00:44:12Enggak.
00:44:14Enggak juga.
00:44:16Cuma...
00:44:18Ada jarak aja sih.
00:44:20Dan aku juga suka...
00:44:22Ngeliat teman-teman aku deket banget sama Papanya itu aku suka iri sih.
00:44:27Enggak biasanya sih anak perempuan kan emang deket sama Papanya.
00:44:35Kecuali aku kali.
00:44:52Eh...
00:44:54Telefon Marco.
00:44:55Kenapa?
00:44:57Kenapa sih?
00:44:59Eh...
00:45:00Papa punya viracat nggak enak sama cemaka.
00:45:05Nggak diangkat?
00:45:07Tunggu lagi.
00:45:14Nggak dijawab ini, Pak.
00:45:15Nggak dijawab ini, Pak.
00:45:16Ampun, Pak.
00:45:17Ngapain sih dia?
00:45:20Man.
00:45:21Betul balik.
00:45:22Pulang ke rumah.
00:45:33Action!
00:45:34Maknanya nggak jago di deal.
00:45:35Siap ke apa, Kak Aing?
00:45:37Hmm?
00:45:39Wah, itu marah ya?
00:45:41Pak.
00:45:42Bapak masih terlalu lemah, Pak.
00:45:43Bapak naikin lagi emosinya.
00:45:44Siap.
00:45:45Padahal lu tuh.
00:45:46Pedih.
00:45:47Siap.
00:45:48Ya kan?
00:45:49Keker.
00:45:50Naikin lagi, Pak emosinya.
00:45:51Naikin aja, Pak.
00:45:52Jadi biar emosinya tuh lebih dapet gitu loh.
00:45:53Ya kan?
00:45:54Ya kan?
00:45:55Ya kan?
00:45:56Ya kan?
00:45:57Ya kan?
00:45:58Ya kan?
00:45:59Nah iya kayak orang Batak, Pak.
00:46:00Marah-marah dan dinaikin lagi emosinya.
00:46:02Siap.
00:46:03Gitu.
00:46:04Siap, Pak.
00:46:05Siap, Pak.
00:46:06Siap, Pak.
00:46:07Siap, Pak.
00:46:08Ready?
00:46:09Siap, oke.
00:46:10Tiga.
00:46:11Dua.
00:46:12Satu.
00:46:13Action!
00:46:14Jangan macam-macam, kau.
00:46:15Kalau malu tahu apa kata dunia.
00:46:16Nyiik.
00:46:17Kalau aku liat-liat kayaknya kamu masih bisa akrab deh sama Papa kamu.
00:46:29Beneran sih?
00:46:30Kok kamu bisa mikir gitu?
00:46:33Kelihatan aja sih dari mata kamu.
00:46:38Mata aku?
00:46:42Kenapa?
00:46:45Pak, Pak.
00:46:47Kau dalam sasiun TV gak boleh ngomong kata.
00:46:52Aku bisa tahu kalau kamu itu orang yang baik.
00:46:57Bapak naikin emosinya aja.
00:46:59Gak usah.
00:47:00Siap, Pak.
00:47:08Ini orang film, Pak, yang cari rumah syuting, Pak.
00:47:11Hei.
00:47:12Kenapa saya telepon?
00:47:13Kamu gak balas!
00:47:15Hei.
00:47:16Ho ba.
00:47:17Hei.
00:47:18Oh さあ,
00:47:19Timpu.
00:47:20Han,
00:47:21T Columbus.
00:47:22producing all day 구멍 chimes lo.
00:47:23bagaimana ini?
00:47:24Pada data pertalamual Frage.
00:47:25Tepang sekali.
00:47:26Papa!
00:47:27Zang sisi ini.
00:47:33Tarik muang ITUN.
00:47:35Macam kesesLYan dengan pistol BDR.
00:47:36Tepang kali ini.
00:47:37Tepang kali ini bermula nah pesAwلا.
00:47:38Tepang kali ini.
00:47:40Tepang lah.
00:47:41Ya,
00:47:43If you're listening to the song, don't be slow.
00:47:49Did you hear the track that you didn't hear?
00:47:51Yes.
00:47:54Let's go.
00:47:55Let's go.
00:48:07Hello?
00:48:08Hello?
00:48:10Who are you?
00:48:12I know.
00:48:13If someone had a phone call,
00:48:15I don't know why I have a phone call.
00:48:17Why do you have to send me a phone call?
00:48:19Why do you have to send me a phone call?
00:48:21Why don't you send me a phone call?
00:48:30Go.
00:48:37How many?
00:48:38How many?
00:48:39Seriously?
00:48:40Shhh.
