Kata istighfar disebutkan melalui kalimat “Astaghfirullah” atau “Astaghfirullahaladzim”. Meskipun hampir sama dalam pengucapan, tetapi kedua kalimat tersebut memiliki arti yang berbeda.
Perbedaan dari kedua kalimat tersebut adalah adanya kata “al adzim” pada kalimat kedua. Kata “al adzim” adalah kata yang menunjukan na’at atau sifat dari Allah yang memiliki arti Maha Agung.
Jika diartikan secara keseluruhan, kalimat “Astagfirullah” memiliki arti “Aku memohon ampun kepada Allah”.
Sedangkan kalimat “Astaghfirullahaladzim” memiliki arti tambahan yaitu “Aku memohon ampun kepada Allah Yang Maha Agung”.
Berikut adalah manfaat dan keutamaan membaca istighfar:
sebagaimana janji Rasulullah SAW dalam sebuah hadist riwayat Ibnu Majah berikut.
"Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa salam bersabda, “Barangsiapa yang senantiasa beristighfar niscaya Allah akan menjadikan baginya kelapangan dari segala kegundahan yang menderanya, jalan keluar dari segala kesempitan yang dihadapinya dan Allah memberinya rizki dari arah yang tidak ia sangka-sangka.” (HR Ibnu Majah).
Semoga bermanfaat dan Jazakallah Khoiron,
Perbedaan dari kedua kalimat tersebut adalah adanya kata “al adzim” pada kalimat kedua. Kata “al adzim” adalah kata yang menunjukan na’at atau sifat dari Allah yang memiliki arti Maha Agung.
Jika diartikan secara keseluruhan, kalimat “Astagfirullah” memiliki arti “Aku memohon ampun kepada Allah”.
Sedangkan kalimat “Astaghfirullahaladzim” memiliki arti tambahan yaitu “Aku memohon ampun kepada Allah Yang Maha Agung”.
Berikut adalah manfaat dan keutamaan membaca istighfar:
sebagaimana janji Rasulullah SAW dalam sebuah hadist riwayat Ibnu Majah berikut.
"Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa salam bersabda, “Barangsiapa yang senantiasa beristighfar niscaya Allah akan menjadikan baginya kelapangan dari segala kegundahan yang menderanya, jalan keluar dari segala kesempitan yang dihadapinya dan Allah memberinya rizki dari arah yang tidak ia sangka-sangka.” (HR Ibnu Majah).
Semoga bermanfaat dan Jazakallah Khoiron,
Category
📚
Pembelajaran