KompasTV
  • 1 jam yang lalu
JAKARTA, KOMPAS.TV - Wakil Ketua KPK 2015-2019, Saut Situmorang angkat bicara soal usulan Presiden Prabowo Subianto yang maafkan koruptor jika kembalikan uang curian.

Ia menyebut bahwa usulan ini muncul karena adanya penyimpangan logika. Saut menjelaskan bahwa untuk memberantas korupsi lebih tepat dilakukan secara perlahan dan memahami akar utamanya.

"Nature-nya korupsi itu cenderung mengabaikan prosedur, terus penyelewengan dana publik, kemudian akibatnya kesenjangan sosial, sistem yang dirusak dan seterus, jadi kalau nggak menyelesaikan mekanisme sistem ini menarik perhatian," ujar Saut.

"Jadi kalau dikatakan masalah kembalikan uang, ini bukan kelompok arisan, pimpinan arisan yang bawa lari uang, terus uang dikembalikan, terus kumpul lagi sama-sama ngobrol," lanjutnya.

#korupsi #prabowosubianto #kpk

Baca Juga Ahli Tanggapi soal Usulan Presiden Prabowo Maafkan Koruptor, Sebut Cara Tidak Tepat di https://www.kompas.tv/nasional/561917/ahli-tanggapi-soal-usulan-presiden-prabowo-maafkan-koruptor-sebut-cara-tidak-tepat

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/561921/presiden-prabowo-maafkan-koruptor-jika-kembalikan-uang-eks-wakil-ketua-kpk-bukan-kelompok-arisan

Dianjurkan

6:19
I
Selanjutnya
Banjir Bandang Terjang Maros Sulawesi Selatan, Jembatan dan Akses Warga Terputus
KompasTV
4:09
Respons Komisi X DPR RI soal Pembatalan Pameran Lukisan Yos Suprapto di Galnas
KompasTV
1:28
Banjir di Makassar Belum Surut, 172 Orang Mengungsi di Masjid
KompasTV
1:00
Erdogan Keluar Ruangan saat Prabowo Pidato di KTT D-8, Ini Kata Kemlu
KompasTV
1:04
Presiden Prabowo Tunda Pertemuan dengan PM Malaysia di Langkawi, Anwar Ibrahim: Beliau Demam
KompasTV
3:51
Monumen kapal tsunami Lampulo, simbol harapan korban tsunami Aceh
Suaradotcom
1:04
Gunung Bromo ditutup sementara pada 29-30 Desember
Suaradotcom
1:53
Puncak Hari Ibu, perempuan didorong berperan di semua sektor
Suaradotcom
1:58
Mengenal Jet Tempur SU-34 Rusia yang Lolos Dari Serangan 3 Rudal Patriot AS
SINDOnews
2:58
Lama Dimanja Belanja Online, Konsumen AS Kembali Padati Toko Fisik
SINDOnews
5:40
[FULL] Dana Asing Hengkang, Bagaimana Pergerakan IHSG Terbaru?
KompasTV
13:55
[FULL] Analisis Ahli soal PPN 12 Persen, Benarkah Dampaknya Tak Besar ke Inflasi & Tekanan Ekonomi?
KompasTV
3:39
Gerindra-PDIP Saling Tuding Pengusulan PPN 12 Persen, Dari Siapa Ide Berawal? | SERIAL HARGA NAIK
KompasTV
1:07
Soal QRIS & E-toll Dikenakan Pajak, Airlangga: Tak Kena PPN 12 Persen | SERIAL HARGA NAIK
KompasTV
3:07
Gerindra Sebut PPN 12 Persen Usul PDIP, Deddy Sitorus: Usul Pemerintahan Jokowi | SERIAL HARGA NAIK
KompasTV
1:49
Detik-Detik Petugas Evakuasi Wisatawan dari Hotel di Bali Akibat Banjir di Musim Liburan
KompasTV
1:49
Diterjang angin kencang, 2 Atap rumah warga di Bone Bolango Rusak
KompasTV
11:32
Update Kondisi Lalu Lintas di Puncak, Tol Cikatama, hingga Bandara Soetta Jelang Puncak Libur Natal
KompasTV
5:08
Joki Jalur Alternatif Puncak Minta Maaf Usai Viral Getok Pengendara Rp 850 Ribu
KompasTV
6:04
Korupsi Terus Merajalela di Indonesia, Simak Sejumlah Langkah dari Ahli untuk Mengatasinya
KompasTV
1:00
Mahfud MD Ingatkan Prabowo soal Berantas Korupsi: Katanya Koruptor Disikat, Dikejar ke Antartika
KompasTV
11:42
Kelakar Inayah Wahid di Haul Gus Dur, Bicara soal Fufufafa, Pedagang Es Teh, hingga Pajak
KompasTV
5:27
Golkar Ahmad Doli Ungkap Alasan Presiden Prabowo Usul Maafkan Koruptor yang Balikan Uang Curian
KompasTV
5:35
Ahli Tanggapi soal Usulan Presiden Prabowo Maafkan Koruptor, Sebut Cara Tidak Tepat
KompasTV
1:05
Intip Indahnya Taman Es & Salju Bak Negeri Dongeng di Harbin Ice Snow World Tiongkok
KompasTV