Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,40% ke 6.930,41 di sesi I Kamis (16/11). IHSG melemah terdampak aksi profit taking. Hal ini terlihat dari pelemahan Sektor teknologi dan saham GOTO berbalik ke zona merah. Namun, di tengah pelemahan IHSG saham bank OCBC NISP justru naik signifikan, di tengah aksi korporasi yang dilakukan.
IHSG tetap koreksi meskipun bursa Wall Street di tutup menguat di tengah data penurunan harga produsen dan ritel AS yang melandai di Oktober 2023. Kondisi ini memberikan lebih banyak bukti meredanya tekanan inflasi.
IHSG tetap koreksi meskipun bursa Wall Street di tutup menguat di tengah data penurunan harga produsen dan ritel AS yang melandai di Oktober 2023. Kondisi ini memberikan lebih banyak bukti meredanya tekanan inflasi.
Category
📺
TVTranscript
00:00 Terima kasih untuk konewasi bergabung bersama dengan kami dan di segmen ini kita akan review bagaimana jalannya perdagangan di sepanjang hari ini pemirsa.
00:07 Dan kami ingatkan kembali, Anda masih bisa berpartisipasi di WhatsApp interaktif kami di 0821 8788 3723 seperti yang tertera di layar televisi Anda nantinya.
00:18 Dan saat ini kami sudah terhubung melalui Zoom bersama dengan Bapak Ahmad Yakyie selaku Head Online Trading and Technical BCA Securitas.
00:25 Kita akan langsung sapa saja Pak Yaky, selamat sore. Apa kabar Pak?
00:29 Sore Mas Dev, sehat.
00:30 Terima kasih Pak Yaky sudah meluangkan waktu di IDX Channel. Hari ini indekarga saham kampungan tampaknya berbalik arah ke zona merah.
00:38 Profit taking terjadi karena saham-saham yang sebelumnya yang menjadi penopang indekarga saham kampungan hari ini kompak bergerak di zona merah.
00:47 Menyeguti dari Bursa Asia, sementara data target dari Bursa Amerika masih bertahan di zona hijau. Analisis Anda?
00:55 Ya, lebih teknikal saja. Cuma sekarang memang kita lihat dari pergerakan dua hari yang lalu memang ada gap di area 6876 ya.
01:03 Jadi memang gap yang minar yang masih berpotensi dilutup ada di 6876 dan 6788.
01:09 Jadi koreksi hari ini juga beberapa saham grup baru itu juga kan profit takingnya cukup kencang ya, terutama di cuan dan di brand.
01:15 Jadi nggak ada yang signifikansi lebih ke profit taking saja.
01:20 Baik, dari posisi pelemahan yang terjadi hari ini tampaknya skenario ke 7.000 agak sedikit tertunda Pak Yaky.
01:28 Untuk esok hari, jelang libur akhir pekan yang biasanya para investor juga lebih cenderung jualan ini.
01:34 Bagaimana analisis Anda? Apakah tekanan terus berlanjut atau ada peluang rebound di perdagangan esok?
01:41 Ya, untuk perdagangan esok mungkin lebih cenderung lebih ke hold dan buy on support ya.
01:48 Karena kalau lihat dari pergerakan hari ini, IHSG masih rentan untuk break di atas resistan downtrendnya ya.
01:55 Di area 6920-6990-an ya. Jadi memang kalau belum break di atas 6900-an, IHSG cenderung rawan untuk koreksi dulu ya.
02:05 Koreksi minor untuk balik tutup gap di area 6862 terdekatnya.
02:08 Jadi besok cenderung untuk buy on support karena dari segi beberapa indikator juga cenderung sudah oversold ya.
02:14 Sorry overbought, jadi ada cenderung untuk koreksi.
02:18 Dan kalau kita lihat dari pergerakan moving average-nya justru menarik, masih cenderung bullish.
02:22 Jadi koreksi besok harusnya bisa menjadi bottom fissing sih untuk teman-teman.
02:26 Bagaimana terkait dengan skenario untuk menembus ke 7000?
02:30 Pak Yaky dari sisi teknikal terutama dalam menghadapi perdagangan esok dan juga di perdagangan di pekan depan.
02:37 Esok kayaknya masih agak berat ya Mas Dev.
02:41 Kecuali IHSG-nya kuat di atas 6990-an. Cuman besok menurut saya lebih cenderung untuk buy on-trading-nya
02:49 dan mungkin lebih ke hari Senin ya untuk target di atas 7000 ya, di area 7040-an sampai 7110-an.
02:55 Dengan kembali menembus di atas level 7000-an ini, bagaimana Anda melihat skenario indikara Gassam Kapungan
03:03 sampai dengan akhir tahun mengingat kegiatan perdagangan ini tidak lebih banyak dari 2 bulan ke depan.