00:48:41Shhh.
00:48:45Ini bisa keluar.
00:48:46Bujuk-bujuk wangi.
00:48:49Hahahaha.
00:48:50Hahahaha.
00:48:55Jempa kah?
00:48:58Masa perkenalan kita memang belum lama.
00:49:02Tapi entah kenapa aku merasa seperti sudah begitu dekat dengan kamu.
00:49:06Maybe this is what we said in Javu.
00:49:10Maybe we've met in the space and time that we didn't know.
00:49:21But whatever that actually happened to me,
00:49:26I want to meet again for a relationship that's just about to come to cafe
00:49:31and enjoy the coffee.
00:50:06I don't know.
00:50:36You want to purchase coffee with cappuccino?
00:50:52I want tea.
00:50:53What's up, Marbun?
00:50:55What's up, Marbun?
00:50:57What's up, Marbun?
00:51:01Where are you friends that I'm acting?
00:51:04I want to see the ability to become an antagonist.
00:51:11Where are you?
00:51:13Where are you?
00:51:14Don't go!
00:51:15You're going to get out of here.
00:51:17You're going to get out of here.
00:51:19What's up, Marbun?
00:51:22You're going to become more antagonist.
00:51:25You're going to become more antagonist.
00:51:27You're going to get out of here.
00:51:29Bapak sabar dulu, Pak.
00:51:34Kalau Bapak emang masih marah, Pak.
00:51:36Gara-gara soal cempaka kemarin, saya minta maaf, Pak.
00:51:39Aku marah bukan karena kamu sama teman kamu ngerjain aku.
00:51:43Tapi saya lebih marah ketika ada perintahan dari Pak Ardono.
00:51:47Kamu jangan coba-coba mendekati teh cempaka.
00:51:50Kalau kamu coba-coba mendekati teh cempaka,
00:51:54saya bakal datang tiap hari kesini untuk beradegan antagonis.
00:52:00Paham kamu?
00:52:02Paham.
00:52:03Paham.
00:52:04Paham.
00:52:22Kamu ternyata?
00:52:23Tidak ada, Cak.
00:52:25Pusing ibu.
00:52:27Tidak?
00:52:28Dari awal kamu bikin warung kopi,
00:52:32Bapak teh udah gak setuju.
00:52:35Sekarang malah urusan sama Aju dan General, ya terserah.
00:52:40Tapi kalau keadaannya seperti sekarang ini,
00:52:43kamu tetap juga masih juga keke,
00:52:45terusin itu usaha,
00:52:47itu namanya bodoh.
00:52:52Urusan warung kopi sama aku dipukulin Aju dan General jangan disatuin, Pak.
00:52:56Bapak kalau misalnya emang mau nyalahin,
00:52:58salahin yang mukulin aku, Pak.
00:52:59Jangan warung kopinya.
00:53:02Yang mukulin kamu tetap Bapak laporin ke polisi.
00:53:06Kalau nanti ternyata ada orang yang merintah-merintah dia untuk mukulin kamu,
00:53:10itu juga bapak proses secara hukum.
00:53:13Harus.
00:53:26Bapak!
00:53:30Bapak!
00:53:33Zing!
00:53:37Udah, Bu. Udah.
00:53:43Pak, janganlah, Pak.
00:53:44Janganlah, Pak.
00:53:45Janganlah, Pak.
00:53:46Janganlah, Pak.
00:53:47Janganlah, Pak.
00:53:48Janganlah, Pak.
00:53:49Kenapa?
00:53:50Kenapa gak boleh?
00:53:51Bu, Pak.
00:53:52Sepele ini masalahnya, ya?
00:53:53Mabuk sepele.
00:53:55Kayak gini kamu bilang sepele.
00:53:56Buat kamu sepele.
00:53:59Yuk, Pak.
00:54:00Aku minta maaf deh, Pak.
00:54:02Aku tahu ini salah mereka.
00:54:03Tapi aku juga salah, Pak.
00:54:04Aku bikin mereka kesel.
00:54:07Tahu mereka yang salah kamu yang minta maaf.
00:54:10S2, otaknya dimana?
00:54:13Udah deh, Bu.
00:54:14Udah, Pak.
00:54:15Udah lah.
00:54:16Kali ini aja.
00:54:17Jadi terpanjang.
00:54:18Udah.
00:54:19Gini, gini, gini.
00:54:20Hei.
00:54:21Kamu tuh kebanyakan bergaul sama Ben.
00:54:23Sama Jody sih.
00:54:24Huh.
00:54:44Segitu hari ini.
00:54:45Alec.
00:55:03Ok, kenapa dia ke ganti?
00:55:05this can't, Cass.
