Skip to playerSkip to main contentSkip to footer
  • 4/10/2025
Tidak hanya indeks harga saham gabungan (IHSG), nilai tukar rupiah juga mengalami penguatan signifikan terhadap dolar AS di tengah sentimen penundaan 90 hari sebagian tarif Presiden Amerika Serikat, Donald Trump. Dikutip dari data RTI, rupiah menguat signifikan di 0,54% ke level Rp16.769 per USD.

Category

📺
TV
Transcript
00:30Sementara secara intraday, rupiah sempat menguat ke level 16.719 per dolar AS.
00:37Sebelumnya rupiah dibuka menguat di 0,36% dan masih bergerak di level 16.800an per dolar AS.
00:46Sementara indeks dolar AS turun di 0,11% di angka 102,78 di perdagangan kami sepagi tadi.
00:53Hal positif tampaknya akan terefleksi bagi pasar keuangan domestik.
00:57Usai Trump secara mengejutkan mengumumkan untuk menunda tarif yang lebih tinggi selama 90 hari untuk sebagian besar negara.
01:05Namun Trump justru menaikkan tarif untuk China menjadi 125% dan berlaku sesegera mungkin.
01:12Sementara di sisi lain, penundaan tersebut tidak mengembalikan dunia ke situasi normal karena tarif 10% secara menyeluruh tetap diberlakukan.
01:21Langsung saja kita akan update seperti apa pergerakan nilai tukar rupiah terhadap sejumlah mata uang utama berikut ini.
01:27Dapat Anda saksikan grafis di layar televisi Anda, Pemirsa.
01:31Tampaknya posisi nilai tukar rupiah terhadap dolar AS sudah kembali ke 16.801 rupiah.
01:38Tapi di posisi penutupan menguat kembali ke 16.794.
01:43Kemudian terhadap euro di 18.663 rupiah.
01:47Pound Sterling di 21.629 rupiah.
01:50Kemudian terhadap yen Jepang berada di level 114,26 rupiah.

Recommended