03:09 Mungkin dalam 1,5 bulan ke depan, mengingat di Desember kita juga banyak dari libur dan cuti bersama.
03:15 Yang jadi kendala adalah di beberapa hari perdagangan terakhir kan itu di bawah 8 triliun per hari.
03:22 Jadi memang value-nya terlalu kecil ya karena kebanyakan yang bergerak-gerak di beberapa saam yang cenderung memang secara harga masih sangat kecil.
03:31 Jadi tidak secara volume memang tinggi, sekitar 18 juta sampai 20 jutaan per hari lotnya.
03:37 Dan kalau kita lihat dari value-nya itu tidak sampai 8 triliun per hari.
03:41 Jadi memang agak susah untuk menaikkan ISG dengan BKP ya.
03:45 Karena kalau kita lihat pergerakan BKP ini beberapa hari terakhir didorong oleh saam-saam dari grup Baritos sendiri yang cenderung naik.
03:51 Dan saam-saam dari Medcoid itu aman dan beren.
03:53 Jadi saam BKP yang lain cenderung kalau lihat dari historical-nya di heatmap ISG,
03:59 juga November ini kan masih cenderung koreksi ya, dominanya dalam 5-10 tahun terakhir.
04:05 Harusnya sih lebih cenderung buy-on weakness dulu untuk, atau hold untuk di November ini.
04:10 Nanti mungkin di awal Desember kita bisa ambil sentimen dan momentum dari window dressing dan Santa Claus rally.
04:16 Jadi potensi untuk balik ke Rp 107.000 masih menarik, cuman lebih untuk buy-on weakness untuk saat ini sih.
04:23 Baik, apakah kondisi ini juga berlaku untuk saam-saam perbankan BKP yang menjadi lokomotif dari pergerakan dekar gas saam kabungan, Pak YG?
04:32 Ya, itu strategi yang tadi kita udah bicarakan, kenapa buy-on weakness ya.
04:37 Memang karena saam-saam BKP terutama dari big bank dan BKP seperti Acer dan Telkom juga masih belum bergerak banyak ya.
04:43 Masih cenderung masih main di area support beberapa big bank seperti BCA dan Mandiri masih cenderung agak status ya di area resistance yang ada saat ini.
04:51 Jadi, kalaupun turun sebenarnya potensi untuk buy-on weakness.
04:55 Jadi ketika akhir tahun kita akan dapat momen untuk window dressing dan Santa Claus rally.
05:00 Jadi harusnya ini, kalaupun koreksi harusnya bisa untuk akumulasi buy ya di saam-saam big bank dan BKP.
05:05 Baik, untuk 4 bank-bank besar justru ketika koreksi terjadi merupakan momen untuk buy dalam hal ini, begitu Pak YG?
05:12 Betul.
05:13 Baik, kalau kita berbicara juga terkait dengan perbankan ini, ini di luar dari perbankan BKP di tengah pelemarin dekar gas saam kabungan,
05:20 hari ini NISP yang kebetulan juga listed kemarin sabde kita hari ini justru mengalami penguatan yang cukup signifikan, Pak YG.
05:28 Meskipun di penutupan sesi kedua penguatannya sudah mulai terbatas dari sisi aksi korporasi,
05:33 tadi juga kita sudah sampaikan apakah ini hanya mementum sesaat saja dan apa yang bisa dimanfaatkan di tengah penguatan yang terjadi.
05:42 Dan kebetulan juga ada pertanyaan masuk di whatsapp interaktif kami, saya akan coba bacakan Ibu Lestari dari Jakarta.
05:47 NISP, kalau mau entry di harga berapa? Support dan resistannya? Analisis secara teknikal untuk NISP.
05:55 Kita ngomong teknikalnya dulu ya, untuk NISP nya itu kalau dilihat dari pergerakan hari ini,
06:01 cenderung kalau memang mau entry buy untuk esok hari, better buy on break di atas 11.80 ya,
06:11 karena kalau belum break di atas 11.80, 11.85 cenderung besok round untuk profit taking,
06:15 walaupun hari ini volume nya kita tahu spike hampir 5 kali lipat dari effort 5 hari terakhir.
06:21 Cuman yang harus diperhatikan oleh Ibu, kalau besok NISP gagal break di atas 11.85,
06:27 cenderung untuk profit taking, untuk balik uji support di area 1100-1130.
06:32 Cuman kalau bisa break di atas 1185, besok listing terdekat di area 1240-1280 untuk NISP nya.
06:41 Dan kalau kita lihat memang dari aksi akuisisi yang dilakukan oleh CBC, sebenarnya ini nggak terlalu mengagetkan ya,
06:49 karena memang kita tahu sendiri NISP sejak diakuisisi grup OCBC, mereka memuasnya 85% lebih.
06:54 Jadi memang ini sudah bukan bank lokal lagi, sudah bank asing termasuknya ya.