00:55:08Sebelum ni tidur.
00:55:10Ya, ya.
00:55:11Ini iya.
00:55:12Yes.
00:55:13Yes.
00:55:14Yes.
00:55:17Machiato 1, Moka 1.
00:55:19Oh, okay.
00:55:21Mas, maaf mengganggu.
00:55:23Mau menumpang tanya, Mas.
00:55:24Tahu cafe ini dari mana ya?
00:55:26Mas, nggak tahu.
00:55:27Ini kan cafe lagi viral.
00:55:29Viral?
00:55:30Iya.
00:55:34Wah, iya bener, Dad.
00:55:36Cembaka, the scene tentang cafe kita.
00:55:38Nih, nih, nih, coba dulu lihat.
00:55:40Dan buat kamu semua yang suka ngopi, yang suka nongkrong, harus banget kesini.
00:55:45Bukanya kapan?
00:55:46Dari jam 9 pagi sampai jam 10 malam.
00:55:47Itu setiap hari ya?
00:55:48Setiap hari.
00:55:49Viral.
00:55:50Makanya kalian harus datang kesini juga, oke?
00:55:52Dan jawabannya sama teman-teman kalian semua.
00:55:55Belum.
00:55:57Harus berterima kasih sama dia, Dad.
00:55:59Ya, gua aja baru tahu.
00:56:01Lagian gua juga masih...
00:56:03Trauma.
00:56:04Ya iyalah, trauma, trauma.
00:56:07Nih, kalo misalnya security-nya rese lagi, kita yang ngebukin.
00:56:10Aku...
00:56:11Ah...
00:56:13Oh, gitu kan.
00:56:15Eh, aku ada ide.
00:56:16Kek mana kalo besok, kalian berdua ke rumahnya?
00:56:20Tapi aku masukin di sini, standby.
00:56:22Oke.
00:56:23Cocok?
00:56:24Ya, deh.
00:56:25Sekarang, lanjut.
00:56:26Kan udah semua.
00:56:27Kerja dong.
00:56:28Itu bikinin dong.
00:56:29Oh iya, iya. Gua udah masukin.
00:56:31Selamat siang, Pak.
00:56:32Mau kemana, Pak?
00:56:33Mau ke rumah Pak Jendra.
00:56:34Oh, mau buat syuting ya, Pak?
00:56:35Enggak, Pak.
00:56:36Kita mau ketemu anaknya.
00:56:37Wah.
00:56:38Kan udah pindah, Pak.
00:56:39Tindah.
00:56:40Eh.
00:56:41Komisi, Pak.
00:56:42Komisi, Pak.
00:56:43Komisi, Pak.
00:56:44Pak.
00:56:45Komisi, Pak.
00:56:46Pak.
00:56:47Permisi.
00:56:48Iya.
00:56:49Ini Mas Yamagat.
00:56:50I'm going to move on.
00:56:51Go!
00:57:10Mr. Commissioner, sir.
00:57:12Mr. Commissioner, sir.
00:57:14This is the one who just called me to the hotel.
00:57:17Oh, eh, bukan, bukan.
00:57:19Bukan, Pak.
00:57:20Kami mau nanya, Pak.
00:57:22General yang sebelumnya tinggal di sini pindah kemana, ya, Pak?
00:57:25Aduh, saya kurang tahu ya, Mas, ya.
00:57:28Saya cuma disuruh Ibu nunggu rumah ini
00:57:30semenjak yang kontrak rumah ini pindah.
00:57:35Pak, kalau boleh kita mau lihat-lihat, Pak.
00:57:38Iya, boleh.
00:57:39Baik.
00:57:40Ayo, makasih, Pak.
00:57:47Kami boleh lihat-lihat atas, Pak.
00:57:51Iya, tapi kamarnya masih berantakan, masih ada sisa barang.
00:57:56Punya anak yang baru pindah kemarin.
00:57:58Tapi saya dipesenin untuk ngasihin ke pemilik kafe belakang rumah.
00:58:06Siapa? Bentar.
00:58:08Permana.
00:58:10Perkasa.
00:58:12Perdana, Pak.
00:58:13Iya, benar, itu perdana.
00:58:15Itu saya, Pak.
00:58:17Ini KTP saya?
00:58:18Oh.
00:58:20Oh, berarti kamu perdana?
00:58:21Iya, Pak. Boleh lihat, Pak.
00:58:23Iya, baik. Yuk, saya hantar.
00:58:26Eh, gue disirain.
00:58:28Oke.
00:58:33Silahkan, Mas.
00:58:34Ini barang-barang titipan anaknya Pak General.
00:58:43Saya buka ya, Pak?
