Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utamaLewati ke footer
  • 21/4/2025
Jubir TV, Sukabumi - Kabupaten Sukabumi menjadi salah satu daerah yang mendapat perhatian khusus dari Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak.

Hal tersebut lantaran dominasi lahan pertanian di wilayah ini, khususnya sawah, yang sebagian besar masih bergantung pada air hujan atau sawah tadah hujan.

Kondisi ini menyebabkan produktivitas pertanian di Sukabumi cukup rendah. Bahkan, tak sedikit petani yang hanya dapat memanen padi sekali dalam setahun.
Merespons persoalan tersebut, pada Senin, 21 April 2025, Jenderal TNI Maruli Simanjuntak kembali mengunjungi Sukabumi untuk meresmikan sistem pengairan pertanian yang dibangun oleh TNI AD.

Program ini merupakan bagian dari dukungan terhadap program swasembada pangan nasional, berlokasi di Desa Ciwaru, Kecamatan Ciemas.

Jenderal Maruli menjelaskan, perhatian terhadap Sukabumi sudah dimulai sejak dirinya masih menjabat sebagai Pangkostrad.

Dalam sejumlah latihan militer di wilayah ini, dirinya kerap menerima keluhan warga mengenai sulitnya akses air untuk lahan pertanian.

Sementara itu, Wakil Menteri Pertanian Republik Indonesia, Sudaryono, menegaskan bahwa pembangunan pengairan seperti ini menjadi salah satu fokus pemerintah dalam menjaga ketahanan pangan nasional.

Dari Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Reporter Jubir TV, Yandi Candra melaporkan


------------------------------------------------------------------------

Berita-berita terkini dan liputan Langsung dapat Anda peroleh dengan cepat dan akurat di sini. Jangan lewatkan juga berita-berita populer yang sedang menjadi sorotan saat ini.

Jubirtvnews: https://jubirtvnews.com/
Jurnalis Bicara: https://www.jurnalisbicara.com/
Silat Jabar: https://www.silatjabar.com/
Hallo Sukabumi: https://sukabumi.hallo.id/
Kumpalan: https://kumpalan.com/

Selain itu, Anda juga dapat mengikuti kanal Jubir TV di berbagai platform media sosial:

Subscribe Channel YouTube Jubir TV: https://www.youtube.com/channel/UC_GZbG1GI0nBUYkwNS8SRWA
Official TikTok Jubir TV: https://www.tiktok.com/@jubirtv.official
Official Twitter Jubir TV: https://twitter.com/jubirtvofficial
Official Facebook Jubir TV: https://www.facebook.com/official.jubirtv
Official Instagram Jubir TV: https://www.instagram.com/jubirtv.official/
Official DailyMotion Jubir TV: https://www.dailymotion.com/JubirTV
Official SnackVideo Jubir TV: https://sck.io/u/@jubirtv.official/dBrRh2tT
Anda juga dapat mengakses semua tautan di atas melalui linktr.ee Jubir TV: https://linktr.ee/jubirtv.official.
WA Chanel: https://whatsapp.com/channel/0029VadHvNY3GJOrfZyImJ34

Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda!

#jubirtv #jubirtvnewscom #palabuhanratu #kabupatensukabumi #sukabumi #beritasukabumi #infosukabumi #hallosukabumi #kabarsukabumi #infopalabuhanratu #jawabarat #jabar #news #berita #update #viral #kotasukabumi #trendingtopic #beritaterkini #breakingnews #terbaru #fyp #fyi #kasad #pengairan #pertania #kasad #tni
Transkrip
00:00Kabupaten Sukabumi menjadi salah satu daerah yang mendapat perhatian khusus dari Kepala Staf Angkatan Darat,
00:07Jenderal TNI Maruli Siman Juntak.
00:12Hal tersebut lantaran dominasi lahan pertanian di wilayah ini,
00:16khususnya sawah, yang sebagian besar masih bergantung pada air hujan atau sawah tada hujan.
00:22Kondisi ini menyebabkan produktivitas pertanian di Sukabumi cukup rendah.
00:26Bahkan, tak sedikit petani yang hanya dapat memanen padi sekali dalam setahun.
00:33Merespons persoalan tersebut, pada Senin, 21 April 2025,
00:38Jenderal TNI Maruli Siman Juntak kembali mengunjungi Sukabumi
00:41untuk meresmikan sistem pengairan pertanian yang dibangun oleh TNI Angkatan Darat.
00:49Program ini merupakan bagian dari dukungan terhadap program suasembada pangan nasional
00:53berlokasi di Desa Ciwaru, Kecamatan Ciemas.
00:59Jenderal Maruli menjelaskan,
01:01perhatian terhadap Sukabumi sudah dimulai sejak dirinya masih menjabat sebagai pangkostrat.
01:07Dalam sejumlah latihan militer di wilayah ini,
01:10dirinya kerap menerima keluhan warga mengenai sulitnya akses air untuk lahan pertanian.
01:14Di Sukabumi sendiri sampai dengan sehari ini sudah 2 ribu lebih dari hadiatannya,
01:20karena kan media sendiri lihat.
01:23Dan hari ini kita berbahagia karena wabentan meluangkan wakilnya untuk berhadir bersama kita.
01:29Mudah-mudahan nanti program untuk pengairan persawahan ini akan terus kita tingkatkan.
01:35Kita sudah sampaikan, kita punya rencana di berapa,
01:4011 ribu lebih titik yang bisa mengairi sampai 500 ribu hektare sawah.
01:48Ini dalam proses, mudah-mudahan bisa kerenisasi,
01:53sehingga nanti kita akan kerjakan serempat,
01:55mudah-mudahan di tahun ini bisa kita kerjakan, kita selesaikan.
01:59Sementara itu, Wakil Menteri Pertanian Republik Indonesia, Sudar Yono,
02:05menegaskan bahwa pembangunan pengairan seperti ini menjadi salah satu fokus pemerintah
02:08dalam menjaga ketahanan pangan nasional.
02:11Ini Presiden fokus pada sektor pangan, bagaimana pangan tersegier.
02:17Kalau pangan tersegier, maka panenan harus banyak.
02:20Kalau panenan harus banyak, berarti nanamnya harus banyak.
02:22Kalau panenan banyak, berarti layarnya sejahtera dan negara dihubungkan tanam sepanggilan itu.
02:29Dari Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, reporter Jubir TV, Yandi Chandra, melaporkan.

Dianjurkan