06:59 Dan akuisisi ini kan lebih untuk memperkuat diversifikasi segmen bisnis mereka,
07:05 karena NISP yang kita tahu juga sudah mulai main di UMKM sejak 2012 kalau nggak salah.
07:11 Dan mereka cukup untuk memperbesar di UMKM nya dan consumer good.
07:15 Commonwealth nya mungkin lebih ke wealth management nya dan untuk nasa penasa bawah besarnya sih.
07:20 Baik, analisis untuk Samsung perbankan Big Cap di tengah pelembagaan yang terjadi,
07:24 tadi di rekomendasikan by of the Nets tinggal mengharapkan nanti momentum indro listing,
07:29 sementara NISP yang hari ini naik signifikan, tadi juga sudah disampaikan dari sisi teknikal dan fundamental,
07:35 dan sekaligus menjawab pertanyaan dari listari di Jakarta, dan lagi-lagi keputusan investasi tetap ada di tangan pemirsa IDX Channel.
07:42 Baik, Pak Yaki kita hold terlebih dahulu, saya akan sampaikan terkait juga dengan update penutupan perdagangan di sesi kedua hari ini,
07:51 dan juga beberapa data perdagangan lainnya yang berhasil dihimpun oleh tim redaksi kami.
07:55 Langsung saja dapat menonton juga papan perdagangan di layar televisi anda pemirsa,
07:59 dimana di penutupan sesi kedua hari ini, dekarga saham gabungan tampaknya memberikan perlawanan,
08:05 setelah melemah cukup dalam tadi, sempat tertekan di menit-menit terakhir jalan posisi dari penutupan hari ini,
08:14 melemah sempat menyentuh ke level terendahnya di 6906.594.
08:19 Dapat anestasikan papan perdagangan di layar televisi anda pemirsa, posisi dari indeks harga saham gabungan,
08:26 di penutupan sesi kedua hari ini di 6958.008, atau ditutup melemah di 0,00%.
08:37 Ya, level tertinggi hari ini di 6964.169, dan level terendah tadi di 6906.594, posisi dari update penutupan perdagangan di sesi kedua.
08:50 Tampaknya indeks harga saham gabungan memberikan perlawanan di menit-menit terakhir jalan penutupan,
08:55 meskipun belum berhasil ke zona positif, tapi karena waktu yang terbatas ini,
09:01 akhirnya ditutup melemah di 0,00% di 6958.008 di penutupan sesi kedua hari ini.
09:07 Selanjutnya kita akan coba lihat data perdagangan lainnya yang berhasil dihimpun oleh tim predaksi kami,
09:11 langsung saja kita ke grafis yang pertama pemirsa, kita akan coba lihat update penutupan beberapa indeks lainnya,
09:17 MNC36 mengalami pelemahan di 0,234%, Jakarta, Islamic Indeks juga melemah di 0,33%, LQ45 melemah di 0,38%.
09:28 Kita beralih ke grafis selanjutnya, rotasi pergerakan sektoral di penutupan sesi kedua hari ini,
09:33 transportasi dan logistik masih memimpin penguatan, tapi sudah mulai ke arah terbatas di 0,30%,
09:39 industri melemah di 0,06%, energi tertekan cukup dalam di 0,94%, dan proporti juga melemah di 0,69%.
09:48 Kemudian saham-saham yang mengalami penguatan signifikan di penutupan sesi kedua hari ini,
09:53 yang masuk ke dalam dari Tantop Gainers, ke grafis selanjutnya, ada film pemirsa, ditutup menguat di 3200 NISB,
10:00 tadi pun juga sempat kita ulas, menguat di zona hijau di 1170, INKP juga menguat di 8675, dan INKO setelah mengalami
10:09 pelemahan yang cukup dalam, terdepak dari indek MSCI, hari ini bermalik di zona hijau di 4700.
10:17 Sementara posisi saham-saham yang mengalami tekanan yang cukup dalam, ada CUAN, hari ini melemah di 6650,
10:24 kemudian juga ada STRK, tertekan di 350, Medco juga melemah di 1160, dan terakhir ada MDKA, juga tertekan ke 2420.
10:35 Update-an penutupan perdagangan di sesi kedua hari ini, dan semoga bisa menjadi salah satu referensi untuk Anda,
10:40 terutama dalam menghadapi perdagangan esok, Jelang Lipur, akhir pekan.
10:49 Dan pemeriksa tolong bersama kami, karena setelah ini kita akan coba ulas saham-saham kelinen apa saja yang direkomendasikan,
10:55 dan kami juga masih mengundang Anda untuk bisa berpartisipasi di WhatsApp interaktif kami,
10:59 seperti yang tertera di layar televisi Anda nantinya, dan pemeriksa kami akan segera kembali, sesuatu lagi.
11:04 [Suara kinema]
11:07 [SUARA KOIN]
11:09 [SUARA RONIN]