00:58:45Iya, silahkan, Mas.
00:58:47Kamu tahu nggak, aku suka banget melihat proses terjadinya sesuatu.
00:59:01Hobi kamu tuh unik, ya?
00:59:03Ya, karena ada proses yang tidak terlalu panjang, tapi sekarang aku lagi nggak mati itu dan aku sangat-sangat...
00:59:09Aku sangat-sangat suka melihat proses itu sih.
00:59:13KMP2A.
00:59:15Tunggu-sangat, mati?
00:59:16KMP2A.
00:59:17Tunggu yang kayaknya're.
00:59:19KMP2A.
00:59:21KMP2A.
00:59:23KMP2A.
00:59:25I can know if you are a good person.
00:59:47Why do you think so?
00:59:49It looks like you from your eyes.
00:59:52How do you think so?
01:01:22Oh, gitu dong.
01:01:24Kamu juga jangan naif, kenapa sih?
01:01:25Kamu liatnya sekarang skripsi mana ada sih yang murni.
01:01:28Pasti cuma sana-sini.
01:01:29Bukan masalah cuma sana-sini.
01:01:31Kamu tuh nyolong file utuh satu skripsi.
01:01:34Yang kamu nyuri itu skripsi dosen aku sendiri.
01:01:38Udah deh, diem.
01:01:40Mending kamu pergi dari sini.
01:01:42Saya ngobrol-ngobrol udah.
01:01:44Kan udah dibilang siska kau cabut.
01:01:46Hanya kuping kan, brader?
01:01:48Apa yang selalu ikut campur?
01:01:50Wah.
01:01:52Kampung.
01:01:55Kampung kayak apa gitu?
01:01:58Assalamualaikum.
01:01:58Waalaikumsalam.
01:02:00Assalamualaikum.
01:02:01Udah?
01:02:10Rene, Rene sayangku.
01:02:12Selamat ya, sayang ya.
01:02:14Ibu, tenang banget.
01:02:15Ibu, bangga sama kamu.
01:02:17Udah, sayang.
01:02:18Kebanggaannya ibu.
01:02:20Bangga kenapa, bu?
01:02:21Belum tahu?
01:02:22Belum tahu?
01:02:24Eh, pak, pak.
01:02:25Iya, iya, iya, iya.
01:02:26Rene, Rene, pak.
01:02:28Gue pintar.
01:02:28Apa sih, bu?
01:02:30Iya.
01:02:30Kamu, teh, diterima kerja di Amerika.
01:02:33Iya.
01:02:34Stok beruluh.
01:02:35Stok beruluh.
01:02:37Alhamdulillah.
01:02:38Iya, maksudnya alhamdulillah.
01:02:40Iya, baca suratnya.
01:02:43They send you the letter
01:02:44and send it to your email too.
01:02:49Aku nggak pernah cek email.
01:02:51Hahaha.
01:02:52Aduh, pak.
01:02:54Mau noto.
01:02:54Ya, wis.
01:02:55Pokoknya sekarang
01:02:56ibu mau bikin keselamatan.
01:02:58Eh, bu, bu, bu.
01:02:58Nggak usah, bu.
01:02:59Nggak usah.
01:02:59Repot, bu.
01:03:00Ah, kamu gitu.
01:03:02Suka-suka ibu ladan.
01:03:03Sekali-sekali lah.
01:03:05Orang tua itu mau bersyukur.
01:03:07Bu, bersyukur itu langsung ke yang di atas.
01:03:10Kalau misalnya kayak gitu namanya pamer.
01:03:12Shh.
01:03:13Man, man.
01:03:14Sekali-sekali ibu mau pamer sama tetangga.
01:03:17Iya.
01:03:19Biasa gak tahu.
01:03:21Ih, ibu ngundang sopoh itu.
01:03:22Mujan, nah.
01:03:31Siska.
01:03:33Ambe.
01:03:34Sini kamu.
01:03:35Iya, pak.
01:03:40I udah tahu permasalahan berkaitan dengan skripsi kamu yang bermasalah itu.
01:03:46Tadi, dekan you telpon I dan menginformasikan semuanya.
01:03:51Menceritakan semuanya.
01:03:53Iya, dari pihak kampus.
01:03:55Udah ngasih hukuman ke aku, pak.
01:03:57Please, papa, jangan tambah hukuman lagi deh buat aku.
01:04:00No.
01:04:01Memang, kamu tahu?
01:04:04Kamu udah saatnya end up dari Tommy.
01:04:06Kamu buang jauh-jauh Tommy.
01:04:08Which is, kamu akan mendapatkan yang terbaik nantinya, sayang.
01:04:13Maksud, papa?
01:04:14Aduh.
01:04:15Maksud, papa.
01:04:16The point is, kita akan tinggal di Amerika.
01:04:19Kok bisa pindah ke Amerika?
01:04:25Ya, bisalah.
01:04:26You know what?
01:04:27Tadi, Bu Erwe, istrinya Pak Erwe, mengimpokan bahwa perdana diterima kerjaannya di Amerika.
01:04:35And then, lamarannya perdana akan I terima, and you secepatnya menikah dengan perdana.
01:04:43Amazing, kan?
01:04:44Ya, sekarang terserah lu aja sih, Dan.
01:04:52Maksudnya, kalau misalnya lu mau melanjutin ngelola ke cafe ini, ya gue senang-senang aja.
01:04:59Soalnya kan gue gak harus nyari pengganti baru, kan?
01:05:02Betul tadi kata si Rehan sih, Per.
01:05:05Semua kembali kepadamu.
01:05:08Soalnya kan yang menjalani hidup nanti ke depan kan kau.
01:05:11Suka emulah.
01:05:14Guys, gue izin satu atau dua hari ya.
01:05:17Oh, iya, iya, gak apa-apa, gak apa-apa.
01:05:19Deh, lu santai aja.
01:05:21Ada gue sama Ando yang bakal stay in bed.
01:05:24Ya kan, Ando?
01:05:24Ready.
01:05:25Why you?
01:05:28Terus, sekarang artinya lu mau ke Dutan Amri?
01:05:32Untuk gimana?
01:05:44Ya, kita ketemu di cafe yang biasanya itu, deket proyek itu.
01:06:01Iya, iya.
01:06:03Mohon izin, Pak.
01:06:04Ada temu dari Jakarta ingin bertemu dengan Mbak Cempaka.
01:06:08Siapa namanya?
01:06:09Silahkan masuk.
01:06:10Silahkan, Mas.
01:06:12Terima kasih, Pak.
01:06:13Baik.
01:06:13Saya Perdano dari Jakarta.
01:06:29Ada urusan apa?
01:06:29Mohon izin, saya mau bertemu Cempaka.
01:06:34Ya, apa urusannya?
01:06:37Saya ada utang, Pak.
01:06:42Bayar utang?
01:06:44Jadi Cempaka belum bayar kopi gitu?
01:06:45Bukan, Om.
01:06:49Saya berhutang Budi sama Cempaka.
01:06:52Kebetulan, cafe saya dipost di sosial medianya dia.
01:06:56Terus sekarang jadi ramai.
01:06:58Sebelum saya sempat berterima kasih, dia udah pindah, Om.
01:07:01Hmm.
01:07:03Kemana itu?
01:07:07Maksud, Om?
01:07:15Saya kira kamu datang dari jauh
01:07:21untuk menuhi janji-janji kamu.
01:07:29Janji?
01:07:31Janji apa, Om?
01:07:34Ini surat-surat kamu.
01:07:38Lihat.
01:07:40Ya, ini janji kamu, ini.
01:07:41Saya akan berjanji setiap hari mengucapkan selamat pagi ke kamu.
01:07:49Saya berjanji akan membuatkan kopi kapanpun kamu mau.
01:07:57Saya berjanji, apa ini?
01:07:59Kurang jelas ini.
01:08:01Terbanyak janji kamu.
01:08:05Saya berjanji akan menjadikan kamu perempuan telah akhir dalam hidup saya.
01:08:11Hmm.
01:08:13Oh.
01:08:16Serius ini?
01:08:17Atau ini cuma gumpalan-gumpalan kamu aja?
01:08:23Bener, Om.
01:08:24Saya serius.
01:08:32Nanti,
01:08:34kalau kamu nikah dengan cembaka,
01:08:37mau kerja apa kamu?
01:08:39Tetap jadi pelayan itu, di cafe itu, iya?
01:08:41Enggak, Om.
01:08:43Kebetulan saya udah diterima kerja di Amerika.
01:08:46Oh, kalau gitu,
01:08:48mendingan kamu nikah dengan orang di Amerika sana.
01:08:50Karena saya tidak pernah izinkan tembaka keluar nanti.
01:08:54Kalau saya boleh tahu kenapa, Om?
01:09:05Saya cukup gila satu anak.
01:09:08Kakak cembaka,
01:09:10saya izinkan kuliah di Inggris,
01:09:12nikah dengan orang sana,
01:09:14sampai hari ini,
01:09:15enggak pernah mau pulang ke Indonesia.
01:09:19Pakat.
01:09:21Makasih, Mak.
01:09:22Terima kasih.
01:09:31Saya mohon maaf, Om.
01:09:34Saya enggak tahu sebelumnya.
01:09:35Cembaka juga enggak pernah cerita.
01:09:37Wah,
01:09:37apa apa kok mengalah bandingin aku sama Kamelati sih?
01:09:55Terus ngapain coba?
01:09:56Bandingin perdana sama suaminya Kamelati?
01:09:59Ya jelas bedalah.
01:10:00Ah.
01:10:02Suaminya Kamalati kan nggak kerja.
01:10:04Tiap hari cuma mabok-mabokan.
01:10:06Kamalati juga aneh.
01:10:07Suka sama suaminya cuma gara-gara ganteng sama buli.
01:10:10Misalnya nol.
01:10:12Kalo perdana jelas beda.
01:10:16Bekerja keras.
01:10:17Dan aku juga yakin, nanti kalo emang dia mau kerja di Amerika,
01:10:23dia nggak mungkin biarin istrinya menderita sih.
01:10:27Apalagi buat balik ke Indonesia.
01:10:31Papa.
01:10:34Kita kan pernah muda kan?
01:10:38Kali ini kayaknya Papa mesti coba ngertiin mereka deh.
01:10:45Kapan kamu balik ke Jakarta?
01:10:50Besok Om.
01:10:56Ya.
01:10:58Besok.
01:11:00Antara saya ketemu kedua orang tua kamu.
01:11:13Siapa Om?
01:11:14Ini baru namanya dapet durian runtuh.
01:11:17Mengejar kemapanan sambil bawa calon tunangan.
01:11:20Bu.
01:11:21Mas kan?
01:11:22Ya Pak.
01:11:23Redanga kemana?
01:11:24Ibu.
01:11:25Ibu.
01:11:26Ibu.
01:11:27Mas kan?
01:11:28Ya Pak.
01:11:29Redanga kemana?
01:11:30Ya tunggu sebentar nih Ibu Nato dulu.
01:11:32Ibu.
01:11:33Ibu hubungin dong.
01:11:34Takutnya dia kemana-kemana nggak jelasin.
01:11:35Iya.
01:11:36Iya.
01:11:37Ibu.
01:11:38Ibu.
01:11:39Ibu.
01:11:40Ibu.
01:11:41Ibu.
01:11:42Ibu.
01:11:43Ibu.
01:11:44Ibu.
01:11:45Ibu.
01:11:46Ibu.
01:11:47Ibu.
01:11:48Ibu.
01:11:49Ibu.
01:11:50Ibu.
01:11:51Ibu.
01:11:52Ibu.
01:11:53Ibu.
01:11:54Ibu.
01:11:55Ibu.
01:11:56Ibu.
01:11:57Ibu.
01:11:58Ibu.
01:11:59Ibu.
01:12:00Ibu.
01:12:01Ibu.
01:12:02Ibu.
01:12:03Ibu.
01:12:04Ibu.
01:12:05Ibu.
01:12:06Ibu.
01:12:07Ibu.
01:12:08Ibu.
01:12:09Ibu.
01:12:10Ibu.
01:12:11Ibu.
01:12:12Ibu.
01:12:13Ibu.
01:12:14Ibu.
01:12:15Ibu.
01:12:16Ibu.
01:12:17Ibu.
01:12:18Ibu.
01:12:19Ibu.
01:12:20Ibu.
01:12:21Ibu.
01:12:22Oh, yes I am.
01:12:24Yes I am, I will tell you.
01:12:26Yes, I will tell you.
01:12:29So, how did you interview with us?
01:12:33The president of the US Army?
01:12:36Yes, I will tell you.
01:12:38Yes, I will tell you.
01:12:40Yes, I will tell you.
01:12:42Yes, you don't come to...
01:12:44I am a member of the Association.
01:12:46Rame!
01:12:48Yes, I will tell you.
01:12:50Maybe I will tell you.
01:12:52Yes, Assalamualaikum.
01:12:54Waalaikumsalam.
01:12:55And...
01:12:56Why?
01:12:59Om Tante, I'm sorry I forgot.
01:13:02So, today I actually have...
01:13:04...slamet.
01:13:05So many guests.
01:13:07What?
01:13:08I mean, I'm sorry, Om.
01:13:10Because I have a job in America.
01:13:13That's right.
01:13:14Om Tante, can I help you?
01:13:16You don't have a job?
01:13:18No.
01:13:20Atau lain kali aja.
01:13:22Kan nggak enak juga ya kita dadakan.
01:13:24Tuh, kalau saya lebih suka dadakan.
01:13:28Kalau kedua orang tuanya tahu,
01:13:30pengen lagi sama pertanyaan, kan?
01:13:32Yuk.
01:13:34Ma'am gua, Bapak, Ibu, dicampati.
01:13:36Silahkan, saya...
01:13:38Ini cantik sekali.
01:13:40Ibu anaknya cantik, ya.
01:13:42Nggak wajah.
01:13:44Nah, ini yang ditunggu-tunggu.
01:13:50Tapi kesel anak saya.
01:13:52Dari tadi kamu dari mana aja?
01:13:53Ya, aku masuk dulu.
01:13:54Iya, iya.
01:13:55Bilum, Bu.
01:13:56Monggo, monggo. Silahkan, Pak.
01:13:57Iya, anak saya.
01:13:58Assalamualaikum.
01:13:59Waalaikumsalam.
01:14:00Assalamualaikum.
01:14:01Good lah.
01:14:03Selamat, Perdana, ya.
01:14:05Eh...
01:14:06Sudah tahu, airnya ditempatkan di kota mana kamu?
01:14:08Belum, monggo.
01:14:10Nggak penting.
01:14:12Ditempatkan di kota mana.
01:14:13Yang penting, lamaran kamu on terima.
01:14:16Eh, lamaran naon, ya.
01:14:18Eh?
01:14:19Lamaran naon?
01:14:21Oh, oh, oh.
01:14:22Eh, biasa.
01:14:23Perdana itu biasanya bikin...
01:14:25Wow, surprise gitu.
01:14:27Surprise apa?
01:14:29Begini ya, Pak Erwe.
01:14:30Ini berapa waktu yang lalu Perdana datang ke rumah saya.
01:14:33Iya.
01:14:34Dan rupanya ingin melamar Siska.
01:14:37Dan...
01:14:38Saya bilang sama dia...
01:14:39Kalau ingin melamar Siska...
01:14:41Ya, tentunya harus mengajak Siska tinggal di Amerika.
01:14:46Iya.
01:14:47Dan...
01:14:48Sepertinya...
01:14:49Perdana sungguh-sungguh untuk mengajak Siska tinggal di Amerika...
01:14:53Ya, tentunya untuk menjadi istrinya.
01:14:55Gitu.
01:14:56Maaf, saya potong.
01:14:58Lamaran itu cuma pura-pura, om.
01:15:00Akhirnya, iya.
01:15:02Saya cuma mau bales kelakuannya Siska yang udah...
01:15:04Bohongin saya sama nipu saya, om.
01:15:06Tidak.
01:15:12Kenapa?
01:15:13Aduh, Tom.
01:15:15Please.
01:15:16Demi skripsi, oke?
01:15:18Demi skripsi.
01:15:19Kalau skripsi aku udah selesai.
01:15:21Yaudah, bye-bye Perdana.
01:15:22Anjir!
01:15:23Sehabis-habisnya gue dibegoin sama dia.
01:15:29Gue gak bego.
01:15:32Terus kamu kayak mana?
01:15:33Dia maafin gitu.
01:15:35Nganggap Siska gak bersalah.
01:15:37Hah?
01:15:39Gue gak bakal nganggap ini salah atau bener.
01:15:41Gue harus bales dia.
01:15:43Sekarang mungkin satu kosong.
01:15:48Gue bakal bikin ini satu sama.
01:15:52Saya ingin melamar Siska, om.
01:15:54Santa.
01:15:57Om gak salah denger nih.
01:16:00Enggak.
01:16:04Maksudnya...
01:16:05Ini anak saya masa nih, Pop?
01:16:07Cerahkan nih liat tau.
01:16:08Kamu kan bisa gitu minta tolong sama aku.
01:16:10Malah sama tetangga.
01:16:11Mampus.
01:16:12Ya ampun.
01:16:13Kamu kan kerja.
01:16:14Kamu sibuk.
01:16:15Yaudah aku liat tetangga depan rumah S2 itu nganggur.
01:16:18Aku minta tolong aja sama dia.
01:16:20Sayang, S2 itu gak ngejamin orang itu pintar.
01:16:23Oke?
01:16:24Siska!
01:16:25Siska!
01:16:27Itu, Bu.
01:16:28Sebentar.
01:16:29Ya sebentar, Pak.
01:16:30Siska!
01:16:31Siska!
01:16:32Siska!
01:16:33Siska!
01:16:34Siska!
01:16:35Siska!
01:16:36Siska!
01:16:37Siska!
01:16:38Siska!
01:16:39Siska!
01:16:44Ya ya ya ya ya ya ya ya ya.
01:16:45Oh.
01:16:46Om maaf, Om.
01:16:47Enjadilah nombol, Om.
01:16:48Assalamualaikum..
01:16:49Waalaikumsalam.
01:16:50Waalaikumsalam.
01:16:51Waalaikumsalam.
01:16:52Om.
01:16:53Ini...
01:16:54Bapak dan Ibu saya.
01:16:55Oh ya, Pak.
01:16:56Andoroh, ajak kita.
01:16:58Pang.
01:17:00Maaf.
01:17:01Maaf, Bapak-Ibu.
01:17:02Tadi saya datang di yang perdana.
01:17:04Maksud saya kesini,
01:17:06First, Siraturahmi.
01:17:08Second, I want to say thank you for accepting it from Ananda.
01:17:12I'm staying at Kweopatra Residence,
01:17:16which is actually close to the cafe of Perdana.
01:17:21Then, I'm diam-diam.
01:17:23In fact, if the cafe of the cafe,
01:17:26you know Perdana,
01:17:28there will be a relationship.
01:17:29It will be a relationship.
01:17:31Oh.
01:17:32Well, at the beginning,
01:17:34I didn't know about it.
01:17:36No.
01:17:37But if I knew closer,
01:17:40Perdana ini adalah anak yang baik.
01:17:42And bekerja gigi.
01:17:44Sehingga pantas untuk diterima di multinational company di Amerika.
01:17:48Tunggu sebentar ya.
01:17:50Pak, ini cempaka TSAH.
01:17:53Siapa TSAH?
01:17:54Cempaka itu putri saya.
01:17:56Oh.
01:18:00Ini Bapak yang Purna Wirawan General itu.
01:18:04Muruh anak buahnya mukulin.
01:18:06Oh, anak saya.
01:18:07Oh, maaf Pak.
01:18:08Oh.
01:18:09Perlu saya jelaskan ibu.
01:18:11Saya memang memerintahkan pegawai saya Marbun
01:18:15untuk ketemu dan Perdana,
01:18:17untuk melarang hubungan mereka.
01:18:19Tapi rumahnya Marbun menafsirkan berlebihan,
01:18:21sehingga terjadi sebuah peristiwa yang sangat saya sesalkan.
01:18:25Tapi udah bonyok ini.
01:18:28Iya.
01:18:29Saya minta, Pak.
01:18:30Saya minta, Pak.
01:18:31Udah sembuh, Pak.
01:18:33Kalau Bapak Ibu masih keberatan, gak bisa terima,
01:18:37dan mau meneruskan ini kerana hukum,
01:18:40saya paham, saya siap menerima.
01:18:43Enggak, enggak.
01:18:44Kalau diteruskan kerana hukum,
01:18:46saya rasa enggak.
01:18:47Karena,
01:18:48ya saya juga gak mau atau kehilangan uang saya.
01:18:50Banyak-banyak untuk lawyer buat apa.
01:18:52Jadi ya sudah, saya terima aja.
01:18:54Tergantung tapi bagaimana ini?
01:18:56Bagaimana, Alda?
01:18:58Enggak.
01:19:00Enggak, Om.
01:19:01Enggak.
01:19:02Jadi enggak memperkatakan Om?
01:19:03Enggak.
01:19:05Iya,
01:19:06soalnya kamu gak berani
01:19:08untuk dipecat sama calon mertua.
01:19:11Jadi memang,
01:19:12kedatangan saya kemarin yang utama adalah
01:19:15ingin kenal dengan Bapak Ibu.
01:19:17Berharap menjadi pesan.
01:19:19Mudah-mudahan Bapak Ibu gak keberat.
01:19:22Pak, itu bagaimana?
01:19:23Saya mau merasa berat,
01:19:25ada orang kenal jajah belum.
01:19:27Yang mana tuh cempaka itu yang mana?
01:19:28Belum tahu.
01:19:29Cap!
01:19:30Aku panggil dulu dari mobil.
01:19:34Bisa.
01:19:42Coba pacarnya kasih Pak Tom Han.
01:19:45Iya.
01:19:50Cempaka ya.
01:19:51Inilah kisah dari kisah pencarian gua.
01:19:54Berawal dari tuntutan pekerjaan,
01:19:56eh,
01:19:57berakhir dapat percintaan.
01:19:58Meskipun perjalanan penuh rintangan,
01:20:00gua yakin,
01:20:01keberhasilan itu gak luput dari kesengsaraan.
01:20:04Doain ya,
01:20:05semoga lancar sampai pelaminan.
01:20:07Amin.
01:20:08Amin.
01:20:09Amin.
01:20:10Amin.
01:20:11Amin.
01:20:12Amin.
01:20:14Amin.
01:20:15Amin.
01:20:16Amin.
01:20:17Amin.
01:20:25Amin.